KEPASTIAN HUKUM: Penertiban, serta optimaisasi peng-gunaan lahan terlantar.
I.M - 84
N
O
S
UBSTANSI
I
NTI
K
EGIATAN
P
RIORITAS
S
ASARAN
I
NDIKATOR
T
ARGET
I
NDIKASI
P
AGU
R
P
.M
ILIAR
KL 2010
2011 2012
2013 2014
Total
Perlindungan Saksi dan Pelapor • Peraturan perUUan di bidang yang mendorong
pembe-rantasan korupsi
2. Kegiatan Harmonisasi
Peraturan Perundang- undangan
Meningkatkan keharmonisan rancangan peraturan perundang-
undangan tingkat pusat bidang politik, hukum, keamanan,
keuangan, perbankan, industri, perdagangan, sumber daya alam,
riset, teknologi, kesejahteraan rakyat yang harmonis
• Persentase di bidang politik, hukum dan keamanan • Persentase di bidang keuangan dan perbankan
• Persentase di bidang industri dan yang harmonis • Persentase di bidang Kesra
• Pembenahan Peraturan perUUan di bidang Pertanahan, tata ruang, dan LH
• Peraturan Perundang-undangan di bidang mekanisme Perlindungan Saksi dan Pelapor
• Peraturan perUUan yg mendorong pemberantasan korupsi
20 40 60
80 100
38,5 Kemenkumham
3 Penataan Produk
Hukum dan Pelayanan Bantuan Hukum
Departemen Harmonisasi dan sinkronisasi
peraturan perUUan di tingkat pusat dan daerah
Jumlah Perda yang dikaji Kajian
3.000 perda
Kajian 9.000
perda Kajian
3.000 perda
Kajian 2.500
perda Kajian 2.500
perda 12,5
Kemendagri
I.M - 85
N
O
S
UBSTANSI
I
NTI
K
EGIATAN
P
RIORITAS
S
ASARAN
I
NDIKATOR
T
ARGET
I
NDIKASI
P
AGU
R
P
.M
ILIAR
KL 2010
2011 2012
2013 2014
Total
4 Peningkatan Deregulasi Kebijakan
Penanaman Modal Merealisasikan kegiatan kajian
analisis kebijakan dan kegiatan sosialisasi kebijakan yang
berorientasi pada peningkatan daya saing
Jumlah rumusan untuk bahan pertimbangan penyusunan kebijakan penanaman modal
1 rekomen
dasi 1
rekomen dasi
1 rekomen
dasi 1
rekomendas i
1 rekomendas
i 92,33
BKPM Rumusan kebijakan sebagai masukan bagi
penyempurnaan kebijakan dan pengembangan penanaman modal yg berdaya saing
1 rumusan
1 rumusan
1 rumusan
1 rumusan
1 rumusan
Kegiatan Sosialisasi dalam negeri 15
12 13 14
15 Kegiatan Sosialisasi luar negeri
5 4 4
5 5
Kegiatan Fasilitasi dalam negeri 20
17 17 18
20 Kegiatan Fasilitasi luar negeri
15 12 12
14 15
5 Pengelolaan Pertanahan Propinsi
Terwujudnya pengembangan infrastruktur pertanahan secara
nasional, regional, dan sektoral, yang kondusif bagi iklim usaha di
seluruh Indonesia Cakupan Peta Pertanahan
2.100.000 ha
2.100.000 ha
2.100.000 ha
2.100.000 ha
2.100.000 ha 228,33
BPN
Terwujudnya percepatan legalisasi aset pertanahan, ketertiban
adminis-trasi pertanahan dan kelengkapan informasi legalitas
aset tanah Terlaksananya legalisasi aset tanah
326.237 bidang
846.193 bidang
918.339 bidang
956.998 bidang
1.015.663 bidang
2.229,94
Berkurangnya sengketa,konflik perkara pertanahan serta
mencegah timbulnya sengketa, konflik dan perkara pertanahan
Penanganan sengketa, konflik dan perkara pertanahan serta mencegah timbulnya kasus
pertanahan baru 2.791
kasus 2.791
kasus 2.791
kasus 2.791 kasus
2.791 kasus 107,97
6 Pengelolaan Data
dan Informasi Pertanahan
Tersedianya data dan informasi per-tanahan yang terintegrasi
Peningkatan akses layanan pertanahan melalui LARASITA
156 kabkota
419 kabkota
419 kabkota
419 kabkota
419 kabkota
254,29 BPN
I.M - 86
N
O
S
UBSTANSI
I
NTI
K
EGIATAN
P
RIORITAS
S
ASARAN
I
NDIKATOR
T
ARGET
I
NDIKASI
P
AGU
R
P
.M
ILIAR
KL 2010
2011 2012
2013 2014
Total
secara nasional Sistem Informasi Manajemen Pertanahan
nasionalSimtanas 7 Pengembangan
Penyelenggaraan Pos Kebijakan, regulasi, perijinan untuk
meningkatkan kuantitas dan kualitas layanan pos
Persentase penyelesaian penyusunan peraturan pelaksana UU No. 38 Tahun 2009 tentang Pos
60 100 -
- -
57,35 Kemenkominfo
8 Pengembangan Penyelenggaraan
Telekomunikasi Kebijakan, regulasi, perijinan untuk
meningkatkan kuantitas dan kualitas layanan telekomunikasi
Persentase pembahasan dan perbaikan materi RUU Multimedia Konvergensi Telematika sebagai
pembaharuan UU No. 36 Tahun 1999 tentang Telekomunikasi dan UU No. 32 Tahun 2002 tentang
Penyiaran 20
40 60 80
100 85,57
Kemenkominfo
9 Pengembangan Penyelenggaraan
Penyiaran Kebijakan, regulasi, perijinan untuk
meningkatkan kuantitas dan kualitas layanan penyiaran
Persentase pencapaian terhadap pembaharuan kebijakan, regulasi dan kelembagaan akibat adanya
digitalisasi dan perkembangan industri 60
70 80 90
100 498,92
Kemenkominfo