• Pasien yang mempunyai eksim yang parah dapat meliputi permukaan kulit yang luas sehingga tak adekuat untuk pelaksanaan uji kulit.
• Antihistamin, dapat menekan reaktivitas uji kulit,
1,23,,29
akan mengganggu terjadinya reaksi bengkak kemerahan,
2,23
maka pemakaian obat tersebut harus dihentikan sementara sebelum pelaksanaan uji kulit agar uji
tersebut tetap mendapatkan hasil yang baik.
1,2,29
Antihistamin generasi pertama dapat dihentikan dua sampai tiga hari sebelum uji
dilaksanakan,
3,29
namun antihistamin generasi kedua dapat mempengaruhi uji kulit hingga 10 hari atau lebih.
3,30
• Sedangkan obat kortikosteroid sistemik, dikarenakan pengaruhnya yang lebih kecil maka cukup hanya dihentikan selama 1 hari sebelum uji kulit
dilakukan.
29
2.5. Paparan Alergen dan Kecenderungan Sensitisasi
Alergen adalah molekul antigenik yang berperan pada reaksi imun yang menyebabkan alergi, sedangkan sensitisasi merupakan proses induksi
pertama kali dari respon IgE terhadap suatu alergen.
10
Hampir semua makanan punya potensi untuk menimbulkan reaksi alergi.
24,31-33
Namun hanya beberapa yang paling sering menyebabkan reaksi tersebut.
31,32
Hampir 90 dari reaksi alergi makanan disebabkan oleh telur, susu, kacang, kedelai dan gandum.
11,28,,31,32
Rudy : Uji Cungkit Kulit Pada Anak Usia Prasekolah Di Kota Medan, 2008. USU Repository©2008
Susu sapi merupakan bagian dari alergen makanan 8-besar,
19
adalah protein asing pertama yang didapat bayi yang sering menyebabkan reaksi
alergi,
32,34
yang merupakan kelainan atopi pertama, yang dapat berkembang menjadi berbagai kelainan alergi kelak.
34
Alergi susu sapi mungkin dapat dikatakan sebagai indikator awal atopi.
18
Tabel 2.5.1. Makanan utama penyebab alergi makanan:
33
BAYI ANAK DEWASA
Susu sapi Susu sapi
Kacangtanah Kedelai
Telur Kacang pohon
Kacang Ikan
Kedelai Kerang
Gandum Kacang pohon
Ikan Kerang
Alergen hirup atau aero inhallant
allergen adalah merupakan alergen
yang terdapat di udara pada lingkungan sehari-hari.
4
Alergen hirup dapat dibagi dua:
19
1. Alergen hirup dalam rumah Indoor-household
: Kutu debu rumah, bulu dan serpihan kulit manusia atau hewan peliharaan.
2. Alergen hirup luar rumah Outdoor
: Serbuk sari rumput dan spora jamur
Anak berusia muda lebih cenderung tersensitisasi oleh alergen yang dijumpai pada masa awal kehidupan, seperti makanan dan alergen hirup
yang terdapat di lingkungan rumah kutu debu rumah, serpihan kulit hewan
Rudy : Uji Cungkit Kulit Pada Anak Usia Prasekolah Di Kota Medan, 2008. USU Repository©2008
peliharaan, kecoa dan jamur,
1,3,11
dimana sensitisasi terhadap alergen lingkungan luar rumah belum terjadi.
3
Sementara anak berusia lebih dari empat tahun lebih cenderung menunjukkan sensitisasi terhadap serbuk sari.
1
2.6. Kegunaan Pemeriksaan Alergen Spesifik pada Penyakit Alergi