Ruang Lingkup Pengertian Graf Pengertian Knowledge Graph Konsep

I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pengetahuan merupakan sesuatu yang diketahui berkaitan dengan proses pembelajaran Depdikbud 2005. Proses belajar ini dipengaruhi berbagai faktor dari dalam seperti motivasi dan faktor luar berupa sarana informasi yang tersedia serta keadaan sosial budaya. Pengetahuan dapat diperoleh dari berbagai sumber, salah satunya ialah teks. Teks merupakan bahasa alami berupa tulisan. Di dalam teks seringkali ditemukan ambiguitas, hal ini menyebabkan pemahaman terhadap teks bersifat subjektif. Matematika sebagai salah satu bidang ilmu pengetahuan memiliki peran yang penting dalam menyelesaikan masalah. Beberapa metode dalam matematika yang dapat digunakan untuk memecahkan masalah ambiguitas dalam teks adalah metode knowledge graph, metode semantic network, metode concept mapping, dan metode conceptual graph. Di dalam karya ilmiah ini metode yang akan digunakan adalah metode knowledge graph dan metode semantic network. Penelitian mengenai perbandingan metode dalam bahasa alami sudah pernah dilakukan. Metode yang digunakan adalah metode knowledge graph dan metode concept mapping Abbas 2011. Hasil dari analisis perbandingan dalam penelitian sebelumnya ialah representasi pengetahuan menggunakan metode knowledge graph menghasilkan graf yang tidak terstruktur, metode knowledge graph lebih cocok untuk teks berukuran besar karena semakin besar ukuran teks, maka kata benda yang muncul pun semakin banyak serta terdapat keterkaitan antarparagraf. Metode concept mapping tidak cocok digunakan dalam teks yang berukuran besar karena langkah pertama dalam metode concept mapping ialah mempelajari pengetahuannya terlebih dahulu, sehingga dalam teks yang berukuran besar metode concept mapping memiliki banyak kesubjektifan Abbas 2011. Metode knowledge graph pertama kali muncul pada tahun 1982 dengan tahap awal bertujuan merepresentasikan pengetahuan dalam bentuk expert system. Bentuk ini berkembang pada akhir tahun 80-an dan diaplikasikan pada ilmu medis dan sosial. Selanjutnya metode knowledge graph diperluas untuk merepresentasikan bahasa alami Hoede dan Nurdiati 2008b. Dalam penelitian yang telah dilakukan oleh Abbas 2011 metode knowledge graph dibandingkan dengan concept mapping untuk menangkap pengetahuan dalam teks berbahasa Inggris. Dalam beberapa tahun ini, sedang dikembangkan penelitian metode knowledge graph untuk teks berbahasa Indonesia. Dalam karya ilmiah ini metode yang akan digunakan adalah metode knowledge graph untuk teks berbahasa Indonesia dengan konsep kata benda yang telah dikerjakan oleh Febriatmoko 2011 Selain menggunakan metode knowledge graph, metode yang akan digunakan ialah metode semantic network. Metode semantic network muncul pada abad ke-3 di Yunani oleh filsuf Phorpyry. Semantic Network pertama kali dikembangkan untuk kecerdasan buatan dan mesin penerjemah, selain itu semantic network telah lama digunakan dalam bidang ilmu filsafat, psikologi, dan linguistik. Semantic network secara umum dikenal untuk menjelaskan representasi grafik yang dapat digunakan untuk merepresentasikan pengetahuan atau mendukung sistem otomatis untuk penalaran pengetahuan. Dengan demikian, metode knowledge graph dan metode semantic network akan digunakan untuk analisis teks berbahasa Indonesia. Kedua metode tersebut akan dibandingkan sebagai dasar untuk merancang aturan atau membangun sistem yang dapat merangkum suatu pengetahuan dari teks. 1.2 Tujuan Penelitian ini bertujuan membandingkan metode knowledge graph dan metode semantic network untuk analisis teks berbahasa Indonesia.

