Pengujian Kitosan BAHAN DAN METODE

Gambar 5. Skema pembuatan contoh uji papan isolasi JIS A 5905 : 2003 Pengujian konduktivitas panas dilakukan dengan menggunakan alat thermal conductivity meter merk Khemiterm. Nilai yang diukur adalah nilai konduktivitas panas k. Nilai resistensi panas kemudian dihitung menggunakan rumus : k x W K m R f . 2 Dimana : R f = faktor R resistensi dalam 1m 2 luas bahan k = konduktivitas panas Wm.K ∆x = tebal sampel mm Absorpsi suara ditentukan dengan mengukur intensitas gelombang suara dengan detektor suara pada frekuensi 1000 Hz. Intesitas yang dicatat adalah intensitas tanpa penghalang I dan intensitas dengan penghalang sampel papan isolasi I t . Nilai pengukuran berupa nilai amplitudo dalam satuan volt. Penghitungan koefisien absorpsi suara memerlukan pengetahuan nilai pancaran T dan nilai serapan A, yang dihitung menggunakan rumus: I I T t dan T Log A 1 10 Selanjutnya koefisien absorbsi suara dihitung menggunakan rumus x A 3026 , 2 , dimana , A dan x masing-masing adalah nilai koefisien absorpsi suara, serapan dan ketebalan sampel mm.

3.5 Rancangan Percobaan dan Analisis Statistik

Penelitan ini menggunakan RAL faktorial dengan dua ulangan dan penggabungan dua faktor. Faktor pertama adalah protokol produksi kitosan dengan tiga perlakuan MPA+MAP, PAM+PMA, dan APM+AMP dan faktor kedua adalah konsentrasi kitosan 2 dan 4. Sehingga disebut dengan percobaan faktorial 3 x 2 dengan dua kali ulangan. Model matematikanya adalah : RAL : Y ij = µ + α i + ε ij Y ij = nilai pengamatan ulangan ke-j dari perlakuan ke-i µ = nilai tengah α i = pengaruh protokol produksi kitosan dari perlakuan ke-i ε ij = galat percobaan RAL faktorial : Y ijk = µ + α i + β j + αβij + ε ijk Y ijk = nilai pengamatan ulangan ke-k dari perlakuan ke-i dan perlakuan ke-j µ = nilai tengah α i = pengaruh protokol produksi kitosan dari perlakuan ke-i β j = pengaruh konsentrasi kitosan dari perlakuan ke-j αβij = pengaruh interaksi antara protokol produksi kitosan perlakuan ke- i dan konsentrasi kitosan perlakuan ke-j ε ijk = galat percobaan

Dokumen yang terkait

Pengaruh Ukuran Partikel dan Kadar Perekat Terhadap Sifat Fisis dan Mekanis Papan Partikel dari Limbah Batang Kelapa Sawit dengan Perekat Phenol Formaldehida

2 48 64

Pengaruh Komposisi Perekat Urea formaldehida dan Bahan Pengisi Styrofaom Terhadap Kualitas Papan Partikel Dari Limbah Batang Kelapa Sawit

0 91 54

Pengaruh Kadar Perekat Urea Formaldehyde Pada Pembuatan Papan Partikel Serat Pendek Eceng Gondok

11 70 71

Emisi Formaldehida Papan Komposit dari Limbah Kayu dan Karton Gelombang Menggunakan Perekat Campuran Melamine Formaldehyde (MF) dan Water Based Polymer Isocyanate (WBPI)

2 19 84

Pengaruh Suhu Pengempaan Terhadap Sifat Fisis dan Mekanis Papan Partikel dengan Menggunakan Campuran Perekat Urea Formaldehida dan Phenol Formaldehida

0 7 43

Pengaruh Suhu Pengempaan Terhadap Sifat Fisis dan Mekanis Papan Partikel dengan Menggunakan Campuran Perekat Urea Formaldehida dan Phenol Formaldehida

1 1 12

Pengaruh Suhu Pengempaan Terhadap Sifat Fisis dan Mekanis Papan Partikel dengan Menggunakan Campuran Perekat Urea Formaldehida dan Phenol Formaldehida

0 0 2

Pengaruh Suhu Pengempaan Terhadap Sifat Fisis dan Mekanis Papan Partikel dengan Menggunakan Campuran Perekat Urea Formaldehida dan Phenol Formaldehida

0 0 3

Pengaruh Suhu Pengempaan Terhadap Sifat Fisis dan Mekanis Papan Partikel dengan Menggunakan Campuran Perekat Urea Formaldehida dan Phenol Formaldehida

0 0 3

Pengaruh Suhu Pengempaan Terhadap Sifat Fisis dan Mekanis Papan Partikel dengan Menggunakan Campuran Perekat Urea Formaldehida dan Phenol Formaldehida

0 0 3