Teri Stolephorus spp Hasil tangkapan bagan

Ikan teri umumnya berukuran kecil sekitar 6-9 cm. Ikan ini umumnya menghuni perairan dekat pantai dan hidup secara bergerombol. Stelophorus spp, mempunyai tanda-tanda khas seperti yang terlihat pada Gambar 3, yaitu umumnya tidak berwarna, bagian samping tubuhnya linear lateralis terdapat garis putih keperakan seperti selempang yang memanjang dari belakang kepala hingga ekor. Bentuk tubuh bulat memanjang fusiform dan pipih compressed. Teri menyebar pada wilayah Samudera Hindia bagian timur sampai Samudera Pasifik Tengah. Penyebaran ke selatan sampai ke daerah Australia. Laevastu dan Hayes 1981 mengemukakan bahwa teri selama siang hari membentuk gerombolan dasar perairan dan bermigrasi menuju permukaan pada malam hari dimana tebalnya gerombolan ini adalah 6-15 m. Kedalaman renang dari gerombolan teri bervariasi selama siang hari dan bermigrasi ke daerah yang dangkal permukaan pada waktu pagi dan sore hari. Hal ini berkaitan erat dengan cahaya, teri menyukai intensitas cahaya tertentu dan kedalaman dari intensitas bervariasi sesuai dengan waktu, derajat perawanan dan koefisien konsistensi air. Beberapa sifat fisika-kimia air merupakan salah satu faktor eksternal yang berpengaruh terhadap perkembangan ikan teri. Dalam kondisi alamiah, faktor lingkungan yang berpengaruh adalah suhu, oksigen terlarut, periode penyinaran, dan ketersediaan pangan Omori and Ikeda 1984.

2.4.2 Tembang Sardinella fimbriata

Menurut Saanin 1984, klasifikasi ikan tembang adalah sebagai berikut; Filum : Chordata; Subfilum : Vertebrata ; Kelas : Pisces ; Subkelas : Teleostei ; Ordo : Malacopterygii ; Subordo : Clupeidai ; Famili : Clupeidae ; Subfamili : Clupeinae ; Genus : Clupea ; dan Spesies : S. Fimbriata Gambar 4 Sumber : www. eol.org. 2012 Gambar 4. Ikan tembang Ikan tembang merupakan ikan pelagis yang banyak ditemukan di wilayah pantai. Ikan ini hidup bergerombol schooling dan berpindah-pindah Nybakken, 1992. Plankton adalah organisme kecil yang menjadi makanannya, baik ikan kecil maupun ikan dewasa. Berkembang biak satu kali dalam satu tahun pada bulan Juni-Juli di wilayah pantai ketika suhu udara dan kadar garam rendah. Ciri-ciri morfologi ikan tembang adalah memiliki bentuk badan fusiform, pipih dengan duri dibagian bawah badan. Panjangnya berkisar 15 – 25 cm. Warna tubuh biru kehijauan pada bagian atas, putih perak pada bagian bawah. Sirip- siripnya pucat kehijauan serta tembus cahaya.

2.4.3 Cumi-cumi Loligo sp

Menurut Roper, et al. 1984, cumi-cumi diklasifikasikan kedalam : Filum : Mollusca; Kelas : Cephalopoda ; Ordo : Teuthoidea ; Sub ordo : Myopsida ; Famili : Loliginidae ; Genus : Loligo, Sepioteuthis, dan Doryteuthis; dan Spesies : Loligo sp Gambar 5.