Surat Pemberitahuan SPT Tahunan PPh Orang Pribadi

Tabel III.2 Penghasilan Tidak Kena Pajak Diri Wajib Pajak Orang Pribadi Rp 15.840.000,- Tambahan untuk Wajib Pajak yang Kawin Rp 1.350.000,- Tambahan untuk setiap anggota keturunan semenda dalam garis keturunan lurus serta anak angkat yang ditanggung Rp 1.350.000,- Sumber: Undang-undang No. 36 Tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan Tabel III.3 Penghasilan Tidak Kena Pajak yang Berlaku Mulai Tahun 2013 Diri Wajib Pajak Orang Pribadi Rp 24.300.000,- Tambahan untuk Wajib Pajak yang Kawin Rp 2.025.000,- Tambahan untuk setiap anggota keturunan semenda dalam garis keturunan lurus serta anak angkat yang ditanggung Rp 2.025.000,- Sumber: Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 162PMK.011thn 2012 mengenai penyesuain besarnya Penghasilan Tidak Kena Pajak 2013

3. Surat Pemberitahuan SPT Tahunan PPh Orang Pribadi

Surat Pemberitahuan SPT Tahunan PPh Orang Pribadi adalah surat yang digunakan oleh wajib pajak orang pribadi untuk melaporkan identitas diri, harta, kewajibanutang, penghasilan dan penghitungan serta pembayaran pajak setiap tahun. Fungsi SPT tahunan PPh orang pribadi adalah sebagai sarana wajib pajak untuk menetapkan sendiri besarnya pajak yang terutang, dengan cara: 1. Melaporkan dan mempertanggung jawabkan perhitungan jumlah pajak yang sebenarnya. 2. Melaporkan pembayaran pajak yang telah dilaksanakan sendiri dalam satu tahun pajakbagian tahun pajak. Universitas Sumatera Utara 3. Melaporkan pemotonganpemungutan pajak yang dilakukan oleh pihak lain dalam satu tahun pajak. 4. Melaporkan penghasilan yang merupakan objek pajak dan atau bukan objek pajak. 5. Melaporkan harta dan kewajiban. SPT Tahunan Wajib Pajak Orang Pribadi yang terdapat dalam Pasal 3 Ayat 6 Undang-Undang KUP ada beberapa jenis, terdiri dari: 1. Formulir SPT Tahunan 1770 diisi oleh orang pribadi yang memiliki sumber penghasilan dari usaha danatau pekerjaan bebas. 2. Formulir SPT Tahunan 1770S diisi oleh orang pribadi yang memiliki sumber penghasilan dari satu pemberi kerja sebagai karyawan atau lebih danatau penghasilan lainnya yang bukan dari usaha atau pekerjaan bebas. 3. Formulir SPT Tahunan 1770SS diisi oleh orang pribadi yang memiliki sumber penghasilan hanya dari satu pemberi kerja yang jumlah bruto penghasilan setahun tidak melebihi Rp. 60.000.000,- dan tidak mempunyai penhasilan lainnya kecuali dari bunga bank dan bunga koperasi. Yang wajib mengisi dan menyampaikan SPT Tahunan PPh wajib pajak orang pribadi adalah wajib pajak orang pribadi dalam negeri dan warisan yang belum dibagi sebagai satu kesatuan menggantikan yang berhak. Wajib pajak tersebut antara lain: 1. Wajib Pajak orang pribadi yang menerima atau memperoleh penghasilan dari kegiatan usaha danatau pekerjaan bebas. 2. Wajib pajak yang menerima atau memperoleh penghasilan dari modal dan lain-lain. Universitas Sumatera Utara 3. Pegawai yang menerima atau memperoleh penghasilan lain dari luar penghasilan sehubungan dengan pekerjaan, jasa atau kegiatan, dan atau yang memperoleh penghasilan sehubungan dengan pekerjaan, jasa, atau kegiatan dari satu pemberi kerja. 4. Kuasa warisan yang belum dibagi. 5. Pejabat Negara, Pegawai Negeri Sipil PNS, anggota ABRI dan pegawai BUMNBUMD sesuai dengan Keputusan Presiden Nomor 33 Tahun 1996. 6. Warga Negara Indonesia yang bekerja pada Perwakilan Negara Asing dan Perwakilan Organisasi Internasional. 7. Orang asing yang berada di Indonesia lebih dari 183 seratus delapan puluh tiga hari dalam jangka waktu 12 dua belas bulan atau orang yang dalam satu tahun pajak berada di Indonesia dan mempunyai niat bertempat tinggal di Indonesia. 8. Masing-masing suami istri yang dikenakan Pajak Penghasilan PPh secara terpisah dalam hal suami istri telah hidup berpisah. 