Identifikasi Variabel Hubungan Antar Variabel

sebagai metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivisme, digunakan untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu” Sugiyono 2012:14. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif untuk mengolah data yang diperoleh dan kemudian disajikan dalam bentuk angka, untuk menganalisis data peneliti menggunakan bantuan SPSS 23. Sedangkan menurut Arikunto “penelitian korelasional bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara variabel satu dengan yang lain” Arikunto 2006:270. Berdasarkan pendapat yang telah dikemukakan oleh para ahli tentang jenis penelitian, maka jenis penelitian ini adalah penelitian ex post facto dengan menggunakan metode kuantitatif korelasional. Hal tersebut dikarenakan dalam penelitian ini meneliti variabel-variabel yang sudah terjadi sebelum dilakukan penelitian yaitu kematangan emosi dan pengambilan keputusan karir pada siswa kelas XII SMA N 1 Mijen-Demak. Untuk kemudian mencari tahu hubungan antara kedua variabel tersebut. Hasil penelitian akan ditampilkan dalam bentuk angka.

3.2 Variabel penelitian

Pada sub bab ini akan menjelaskan mengenai: 1 identifikasi variabel, 2 hubungan antar variabel, dan 3 definisi operasional variabel.

3.2.1 Identifikasi Variabel

Sugiyono menjelaskan tentang variabel “adalah segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang diterapkan oleh peneliti untuk mempelajari sehingga diperoleh informasi tentang hal tersebut, kemudian ditarik kesi mpulan” Sugiyono 2012: 60 . Sedangkan Nazir “variabel adalah konsep yang mempunyai bermacam- macam nilai” Nazir 1988:149. Variabel dibagi menjadi variabel bebas dan variabel terikat. Sugiyono menjelaskan “variabel bebas independen merupakan variabel yang mempengaruhi atau menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel dependen terikat” kemudian ia menambahkan “variabel terikat merupakan variabel yang dipengaruhi atau menjadi akibat, karena adanya variabel bebas” Sugiyono 2012:61. Dalam penelitian ini, variabel bebas mengenai kematangan emosi X sedangkan variabel terikat berupa pengambilan keputusan karir Y.

3.2.2 Hubungan Antar Variabel

Dalam penelitian ini hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat digambarkan sebagai berikut: r Gambar 3.1 Pola Hubungan Antara Kematangan Emosi dengan Pengambilan Keputusan Karir keterangan: X : Kematangan Emosi Y : Pengambilan Keputusan Karir r : Hubungan Antara Kematangan Emosi dengan Pengambilan Keputusan Karir Gambar 3.1 diatas adalah pola hubungan antar variabel yang akan diteliti yang juga disebut dengan paradigma penelitian. Sugiyono mengatakan “suatu gejala itu dapat diklasifikasikan, dan hubungan gejala bersifat kausal sebab akibat, maka peneliti dapat memfokuskan kepada beberapa variabel saja. Pola X Y hubungan antara variabel yang akan diteliti tersebut selanjutnya disebut sebagai paradigma penelitian” Sugiyono 2012:65. “Hubungan kausal adalah hubungan yang bersifat sebab akibat. Ada variabel independen variabel yang mempengaruhi dan variabel dependen dipengaruhi” Sugiyono 2012:59. Maka paradigma penelitian ini sebagai pola pikir yang menunjukkan hubungan antar variabel yang akan diteliti. Dalam penelitian ini paradigma yang digunakana adalah paradigma sederhana, yaitu terdiri dari satu variabel bebas dan satu variabel terikat yang hendak dicari hubungan sebab akibat antar kedua variabel tersebut.

3.2.3 Definisi Operasional Variabel