61
Validitas penelitian ini menggunakan semua poin-poin diatas, peneliti pertama-tama melakukan pegamatan di lokasi penelitian, kemudian
mengumpulkan dokumen-dokumen berupa undang-undang atau peraturan- peraturan terkait. Setelah itu, melakukan wawancara dengan beberapa
informan-informan yang berkaitan dari pihak BPN Provinsi Jawa Tengah maupun masyarakat yang mewakili dari pihak luar BPN Provinsi Jawa
Tengah kemudian data hasil wawancara dipilah sesuai dengan kecocokan dokumen-dokumen yang tersedia. Kemudian hasil pemilahan itu diperoleh
pembandingan isi dokumen dengan hasil dari petikan-petikan wawancara.
3.8 Analisis Data
“Analisis data adalah proses mengorganisasikan dan mengurutkan data ke dalam pola, kategori dan satuan uraian dasar sehingga dapat
ditentukan tema dan dapat dirumuskan hipotesis kerja seperti yang
disarankan oleh data” Soerjono Soekanto, 2006 : 22.
Proses analisis data dimulai dengan menelaah semua yang tersedia dari berbagai “sumber yaitu wawancara, pengamatan yang sudah dituliskan
dalam catatan lapangan, dokumen pribadi, dokumen resmi, gambar, foto dan sebagainya” Moleong 1990: 190.
Berdasarkan teori diatas pelaksanaan analisis data dihubungkan terkait pelayanan dan mekanisme informasi publik di Badan Pertanahan Nasional
Provinsi Jawa Tengah sehingga menghasilkan data analisis yang kemudian disusun secara sistematis. Sehingga dapat menyimpulkan kebenaran yang
dapat digunakan dalam menjawab pokok permasalahan.
62
Setelah data sudah terkumpul cukup diadakan penyajian data lagi yang susunannya dibuat secara sistematik sehingga kesimpulan akhir dapat
dilakukan berdasarkan data tersebut. Pengolahan data dalam penelitian ini dilakukan dalam empat tahap yaitu:
a. Pengumpulan Data Peneliti mencatat semua data secara objektif dan apa adanya sesuai
dengan hasil wawancara dilapangan. b. Reduksi Data
“Proses pemilihan, pemusatan perhatian pada penyederhanaan, pengabstrakan dan transformasi data yang muncul dari catatan-
catatan tertulis dilapangan” Miles 1992: 16. c. Penyajian Data
“Sajian data adalah sekumpulan informasi tersusun yang diberikan kemungkinan adanya penarikan kesimpulan dan pengambilan
tindakan” Miles 1992: 17. d. Menarik Kesimpulan atau Verifikasi
Kesimpulan adalah suatu tinjauan ulang pada catatan di lapangan atau kesimpulan dapat ditinjau sebagai makna yang muncul data
yang harus diuji kebenarannya, kekokohannya dan kecocokannya. Penarikan kesimpulan hanyalah sebagian dari satu kegiatan dari
konfigurasi yang utuh. Kesimpulan-kesimpulan juga diverifikasi selama penelitian berlangsung. Dalam penarikan kesimpulan ini,
didasarkan pada “reduksi data dan sajian data yang merupakan
63
jawaban atas masalah yang diangkat dalam penelitian” Miles 1992: 92.
Berikut ini adalah analisis data kualitatif :
Gambar bagan 3.1Model analisis Data Kualitatif Miles dari Huberman
Sumber : Metode Penelitian Kualitatif Moleong
Keterangan: Keempat komponen tersebut saling mempengaruhi dan terkait.
Pertama-tama penulis melakukan penelitian di lapangan dengan metode wawancara dan dokumentasi yang disebut tahap pengumpulan data. Selain
itu pengumpulan data juga digunakan untuk penyajian data. Setelah memperoleh data dari lapangan, data tersebut dikumpulkan. Setelah data
terkumpul, maka diadakan reduksi data. Setelah direduksi, kemudian diadakan sajian data. Apabila ketiga tahapan tersebut selesai dilakukan,
maka ditarik kesimpulan atau verifikasi. e. Simpulan Data
Setelah kesimpulan diambil, kegiatan selanjutnya adalah mengkomparatifkan data yang disimpulkan dari objek penelitian.
Reduksi Penyajian Data
Penarikan Pengumpulan Data
64
3.9 Kerangka Berpikir