9. Dikehendaki secara tertulis oleh suamiistri berdasarkan perjanjian pemisahan harta dan penghasilan. Dengan demikian suami maupun isteri wajib memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak NPWP sendiri dikecualikan dari kewajiban untuk menyampaikan SPT Tahunan PPh adalah wajib pajak orang pribadi yang belum memiliki NPWP, yang penghasilan nettonya tidak melebihi jumlah penghasilan tidak kena pajak. Pasal 2 ayat 1 huruf a dan c, Pasal 2A ayat1 UU PPh dan Pasal 3 ayat 8 UU KUP. Universitas Sumatera Utara B.Gambaran Data Praktik B.1 Klasifikasi PPh Orang Pribadi Menurut Casavera dalam bukunya yang berjudul “Mudah Mengisi SPT Tahunan PPh Wajib Pajak Orang Pribadi”, wajib pajak dapat dikelompokkan menjadi 2 dua yaitu wajib pajak badan dan wajib pajak orang pribadi. a. Wajib pajak orang pribadi Wajib pajak orang pribadi dapat dikelompokkan menjadi 2 yaitu: 1. Wajib pajak PPh orang pribadi karyawan Wajib pajak orang pribadi yang mempuniyai penghasilan dari satu atau lebih pemberi kerja dari dalam negeri atau bekerja sebagai karyawan. Wajib pajak OP yang bekerja sebagai karyawan atau mendapat penghasilan yang dikenakan PPh final, wajib melaporkan besar pajak Tahunan yang terutang menggunakan formulir 1770S. Pemajakan PPh orang pribadi karyawan dalam Ilyas dan Suhartono 2007:142 adalah sebagai berikut: a Pemajakan PPh orang pribadi secara umum akan dikenakan kepada suami sebagai satu kesatuan dalam keluarga. Sehingga orang pribadi yang wajib mempunyai NPWP dan menyampaikan SPT Tahunan maupun SPT Masa adalah suami. b Apabila suami bekerja sebagai karyawan dan tidak melakukan pekerjaan bebasusaha, sedangkan istrinya melakukan kegiatan usahapekerjaan bebas, maka wajib pajak tersebut melakukan kegiatan usaha sehingga wajib mengisi formulir 1770. Universitas Sumatera Utara c Oleh karena itu pemajakan orang pribadi karyawan 1770S akan diterapkan apabila orang pribadi beserta istrinya menerima penghasilan selain dari kegiatan usaha atau pekerjaan bebas. Jenis penghasilan orang pribadi karyawan yang tidak melakukan kegiatan usaha antara lain: a. Penghasilan sehubungan dengan pekerjaan b. Penghasilan dalam negeri lainnya tidak termasuk penghasilan uang telah dikenakan PPh bersifat final, antara lain: bunga, dividen, royalti, sewa, penghargaan dan hadiah, keuntungan penjualanpengalihan harta dan lain-lain. Penghasilan yang dikenakan PPh final, antara lain: - Bunga depositotabungansimpanan - Penjualan saham di Bursa Efek - Hadiah undian - Pesangon, tunjangan hari tua dan tebusan pensiun yang dibayar sekaligus - Honorarium atas beban APBNAPBD - Nilai Pengalihan Hak atas Tanah dan Bangunan - Penghasilan lain yang dikenakan pajak bersifat final 2. Wajib pajak PPh orang pribadi yang melakukan kegiatan usaha Wajib pajak orang pribadi yang mempunyai penghasilan dari usahapekerjaan bebas wirausaha yang menyelenggarakan pembukuan dan norma penghitungan penghasilan netto. Wajib pajak orang pribadi dengan usaha bebas wajib melaporkan besarnya pajak menggunakan formulir 1770. Klasifikasi lapangan usaha wajib pajak orang pribadi ini adalah industri, dangang dan jasa. Pemajakan PPh orang pribadi Universitas Sumatera Utara yang melakukan kegiatan usaha dalam Ilyas dan Suhartono 2007:130 adalah sebagai berikut: a Pemajakan PPh orang pribadi secara umum akam dikenakan kepada suami sebagai satu kesatuan dalam keluarga. Sehingga orang pribadi yang wajib mempunyai NPWP dan menyampaikan SPT Tahunan maupun SPT Masa adalah suami. b Apabila suami bekerja sebagai karyawan dan tidak melakukan pekerjaan bebasusaha, sedangkan istrinya melakukan kegiatan usahapekerjaan bebas, atau sebaliknya maka wajib pajak tersebut melakukan kegiatan usaha sehingga wajib mengisi formulir 1770. c Oleh karena itu pemajakan orang pribadi yang melakukan kegiatan usaha 1770 akan diterapkan apabila orang pribadi atau istrinya menerima penghasilan yang salah satunya melakukan kegiatan usaha. Jenis penghasilan orang pribadi yang melakukan kegiatan usaha antara lain: a. Penghasilan sehubungan usaha dagang, industri dan jasa. b. Penghasilan dari pekerjaan dalam hubungan kerja atau karyawan. c. Penghasilan dalam negeri lainnya tidak termasuk penghasilan yang telah dikenakan PPh bersifat final, antara lain: bunga, dividen, royalti, sewa, penghargaan dan hadiah, keuntungan penjualanpengalihan yang dikenakan harta dan lain-lain. Penghasilan yang dikenakan PPh final, antara lain: - Bunga depositotabungansimpanan - Penjualan saham di Bursa Efek Universitas Sumatera Utara - Hadiah undian - Pesangon, tunjangan hari tua dan tebusan pensiun yang dibayar sekaligus - Honorarium atas beban APBNAPBD - Nilai Pengalihan Hak atas Tanah dan Bangunan - Sewa atas tanah dan atau bangunan - Penghasilan