Jenis Penelitian Subjek Penelitian Objek penelitian Metode Pengumpulan Data Penelitian

34

BAB III METODOLOGI PENELTIAN

A. Jenis Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan dan mengklasifikasikan kesalahan-kesalahan yang dilakukan siswa pada materi turunan, mendeskripsikan penyebab mengapa siswa melakukan kesalahan tersebut, merancang program remidiasi yang dapat dilakukan oleh guru untuk membantu siswa mengatasi kesalahan-kesalahan yang dilakukan pada materi turunan. Oleh karena itu, jenis penelitian yang sesuai dengan tujuan dari penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif.

B. Subjek Penelitian

Subjek dalam penelitian ini adalah siswa-siswi kelas XI IPA 1 SMA N 10 Yogyakarta Tahun Ajaran 2015 2016 yang terdiri dari 32 siswa.

C. Objek penelitian

Objek dalam penelitian ini adalah kesalahan siswa pada pokok bahasan turunan khususnya pada materi pengertian turunan, sifat-sifat turunan, aturan rantai dan menggunakan turunan untuk menyelesaikan masalah yang ada di kehidupan sehari-hari. Data ini adalah data kualitatif.

D. Metode Pengumpulan Data Penelitian

Dalam penelitian ini digunakan tiga macam metode PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI pengumpulan data, yaitu: 1. Observasi Sebelum melakukan tes diagnostik maka dilakukan observasi terhadap siswa untuk mencari tahu, memahami dan mendalami proses pembelajaran secara detail untuk membantu proses penelitian. Didalam observasi peneliti melakukan pengamatan pada proses pembelajaran di kelas. Peneliti mengamati siswa dan guru di dalam kelas untuk mencari tahu letak kesalahan siswa dan penyebab kesalahan siswa tersebut. Peneliti mencatat kesalahan-kesalahan apa saja yang dilakukan oleh siswa. Peneliti juga mengamati guru apakah dalam memberikan materi kepada siswa ada hal yang tidak tepat dalam penyampaiannya. Peneliti jugaa akan menganmati apakah siswa dapat menerima materi tersebut dengan baik.

2. Tes Diagnostik

Menurut Brueckner Melby dalam Suwarto1981: 73, tes diagnostik digunakan untuk menentukan elemen-elemen dalam suatu mata pelajaran yang mempunyai kelemahan-kelemahan khusus dan menyediakan alat untuk menemukan penyebab kekurangan tersebut. Hughes dalam Suwarto 2003: 15 menyatakan bahwa, tes diagnostik dapat digunakan untuk mengetahui kekuatan dan kelemahan siswa dalam belajar. Tes diagnostik dalam penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis-jenis kesalahan yang dialami siswa dalam memahami pokok bahasan turunan. Tes ini diberikan setelah materi selesai diajarkan, tes bersifat tertutup, soal yang diberikan adalah soal essay, peneliti bertugas sebagai penjaga ujian, siswa diberi waktu dua jam untuk mengerjakan soal, setelah waktu habis siswa mengumpulkan hasil pekerjaan kepada peneliti. Setelah itu, hasil tes dianalisis dengan mengklasifikasikan berdasarkan jenis kesalahan yang dilakukan oleh siswa, jenisnya yaitu kesalahan data, kesalahan menginterpretasikan bahasa, kesalahan menarik kesimpulan, kesalahan menggunakan teorema, penyelesaian tidak diperiksa kembali, kesalahan teknis, kesalahan pada prasyarat, soal tidak dijawab. 3. Wawancara Wawancara dalam penelitian ini digunakan untuk mengetahui cara berpikir siswa dalam mengerjakan soal turunan. Dalam wawancara ini peneliti harus bertanya secara detail apa saja yang dialami siswa ketika mengerjakan soal turunan dan mengapa siswa bisa mengalami kesalahan- kesalahan dalam mengerjakan soal tersebut. Wawancara ini dilakukan berdasarkan kriteria kesalahan yang dilakukan oleh siswa. Jadi, wawancara dilakukan kepada siswa yang mengalami kesalahan berdasarkan jenis kesalahan tertentu berdasarkan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI klasifikasinya. Wawancara dilakukan untuk menggali lebih detail penyebab kesalahan yang dilakukan oleh siswa pada jenis kesalahan tertentu. Kisi-kisi pedoman wawancara: 1. Ketelitian siswa dalam mengerjakan soal turunan khususnya dalam materi pengertian turunan, sifat-sifat turunan, aturan rantai dan menggunakan turunan untuk menyelesaikan masalah yang ada di kehidupan sehari-hari. 2. Kesulitan siswa dalam mengerjakan soal. 3. Cara siswa mengerjakan soal. 4. Hambatan yang dialami siswa pada saat pembelajaran.

E. Instrumen Penelitian