Tinjauan Peneliti Terdahulu KAJIAN PUSTAKA
terbalik tersebut menunjukkan hubungan tingkat stres rendah-tinggi dan kinerja rendah- tinggi.
Bila tidak ada stres, tantangan kerja juga tidak ada dan kinerja cenderung menurun. Sejalan dengan meningkatnya stres, kinerja cenderung naik, karena stres membantu
perawat untuk mengarahkan segala sumber daya dalam memenuhi kebutuhan kerja, stres adalah suatu rangsangan sehat yang mendorong para perawat untuk menanggapi tantangan
pekerjaan. Akhirnya stres mencapai titik stabil yang kira-kira sesuai dengan kemampuan prestasi perawat. Selanjutnya, bila stres menjadi terlalu besar, kinerja akan mulai menurun
karena stres mengganggu pelaksanaan pekerjaan. Dan kinerja sendiri menurut Wirawan 2009:5 adalah keluaran yang dihasilkan oleh fungsi-fungsi atau indikator suatu pekerjaan
dalam waktu tertentu.
Hipotesis adalah jawaban sementara terhadap rumusan masalah yang diajukan peneliti, berdasarkan kerangka konseptual Sugiyono, 2001. Dari uraian di atas disiplin,
dan stres kerja mempunyai pengaruh terhadap kinerja perawat oleh karena itu hipotesis penelitian ini adalah:
H1: disiplin dan stres kerja secara bersama-sama berpengaruh terhadap kinerja perawat RS Panti Rapih Yogyakarta unit rawat jalan.
H2: disiplin dan stres kerja secara parsial berpengaruh terhadap kinerja perawat RS Panti Rapih Yogyakarta unit rawat jalan.
25