lain yang dikenakan pajak bersifat final Adapun gambaran data tentang banyaknya jumlah penerimaan pajak tahun 2012 dan 2013 di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Binjai adalah sebagai berikut: Tabel III.3 Laporan Penerimaan Pajak PPh 21 tahun 2012 dan 2013 Klasifikasi Jenis Usaha Penerimaan Pajak Rupiah 2012 2013 Industri 13.170.604.476 12.293.858.412 Dagang 2.132.371.161 2.417.271.760 Jasa 12.505.937.213 14.329.092.781 Jumlah 27.808.912.808 29.040.222.953 Sumber : KPP Pratama Binjai,2014 Universitas Sumatera Utara Tabel III.4 Laporan Penerimaan Pajak PPh 25 Orang Pribadi tahun 2012 dan 2013 Persektor Tertentu Klasifikasi Jenis Usaha Penerimaan Pajak Rupiah 2012 2013 Industri 195.468.900 228.441.785 Dagang 2.335.832.726 3.344.410.617 Jasa 935.260.453 893.254.177 Jumlah 3.466.562.079 4.466.106.579 Sumber : KPP Pratama Binjai,2014 B.2 Penetapan PPh Orang Pribadi Adapun pengertian dari Surat Ketetapan Pajak adalah surat ketetapan yang meliputi Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar SKPKB, Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar Tambahan SKPKBT, Surat Ketetapan Pajak Nihil SKPN, atau Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar SKPLB. Mengingat tujuan dan peranan dari surat ketetapan pajak, maka bentuk dari surat ketetapan pajak yang diterbitkan oleh Direktorat Jenderal Pajak dapat bermacam-macam tergantung dari hasil pemeriksaan dan penelitian terhadap surat pemberitahuan. Adapun bentuk atau macam dari penetapan dan ketetapan pajak dalam Waluyo dan Ilyas 2003 adalah sebagai berikut: 2.1 Surat Tagihan Pajak STP Surat tagihan pajak adalah surat yang diterbitkan untuk melakukan tagihan pajak danatau sanksi administrasi berupa bunga danatau denda. 2.2 Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar SKPKB Universitas Sumatera Utara Surat ketetapan pajak kurang bayar adalah surat ketatpan pajak yang diterbitkan untuk menentukan besarnya jumlah pokok pajak, jumlah kreditpajak, jumlah kekurangan pembayaran pokok pajak, besarnya sanksi administrasi dan jumlah pajak yang masih harus dibayar. 2.3 Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar Tambahan SKPKLB Surat ketetapan pajak kurang bayar tambahan adalah surat ketetapan pajak yang diterbitkan untuk menentukan tambahan atas jumlah pajak yang telah ditetapkan dalam SKPKBT. 2.4 Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar SKPLB Surat ketetapan pajak lebuh bayar adalah surat ketetapan pajak yang diterbitkan untuk menentukan jumlah kelebihan pembayaran pajak karena jumlah kredit pajak lebih besar daripada pajak yang terutang atau seharusnya tidak terutang. 2.5 Surat Ketetapan Pajak Nihil SKPN Surat ketetapan pajak nihil adalah surat ketetapan pajak yang diterbitkan untuk menentukan jumlah pokok pajak sama besarnya dengan jumlah kredit pajak atau pajak tidak terutang dan tidak ada kredit pajak. 2.6 Surat Pemberitahuan Pajak Terutang SPPT Surat pemberitahuan pajak terutang adalah surat yang diterbitkan oleh DJP untuk memberitahukan besarnya pajak yang terutang kepada wajib pajak. Adapun gambaran data tentang banyaknya jumlah Surat Ketatapan Pajak Penghasilan Orang PribadiBadan yang telah dikeluarkan pada tahun 2010 dan tahun 2011 di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Binjai adalah sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara Tabel III.5 Laporan Penetapan Pajak Di KPP Pratama Binjai Tahun 2013 sampai dengan bulan Juli 2014 No. Jenis Penetapan 2013 2014 1. STP 258 1044 2. SKPKB 860 198 3. SKPKBT 4. SKPLB 8 5. SKPN 44 24 Jumlah 1162 1274 Sumber: KPP Pratama Binjai,Juli 2014 Dalam penetapan pajak terdapat daluwarsa penetapan. Daluwarsa penetapan merupakan suatu batasan waktu yang ditentukan undang-undang untuk dapat menerbitkan surat ketetapan pajak atas utang pajak wajib pajak, yang tujuannya tidak lain agar wajib pajak memperoleh kepastian hukum atas utang pajaknya. Universitas Sumatera Utara BAB IV ANALISIS DAN EVALUASI Dari data yang telah disajikan secara menyeluruh yang diperoleh selama penelitian akan dilakukan analisis terhadap setiap data dan fakta yang didapat melalui penelitian yang penulis telah lakukan di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Binjai.

A. Klasifikasi Penerimaan PPh Orang Pribadi