3.8.4 Tes
Teknik tes dalam penelitian ini digunakan untuk memperoleh data hasil belajar kognitif penguasaan konsep siswa. Instrument yang berupa tes dapat
digunakan untuk mengukur kemampuan dasar dan pencapaian atau prestasi Arikunto, 2010: 266. Tes hasil belajar disusun berdasarkan kompetensi dasar.
Menyusun butir tes mengacu pada indikator yang ditetapkan. Untuk mengetahui tingkat penguasaan konsep siswa, digunakan tes pilihan ganda multiple choice
test yang masing-masing disediakan 4 alternatif jawaban. Jawaban benar mendapat nilai 1 dan jawaban salah mendapat nilai 0. Tes pilihan ganda multiple
choice test terdiri atas suatu keterangan atau pemberitahuan tentang suatu pengertian yang belum lengkap Arikunto, 2012: 183. Tes tersebut dilakukan di
awal pembelajaran pre-test, dan akhir pembelajaran post-test.
3.9 Analisis Uji Coba Instrumen
Analisis instrumen diperlukan untuk mengetahui instrumen tes memenuhi syarat atau tidak jika digunakan sebagai alat pengambilan data. Analisis instrumen
terdiri atas analisis validitas, daya pembeda, tingkat kesukaran dan reliabilitas.
3.9.1 Validitas
Validitas item adalah demikian sebuah item dikatakan valid apabila mempunyai dukungan yang besar terhadap skor total. Dalam penelitian ini untuk
menghitung tingkat validitas butir soal digunakan rumus korelasi product moment Arikunto, 2012: 85
∑ ∑ √ ∑
∑ ∑
∑ Keterangan:
=
koefisien korelasi antara variable X dan Y = Jumlah responden
= skor item ke-i dimana i=1,2,3,4,. . . = skor total
Untuk menentukan klasifikasi analisis validitas, jika: 1
: maka butir item tidak valid 2
: maka butir item valid Setelah dilakukan perhitungan analisis validitas. Hasil analisis
selengkapnya dapat dilihat pada tabel 3.1
Tabel 3.1 Hasil Analisis Validitas
Klasifikasi Nomor soal
Jumlah Valid
3,4,5,6,7,8,9,10,12,13,14,16,17,18,19,20,21,22,24,2 6,27,28,30,31,32,34,35
27 Tidak
valid 1,2,11,15,23,25,29,33
8
3.9.2 Reliabilitas
Reliabilitas adalah suatu ketetapan suatu tes apabila diteskan kepada subjek yang sama. Dalam penelitian ini uji reliabiltas menggunakan rumus K-R
20 Arikunto, 2012: 115 sebagai berikut. ∑
Keterangan: = reliabiitas tes secara keseluruhan
= banyaknya soal ∑ = jumlah dari pq
= menjawab benar = menjawab salah
= Varians total Jika
maka dikatakan soal tes tersebut reliabel. Soal uji coba yang diberikan sebanyak 35 butir. Dari perhitungan uji coba
di dapat r
11
= 0.908. Dengan
5
dengan n = 32 dan k = 35 diperoleh r
tabel
= 0.334. Karena r
11
r
tabel
maka disimpulkan bahwa soal uji coba tersebut termasuk reliabel.
3.9.3 Taraf Kesukaran
Taraf kesukaran yang disimbolkan dengan P proporsi merupakan perbandingan jumlah antara siswa yang menjawab soal benar dengan soal siswa
yang menjawab soal. Menurut Arikunto 2012: 225. Taraf kesukaran diklasifikasikan sebagai berikut.
1 Soal dengan P = 0.00 sampai 0.30 adalah soal sukar 2 Soal dengan P = 0.31 sampai 0.70 adalah soal sedang
3 Soal dengan P = 0.71 sampai 0.90 adalah soal mudah Untuk mencari taraf kesukaran dalam penelitian ini digunakan rumus
sebagai berikut.
Keterangan: P
= Taraf Kesukaran B
= Banyaknya siswa yang menjawab soal dengan benar JS
= Jumlah soal Arikunto, 2012: 223 Setelah dilakukan perhitungan analisis uji coba soal. Hasil analisis
selengkapnya dapat dilihat pada tabel
Tabel 3.2 Hasil Analisis Taraf Kesukaran
Klasifikasi Nomor soal
Jumlah Sukar
25,28,30,31,34,35 6
Sedang 5,6,8,13,16,17,18,19,20,21,22,24,26,27,29,32
16 Mudah
1,2,3,4,7,9,10,11,12,14,15,23,33 13
3.9.4 Daya Pembeda