Kerangka Berfikir LANDASAN TEORI

K5 dan Format BOS-K6 beserta dokumen pendukungnya diarsipkan di sekolah. 5 Waktu Pelaporan Laporan pertanggungjawaban keuangan tersebut disampaikan setiap triwulan, semester dan tahunan.

B. Kerangka Berfikir

Kerangka berfikir merupakan alur penalaran yang didasarkan pada masalah penelitian yang digambarkan dengan skema secara holistik dan sistematik. Kerangka berfikir tentang Analisis Implementasi kebijakan program pendidikan gratis. Studi kasus di SMP Negeri I Polokarto, Sukoharjo adalah sebagai berikut: Pendidikan merupakan upaya terencana yang dilakukan oleh orang dewasa untuk mengembangkan potensi peserta didik. Banyaknya anak yang tidak mampu melanjutkan sekolah atau putus sekolah merupakan masalah yang sangat penting di dalam pendidikan dalam mencapai tujuan pendidikan. Pencapaian manusia yang berkualitas diupayakan oleh pemerintah dengan pencanangan Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar 9 Tahun. Oleh karena itu, dalam penuntasan program tersebut pemerintah, dalam hal ini Dinas Pendidikan mengeluarkan kebijakan baru di bidang pendidikan yaitu dengan jalan menggratiskan biaya pendidikan yang sangat tinggiuntuk membantu orang tua peserta didik dalam hal meringankan biaya. Penggratisan biaya pendidikan tersebut sesuai dengan di keluarkannya Keputusan Bupati Nomor 912449.a2007 tentang ”Pemberian biaya operasional sekolah kepada SD Negeri, SMA dan SMK Negeri di jajaran Pemerintah Kabupaten Sukoharjo”. Kebijakan pendidikan gratis tersebut diharapkan mampu meningkatkan intelektual masyarakat dan memenuhi hak pendidikan serta mewujudkan Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar 9 Tahun. Awal tahun 2009 ini pemerintah menaikkan biaya satuan BOS secara signifikan yang akan menjadi pilar untuk wilayah Indonesia. Yang bertujuan untuk mewujudkan pendidikan gratis di tingkat pendidikan dasar secara nasional seluruh wilayah Indonesia. Ini merupakan salah satu bukti komitmen pemerintah dalam menyelenggarakan amanat UUD perihal 20 anggaran untuk pendidikan. Berdasarkan uraian diatas, maka kerangka berfikir tersebut dapat dibuat suatu skema sebagai berikut: Gambar 2. Skema Kerangka Berfikir tentang Implementasi Kebijakan Program Pendidikan Gratis Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar 9 Tahun Hasil Belajar Manusia yang Berkualitas Proses Pembelajaran Peserta Didik Departemen Pendidikan Pendidikan Biaya Pendidikan Gratis

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Penelitian merupakan proses mencari dan menemukan suatu jawaban untuk memecahkan suatu masalah, yang harus dilakukan melalui pengkajian suatu jawaban untuk memecahkan suatu masalah, yang harus dilakukan melalui pengkajian baik secara teoritik maupun empirik.

A. Tempat dan Waktu Penelitian

1. Tempat Penelitian

Suatu penelitian memerlukan tempat penelitian yang akan dijadikan sebagai lokasi untuk memperoleh data guna mendukung tercapainya tujuan penelitian. Peneliti memilih SMP Negeri 1 Polokarto, Sukoharjo dengan pertimbangan sebagai berikut: 1. SMP Negeri 1 Polokarto, Sukoharjo merupakan salah satu sekolah menengah yang menerapkan Program Pendidikan Gratis. 2. SMP Negeri 1 Polokarto, Sukoharjo tersedia data yang diperlukan. 3. SMP Negeri 1 Polokarto, Sukoharjo belum pernah dijadikan objek penelitian tentang Program Pendidikan Gratis. 4. Lokasi SMP Negeri I Polokarto, Sukoharjo dekat dengan tempat tinggal peneliti.

2. Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan dengan perincian sebagai berikut: a. Pengajuan judul : Bulan Februari b. Pengajuan proposal : Bulan Februari c. BAB I, II, dan III : Bulan Maret d. Pengumpulan data 1 Analisis data : Bulan April 2 BAB IV dan V : Bulan April sampai dengan bulan Mei

e. Penyusunan laporan : Bulan Juni

B. Bentuk dan Strategi Penelitian

1. Bentuk Penelitian

42