Latar Belakang Masalah Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Profitabilitas Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2009-2011

1 BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Suatu lembaga yang memiliki peran sebagai perantara keuangan financial intermediary antara pihak-pihak yang memiliki dana surplus unit dengan pihak- pihak yang memerlukan dana defisit unit serta memiliki peran sebagai lembaga yang berfungsi memperlancar aliran lalu lintas pembayaran adalah pengertian Bank Lukman Dendawijaya, 2009:14. Bank juga mempunyai peran sebagai pelaksanaan kebijakan moneter dan pencapaian stabilitas sistem keuangan, sehingga diperlukan perbankan yang sehat, transparan dan dapat dipertanggungjawabkan Booklet Perbankan Indonesia, 2009:5. Bank dalam menjalankan usahanya menghimpun dana dari masyarakat dan menyalurkannya kembali dalam berbagai alternatif investasi. Sehubungan dengan fungsi penghimpunan dana ini, bank sering pula disebut lembaga kepercayaan. Sejalan dengan karakteristik usahanya tersebut, maka bank merupakan suatu segmen usaha yang kegiatannya banyak diatur oleh pemerintah. Siamat, 2005. Menurut Undang-Undang RI Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perbankan, perbankan adalah segala sesuatu yang menyangkut dan mencakup tentang bank, kelembagaan, kegiatan usaha, serta cara dan proses dalam melaksanakan kegiatan usahanya. Sedangkan bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak. Dari pengertian tersebut dapat dijelaskan bahwa bank Universitas Sumatera Utara 2 adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang keuangan, dan aktivitasnya pasti berhubungan dengan masalah keuangan. Berdasarkan Pasal 5 Undang-Undang No.10 Tahun 1998 tentang Perbankan, terdapat dua jenis bank, yaitu Bank Umum dan Bank Perkreditan Rakyat. Kedua bank tersebut dalam menjalankan kegiatan usahanya diklasifikasikan menjadi dua bagian lagi, yaitu bank konvensional dan bank dengan prinsip syariah. Setiap perusahaan, baik bank maupun non bank akan melaporkan semua kegiatan keuangannya. Laporan keuangan bertujuan untuk memberikan informasi keuangan, baik kepada pemilik, manajemen, maupun pihak luar yang berkepentingan terhadap laporan keuangan tersebut.Dari laporan tersebut dapat diketahui bagaimana kondisi bank yang sesungguhnya, termasuk kelemahan dan kekuatan yang dimiliki serta dapat menunjukan kinerja manajemen bank selama satu periode tertentu.Keuntungan dengan membaca laporan keuangan ini pihak manajemen diharapkan dapat memperbaiki kelemahan yang ada serta mempertahankan kekuatan yang dimilikinya. Kegiatan analisis laporan keuangan meliputi perhitungan dan interpretasi rasio keuangan yang memberikan informasi secara terinci terhadap hasil interpretasi mengenai prestasi yang dicapai perusahaan, serta masalah yang mungkin terjadi dalam perusahaan. Dengan analisis rasio, informasi keuangan yang rinci dan rumit mudah dibaca dan ditafsirkan, sehingga laporan suatu perusahaan mudah dibandingkan dengan laporan keuangan perusahaan lain, serta lebih cepat melihat perkembangan dan kinerja perusahaan secara periodik. Universitas Sumatera Utara 3 Tujuan utama operasional bank adalah mencapai tingkat profitabilitas yang maksimal. Profitabilitas merupakan kemampuan bank untuk menghasilkan memperoleh laba secara efektif dan efisien. Profitabilitas yang digunakan adalah ROA karena dapat memperhitungkan kemampuan manajemen bank dalam memperoleh laba secara keseluruhan. Tingkat profitabilitas dengan pendekatan ROA bertujuan untuk mengukur kemampuan manajemen bank dalam mengelola aktiva yang dikuasainya untuk menghasilkan income. Apabila ROA meningkat berarti profitabilitas perusahaan meningkat sehingga dampak akhirnya adalah peningkatan profitabilitas Husnan, 2004. Penelitian terhadap rasio-rasio keuangan yang mempengaruhi tingkat profitabilitas perbankan sudah pernah dilakukan antara lain penelitian Widayani 2005 mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi profitabilitas perbankan. Penelitian ini mengambil sampel sebanyak 61 perusahaan perbankan dengan periode penelitian 2000-2002. Dalam penelitian tersebut, peneliti membuktikan adanya pengaruh signifikan CAR, LDR, BOPO dan DER secara partial terhadap profitabilitas Bank Umum di Indonesia, sementara NPL tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap profitabilitas Bank Umum di Indonesia. Penelitian lain juga dilakukan oleh Mawardi 2005 tentang analisis faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja keuangan Bank Umum di Indonesia. Rasio-rasio yang digunakan pada variabel bebas adalah CAR, NPL, NIM, BOPO. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa NPL, NIM, dan BOPO mempunyai pengaruh signifikan terhadap profitabilitas ROA. Sedangkan Rasio CAR mempunyai pengaruh yang tidak signifikan terhadap profitabilitas ROA. Universitas Sumatera Utara 4 Penelitian lain juga dilakukan oleh Indriana 2009 mengenai pengaruh DER, BOPO, dan EPS terhadap profitabilitas. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa EPS, DER, dan BOPO memiliki pengaruh signifikan terhadap profitabilitas. Dari penjabaran diatas, dapat disimpulkan bahwa terdapat beberapa persamaan maupun perbedaan diantara penelitian sebelumnya. Hal ini memungkinkan untuk melakukan penelitian lebih lanjut. Oleh karena itulah, peneliti tertarik untuk meneliti lebih lanjut mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi profitabilitas perbankan. Penelitian ini merupakan kelanjutan dari penelitian Widayani 2005 yang meneliti mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi profitabilitas perbankan. Namun ada beberapa perbedaan penelitian ini dengan penelitian Widayani, yaitu : 1. Periode penelitian Widayani adalah 2000-2002, sedangkan penelitian ini menggunakan periode pengamatan 2009-2011. 2. Penelitian Widayani menggunakan variabel CAR, LDR, BOPO, DER, dan NPL, sedangkan penelitian ini menggunakan variabel BOPO, EPS, DER, dan DAR terhadap profitabilitas ROA. Berdasarkan uraian diatas, maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul: “Faktor-faktor yang mempengaruhi Profitabilitas pada Perusahaan Perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2009-2011” . Universitas Sumatera Utara 5 1.2.Perumusan Masalah Berdasarkan uraian latar belakang di atas, penelitian ini dapat di rumuskan sebagai berikut: 1. Apakah rasio beban operasional BOPO memiliki pengaruh yang signifikan terhadap profitabilitas ROA pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2009-2011 ? 2. Apakah earning per share EPS memiliki pengaruh yang signifikan terhadap profitabilitas ROA pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2009-2011 ? 3. Apakah debt to equity ratio DER memiliki pengaruh yang signifikan terhadap profitabilitas ROA pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2009-2011 ? 4. Apakah BOPO, EPS, dan DER secara bersama-sama memiliki pengaruh yang signifikan terhadap profitabilitas ROA pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2009-2011 ?

1.3. Tujuan Penelitian