C. Perumusan Hipotesis
Berdasarkan  tinjauan  pustaka  dan  kerangka  pemikiran  di  atas  dapat dirumuskan hipotesis sebagai berikut :
a.  Ada  perbedaan  pengaruh  antara  latihan  menggiring  bola  menggunakan  bola standar  dan  kombinasi  bola  terhadap  kemampuan  menggiring  bola  pada  siswa
LPSB Bonansa UNS tahun 2009. b.  Ada  perbedaan  pengaruh  antara  kemampuan  gerak  dasar  tinggi  dan  rendah
terhadap  kemampuan  menggiring  bola  pada  siswa  LPSB  Bonansa  UNS  tahun 2009.
c.  Ada interaksi  yang bermakna antara latihan menggiring bola menggunakan bola standar  dan  kombinasi  bola  dengan  kemampuan  gerak  dasar  terhadap
kemampuan  menggiring  bola  pada  siswa  LPSB  Bonansa  UNS  tahun  2009.
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Tempat dan Waktu Penelitian
1. Tempat Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di Lapangan Sepakbola Sumber Surakarta dan Kampus JPOK Manahan.
2. Waktu Peneletian
Penelitian  ini  dilaksanakan  pada  bulan  November  sampai  dengan  bulan Desember 2009, dengan frekuensi latihan tiga kali seminggu, yai
tu hari rabu, jum’at dan minggu, selama enam minggu. Hal ini sesuai dengan pendapat M. Sajoto 1995:
35  bahwa,  “Para  pelatih  dewasa  ini  pada  umumnya  setuju  untuk  menjalankan program  latihan  3  kali  setiap  minggu,  agar  tidak  terjadi  kelelahan  yang  kronis.
Adapun lama latihan  yang diperlukan adalah selama 6 minggu atau lebih”. Diawali
dengan  tes  awal  tanggal  13  November  2009,  selanjutnya  diberikan  perlakuan treatment  dari  tanggal  18  November  sampai  dengan  tanggal  30  Desember,  dan
diakhiri dengan tes akhir tanggal 8 Januari 2010.
B. Metode Penelitian
1. Metode Eksperimen
Penelitian  ini  menggunakan  metode  eksperimen.  Dasar  penggunaan  metode ini  adalah  kegiatan  percobaan  yang  diawali  dengan  tes  awal  selanjutnya  diberikan
perlakuan  kepada  subyek  dan  diakhiri  dengan  suatu  bentuk  tes  guna  mengetahui pengaruh perlakuan yang telah diberikan. Sugiyanto 1995: 21 menjelaskan bahwa :
“Tujuan  penelitian  eksperimental  adalah  untuk  meneliti  ada  tidaknya hubungan sebab akibat serta besarnya hubungan sebab akibat tersebut dengan
cara memberikan perlakuan treatment terhadap kelompok eksperimen yang
31