59
4.2.4.1 Analisis Regresi Berganda dengan Variabel Moderasi Tabel 4.9
Hasil Analisis Regresi Berganda dengan Variabel Moderasi
Coefficients
a
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig.
B Std. Error
Beta 1
Constant .132
.418 .316
.754 LNROA
-.312 .288
-.437 -1.086
.285 LNROE
.385 .250
.697 1.545
.131 Moderate1
-.304 .980
-.216 -.311
.758 Moderate2
.882 1.249
.535 .706
.485 a. Dependent Variable: LNTOBINSQ
Berdasarkan tabel 4.9 model regresi yang dibentuk dalam penelitian ini adalah:
Y = 0.132 + -0.312X1 + 0.385X2 + -0.304X3 + 0.882X4 + e Dimana:
Y = Perubahan Laba
a = Konstanta
X1 = Perbedaan Permanen
X2 = Perbedaan Temporer
X3 = Interaksi ROAKEPMEN Moderate1
X4 = Interaksi ROEKEPMEN Moderate2
e =
Standard Error
Interpretasi yang dihasilkan dari persamaan regresi di atas sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
60 1.
Nilai konstanta a = 0.132 menyatakan bahwa jika ROA dan ROE bernilai nol, maka nilai perusahaan
tobins’q adalah sebesar 0.132 2.
Koefisien ROA sebesar -0.312, artinya jika nilai variabel ini ditingkatkan satu satuan maka akan menurunkan nilai
tobins’q sebesar 0.312 dengan
variabel lain tetap.
3. Koefisien ROE sebesar 0.385, artinya jika nilai variabel ini ditingkatkan
satu satuan maka akan menaikkan nilai tobins’q sebesar 0.385 dengan
variabel lain tetap.
4. Koefisien moderate1 sebesar -0.304, artinya jika nilai variabel ini
ditingkatkan satu satuan maka akan menurunkan nilai tobins’q sebesar
0.304 dengan variabel lain tetap.
5. Koefisien moderate2 sebesar 0.882, artinya jika nilai variabel ini
ditingkatkan satu satuan maka akan menaikkan nilai tobins’q sebesar 0.882
dengan variabel lain tetap. 4.2.4.2 Uji T Uji Parsial
Tabel 4.10 Hasil Uji T dengan Variabel Moderasi
Coefficients
a
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig.
B Std. Error
Beta 1
Constant .132
.418 .316
.754 LNROA
-.312 .288
-.437 -1.086
.285 LNROE
.385 .250
.697 1.545
.131 Moderate1
-.304 .980
-.216 -.311
.758
Universitas Sumatera Utara
61
Moderate2 .882
1.249 .535
.706 .485
a. Dependent Variable: LNTOBINSQ
Berdasarkan tabel 4.10 di atas, uji t menunjukkan interpretasi sebagai berikut:
1. Kepemilikan Manajerial mempengaruhi hubungan antara ROA terhadap nilai perusahaan. Pengujian hipotesis pengaruh variabel ROA
terhadap nilai perusahaan dengan variabel moderasi kepemilikan manajerial pada Tabel 4.10 diperoleh besarnya t hitung untuk variabel ROA adalah -
0.311 dengan nilai signifikansi sebesar 0,131 sedangkan t tabel sebesar 2.02 dengan tingkat signifikansi 0,05. Hasil ini menunjukkan bahwa t hitung t
tabel -0.311 2.02 dan nilai signifikansi juga menunjukkan angka yang lebih kecil dari 0,05 0,131 0,05 maka Ha ditolak. Hal ini dapat
disimpulkan, kepemilikan manajerial tidak mempengaruhi hubungan antara
ROA terhadap nilai perusahaan. 2. Kepemilikan Manajerial mempengaruhi hubungan antara ROE
terhadap nilai perusahaan. Pengujian hipotesis pengaruh variabel ROE
terhadap nilai perusahaan dengan variabel moderasi kepemilikan manajerial pada Tabel 4.10 diperoleh besarnya t hitung untuk variabel ROE adalah 0.706
dengan nilai signifikansi sebesar 0,485 sedangkan t tabel sebesar 2.02 dengan tingkat signifikansi 0,05. Hasil ini menunjukkan bahwa t hitung t tabel
0.706 2.02 dan nilai signifikansi juga menunjukkan angka yang lebih besar dari 0,05 0,485 0,05 maka ditolak. Hal ini dapat disimpulkan,
kepemilikan manajerial tidak mempengaruhi hubungan antara ROE terhadap
nilai perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
62
4.2.4.3 Uji F Uji Simultan Tabel 4.11