1.3 Ruang Lingkup

a. Metode knowledge graph yang akan digunakan adalah metode knowledge graph yang menggunakan konsep kata benda. b. Rujukan utama untuk metode semantic network adalah revisi dan perluasan dari artikel yang ditulis oleh Sowa 2006. c. Metode knowledge graph dan semantic network akan digunakan untuk menganalisis teks berbahasa Indonesia. II KNOWLEDGE GRAPH

2.1 Pengertian Graf

Graf G adalah pasangan terurut V,E dengan VG himpunan takkosong dan berhingga dari elemen-elemen graf yang disebut verteks simpul, node dan EG himpunan pasangan takterurut mungkin saja himpunan kosong dari verteks-verteks berbeda di VG yang disebut edge. Contoh: Graf dengan VG = {u, v, w, x }; dan EG = {uv, vw, wx} Chartrand Oellermann 1993. Gambar 1 Contoh graf dengan 4 simpul. Graf G’ merupakan subgraf dari G jika semua verteks dan edge dari G’ terletak di G Chartrand Oellermann 1993. Digraph graf berarah D adalah pasangan berurut V,E dengan VD adalah himpunan takkosong dari sejumlah berhingga elemen yang disebut verteks node dan ED adalah himpunan berhingga tidak perlu berbeda dari pasangan terurut elemen-elemen dalam VD yang disebut busur arc Chartrand Oellermann 1993.

2.2 Pengertian Knowledge Graph

Teori knowledge graph merupakan suatu sudut pandang baru yang dapat digunakan untuk menggambarkan bahasa manusia dalam bentuk graf. Perbedaan yang mendasar antara teori knowledge graph dengan teori representasi lain adalah bahwa teori knowledge graph menggunakan ontologi atau relasi yang jumlahnya terbatas. Teori knowledge graph mampu melukiskan atau menggambarkan aspek semantik yang lebih mendasar, menggunakan sejumlah relasi yang banyaknya terbatas. Teori ini memberikan cara baru melakukan penelitian untuk memahami bahasa manusia dengan bantuan komputer Zhang 2002. Komposisi knowledge graph pada prinsipnya terdiri atas konsep dan relasi. Konsep dalam knowledge graph bisa dinyatakan sebagai verteks simpul, node, token simbol, atau sebagai tipe. Knowledge graph ini dapat dibedakan dalam 3 hal sebagai berikut: 1 Simbol menandakan adanya sebuah konsep dan dapat disejajarkan dengan fungsi argumen dan logika. 2 Tipe digunakan untuk memberikan nama pada sebuah konsep yang umum. 3 Pemberian contoh digunakan untuk menambahkan model atau contoh untuk memperjelas sebuah konsep. Saputra 2009

2.3 Konsep

Konsep merupakan suatu yang penting dalam membentuk suatu pengertian dari khusus ke umum atau sebaliknya Zhang 2002. Konsep dapat dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu: a Token Token adalah simbol yang menggambarkan persepsi seseorang. Dalam teori knowledge graph, token merupakan konsep yang dipahami oleh seseorang menurut cara pandang masing-masing, sehingga token ini bersifat subjektif. Setiap persepsi selalu berhubungan dengan token. Sebuah konsep berhubungan dengan arti dari kata Zhang 2002. b Tipe Tipe adalah konsep yang berupa informasi umum dan bersifat objektif karena merupakan kesepakatan yang dibuat sebelumnya. Contoh: buah, binatang. c Name Name adalah sesuatu yang bersifat individual. Tipe dan name dalam teori knowledge graph direpresentasikan dengan cara yang hampir sama. Namun demikian bukan berarti bahwa keduanya tidak dapat dibedakan. Tipe dan name dibedakan oleh jenis relasi yang menghubungkannya dengan token Rusiyamti 2008.

2.4 Relationship