Dengan demikian UUJN satu-satunya undang-undang yang mengatur jabatan Notaris di Indonesia, dan berdasarkan Pasal 92 UUJN, dinyatakan UUJN tersebut langsung
berlaku, yaitu tanggal 6 Oktober 2004. Sebagai sebuah undang-undang yang memperbaharui pengaturan jabatan
Notaris tidak mudah untuk diterapkan sebagaimana keinginan pemerintah dalam hal ini Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dan para Notaris
sebagai pihak yang diatur dengan UUJN tersebut, dan masyarakat yang membutuhkan jasa Notaris. Salah satu contoh pembaharuan yang dilakukan yaitu
tidak lagi memberikan atribut sebutan, kepada Notaris sebagai satu-satunya pejabat umum yang berwenang uitsluit bevoedg membuat akta otentik.
76
3. Pengertian Notaris sebagai Pejabat Umum
Notaris adalah Pejabat Umum, Jabatan Notaris adalah jabatan umum, karena notaris diangkat dan diberhentikan oleh pemerintah, Notaris menjalankan tugas
negara, akta yang dibuat, yaitu minuta adalah merupakan dokumen negara. Jadi tugas utama Notaris yaitu membuat akta-akta otentik guna melayani atas permintaan
masyarakat.
77
Pejabat Umum adalah: “Pejabat yang diangkat dan diberhentikan oleh kekuasaan umum pemerintah, dan diberi wewenang serta kewajiban untuk melayani
76
Ibid, hal. 6.
77
Sutrisno, “Diktat Panduan Kuliah Program Studi MKn Semester I”, Medan: Program Studi MKn USU, hal. 119.
p d f Machine
A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, sim ply open the docum ent you want to convert, click “print”, select the
“ Broadgun pdfMachine printer” and that’s it Get yours now
Universitas Sumatera Utara
publik dalam hal-hal tertentu, karena itu ia ikut melaksanakan kewibawaan pemerintah.
78
Pasal 1 angka 1 UUJN menyebutkan: Notaris dalah pejabat umum yang berwenang untuk membuat akta otentik dan
kewenangan lainnya sebagaimana dimaksud dalm undang-undang ini. Menurut kamus hukum salah satu dari Ambtenaren adalah Pejabat.
Dengan demikian Openbare Ambtenaren adalah pejabat yang mempunyai tugas bertalian dengan kepentingan publik, sehingga tepat jika Openbare Ambtenaren
diartikan sebagai pejabat publik. Khususnya bertalian dengan Openbare Ambtenaren yang diterjemahkan sebagai Pejabat Umum yang diartikan sebagai pejabat yang
diserahi tugas untuk membuat akta otentik yang melayani kepentingan publik, dan kualifikasi seperti itu diberikan kepada Notaris.
79
Aturan hukum sebagaimana tersebut di atas yang mengatur keberadaan Notaris tidak memberikan batasan atau definisi mengenai Pejabat Umum karena
sekarang ini yang diberikan kualifikasi Pejabat Umum bukan hanya Notaris saja, Pejabat Pembuat Akta Tanah PPAT juga diberi kualifikasi sebagai Pejabat Umum,
Pejabat Lelang. Pemberian kualifikasi sebagai Pejabat Umum kepada Pejabat lain selain Pejabat Umum, bertolak belakang dengan makna dari Pejabat Umum itu
sendiri, karena seperti PPAT hanya membuat akta-akta tertentu saja yang berkaitan
78
Ibid, hal. 120.
79
Habib Adjie, Op.Cit, hal. 27.
p d f Machine
A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, sim ply open the docum ent you want to convert, click “print”, select the
“ Broadgun pdfMachine printer” and that’s it Get yours now
Universitas Sumatera Utara
dengan pertanahan dengan jenis akta yang sudah ditentukan, dan pejabat lelang hanya untuk lelang saja.
80
Pemberian kualifikasi Notaris sebagai Pejabat Umum berkaitan dengan wewenang Notaris Pasal 15 ayat 1 UUJN bahwa Notaris berwenang membuat akta
otentik, sepanjang pembuatan akta-akta tersebut tidak ditugaskan atau ditugaskan kepada pejabat atau orang lain. Pemberian wewenang
81
kepada pejabat atau instansi lain, seperti Kantor Catatan Sipil, tidak berarti memberikan kualifikasi sebagai
Pejabat Umum saja ketika membuat akta-akta yang ditentukan oleh aturan hukum, dan kedudukan mereka tetap dalam jabatannya semula yakni Pegawai Negeri.
Misalnya akta-akta yang dibuat oleh Kantor Catatan Sipil juga termasuk akta otentik.
82
Berdasarkan pengertian di atas, bahwa Notaris berwenang membuat akta sepanjang dikehendaki oleh para pihak atau menurut aturan hukum wajib dibuat
dalam bentuk akta otentik. Pembuatan akta itu harus berdasar aturan hukum yang berkaitan dengan prosedur pembuatan akta Notaris, sehingga jabatan Notaris sebagai
Pejabat umum.
4. Akta-akta Notaris