Penelitian Terdahulu TINJAUAN PUSTAKA

10

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

Pada bab ini akan diuraikan tentang tinjauan pustaka mengenai penelitian terdahulu, perencanaan karir, layanan informasi karir, kerangka berpikir dan Hipotesis.

2.1 Penelitian Terdahulu

Penelitian terdahulu adalah penelitian yang sudah dilakukan sebelumnya oleh peneliti lain. Tujuannya adalah sebagai bahan masukan bagi pemula dan untuk membandingkan antara peneliti yang satu dengan yang lain. Ada beberapa penelitian terdahulu yang dijadikan sebagai rujukan untuk melakukan penelitian yang akan dilakukan oleh peneliti diantaranya adalah: Dr. Gideon Arulmani M. Phil, PhD 2001 mengenai “Career Planning Orientation of Disadvantaged High School Boys a Study of Socioeconomic and Sosialcognitive Variables ” International Journal of Education ISSN 1948-5476 2012. Penelitian ini dilakukan untuk menguji dampak dari faktor sosial ekonomi dan variabel efikasi diri juga keyakinan karir pada orientasi perencanaan karir dari 755 siswa SMA dari latar belakang yang kurang beruntung. Efek yang signifikan dari orang tua pekerja pada efikasi diri ditemukan indikasi bahwa responden yang memiliki orang tua yang memiliki pekerjaan tetap memiliki skor efikasi diri yang tinggi dibanding mereka yang memiliki orang tua tidak bekerja. Juga ditemukan bahwa anak dengan orang tua buta huruf dan orang tua tanpa pekerjaan memiliki kepercayaan negatif pada perencanaan karir. Pollit, David 2003 mengenai “Mind mapping your way to a better career” CareerDevelopment International, Vol. 8 Iss 5 pp. 253 –258. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar peran mind mapping dalam meningkatkan perencanaan karir. Hasil dari penelitian ini adalah perencanaan karir lebih baik menggunakan mind mapping karena mind mapping dapat meningkatkan perencanaan karir dalam hal catatan kecil sebagai acuan tujuan karir masa depan. Hasil pene litian skripsi oleh Yuyun Tri Ratna 2010 dengan judul “Upaya Meningkatkan Kemandirian Siswa dalam Memilih Karir Melalui Layanan Informasi Karir di kelas X2 SMA N 1 Brebes Tahun Pelajaran 20092010 ”. Hasil dari penelitian tersebut diketahui gambaran siswa sebelum memperoleh layanan informasi karir diperoleh presentase skor rata-rata 51,94 rendah. Setelah memperoleh layanan informasi karir, meningkat menjadi 69,27 tinggi. Berdasarkan perhitungan tersebut diketahui bahwa layanan informasi karir efektif sebagai upaya dalam meningkatkan kemandirian siswa dalam memilih karir di kelas X2 SMA N 1 Sirampog Brebes Tahun Pelajaran 20092010. Fransisca Anggraeni 2012 jurnal ilmiah konseling dengan judul “Peningkatan Perencanaan Karir melalui Layanan Bimbingan Kelompok pada siswa kelas X-BB SMK Islam Sudirman Ambarawa Tahun Pelajaran 20112012 ”. Dari hasil analisa yang dilakukan diperoleh kesimpulan bahwa ada perbedaan perencanaan karir antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol di SMK Islam Sudirman Ambarawa. Peningkatan tersebut terlihat dari perbedaan hasil post test antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol yaitu p = 0,0008 ≤ 0,050, dengan selisih mean rank 6,25. Sehingga hal itu menunjukkan bahwa layanan bimbingan kelompok dapat meningkatkan perencanaan karir siswa kelas X-BB SMK islam Sudirman Ambarawa. Oktaviani, Khusnul 2014 mengenai “Pengaruh layanan penguasaan konten terhadap peningkatan minat karir peserta didik kelas XII SMA N 1 Pangkah Kab. Tegal Tahun Pelajaran 20132014” Jurnal Lemlit UPS. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektif tidaknya layanan penguasaan konten dalam meningkatkan minat karir peserta didik kelas XII SMA N 1 Pangkah Kab.Tegal tahun pelajaran 2013-2014. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini adalah layanan penguasaan konten efektif meningkatkan minat karir peserta didik kelas XII SMA N 1 Pangkah Kab.Tegal tahun pelajaran 2013-2014. Dari berbagai penjelasan tersebut berbagai upaya dan bukti yang memberikan gambaran bahwa pemahaman perencanaan karir siswa dapat ditingkatkan dengan berbagai cara, salah satunya melalui layanan bimbingan dan konseling. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan layanan informasi karir. Layanan informasi karir dapat memberikan pengetahuan dan wawasan mengenai informasi-informasi karir yang mana nantinya siswa akan memperoleh pemahaman sehingga dapat meningkatkan perencanaan karirnya. Penelitian ini dilakukan untuk mengembangkan penelitian terdahulu yang berkaitan dengan perencanaan karir. Penelitian terdahulu sebagai acuan dasar pembuatan instrumen dalam penelitian ini. Penelitian ini berbeda dengan penelitian sebelumnya karena dalam upaya meningkatkan perencanaan karir, peneliti menggunakan informasi karir sebagai treatment yang diberikan kepada siswa. 2.2 Perencanaan Karir 2.2.1 Pengertian Perencanaan Karir