Kondisi sosial masyarakat pasca konflik dapat mempengaruhi aspek- aspek yang ada didalam masyarakat. Adapun indikator-indikator yang
dapat dijadikan tolak ukur dalam kondisi sosial masyarakat pasca konflik, yaitu:
1. Kondisi Keamanan 2. Kondisi Pendidikan
3. Kondisi Ekonomi 4. Kondisi Budaya
2. Dampak Psikologis Remaja Y adalah dampak kejiwaan yang dirasakan remaja pasca konflik, seperti rasa trauma yang mendalam
dan berdampak kepada aspek interaksi sosial dan pendidikan. Adapun indikator-indikator yang dapat dijadikan tolak ukur dalam melihat
dampak psikologis remaja yaitu berkaitan dengan: 1. Konsep diri remaja
2. Kemampuan menoleransi 3. Motivasi Belajar
D. Rencana Pengukuran Variabel
Pengukuran yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik scoring pada alternatif jawaban dalam lembaran angket yang disebar ke responden.
1. Kondisi Sosial Masyarakat Pasca Konflik diukur dengan kondisi atau keadaan yang diakibatkan karena konflik antar individu atau kelompok
yang meninggalkan dampak baik negatif maupun positif. Kondisi seperti ini disebabkan karena adanya perbedaan pendapat. Indikator pengukuran
meliputi penyebab terjadinya konflik yaitu, adanya perbedaan pendapat, perbedaan latar belakang suku dan agama, perbedaan kepentingan
individukelompok. Setiap angket mempunyai 3 tiga kemungkinan jawaban a,b, dan c yang meliputi:
a. Memilih alternatif a diberikan nilai 3 tiga b. Memilih alternatif b diberikan nilai 2 dua
c. Memilih alternatif c diberikan nilai 1 satu 2. Psikologis Remaja diukur dengan menggunakan angket tertutup. Adapun
indikator-indikator yang dapat dijadikan tolak ukur dalam melihat psikologis remaja yaitu berkaitan dengan konsep diri kepercayaan diri
remaja, kemampuan menoleransi, dan motivasi Belajar. Setiap angket mempunyai 3 tiga kemungkinan jawaban a,b dan c yang meliputi:
a. Memilih alternatif a diberikan nilai 3 tiga b. Memilih alternatif b diberikan nilai 2 dua
c. Memilih alternatif c diberikan nilai 1 satu
E. Teknik Pengumpulan Data 1. Teknik Pokok
a. Angket
Teknik pokok yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan angket. Angket atau kuesioner yang berisi daftar
pertanyaan yang secara tertulis yang terdiri dari item-item pertanyaan yang berkaitan dengan penelitian dan akan dijawab oleh
responden penelitian yaitu kepala keluarga orang tua remaja di