Teknik Pengumpulan Data Metode Analisa Data

2. Selanjutnya dilakukan pengundian kembali untuk menentukan dua kecamatan yang akan mewakili setiap satu wilayah. Sehingga didapat empat kecamatan yaitu: Kecamatan Rungkut, Kecamatan Gunung Anyar, Kecamatan Sawahan, dan Kecamatan Wonokromo. 3. Pada hasil random ketiga, dilakukan pengundian pada tingkat kelurahan yang akan mewakili kecamatan-kecamatan tersebut. Setiap kecamatan terpilih dua kelurahan, sehingga didapat delapan kelurahan yang akan menjadi sample penelitian ini, yaitu: Kel. Rungkut Kidul dan Kel.Penjaringansari untuk Kecamatan Rungkut, Kel.Gunung Anyar dan Kel.Rungkut Tengah untuk Kecamatan Gunung Anyar, Kel.Sawunggaling dan Kel. Wonokromo untuk Kecamatan Wonokromo, Kel.Sawahan dan Kel.Pakis untuk Kecamatan Sawahan.

3.3 Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data adalah teknik atau cara dalam mengumpulkan data yang diperoleh langsung atau tidak langsung dari lapangan yang nantinya akan digeneralisasikan dan dianalisis. Pengumpulan data dapat dilakukan dengan cara observasi, penyebaran kuesioner dan pengumpulan data-data sekunder Rakhmat, 2001 : 96. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah : 1. Data Primer Adalah data yang diperoleh secara langsung dari tempat penelitian dari sumbernya dan diolah sendiri oleh lembaga yang bersangkutan untuk dimanfaatkan. Bungin, 2004 : 122 2. Data Sekunder Adalah data penelitian yang diperoleh secara tidak langsung tetapi melalui perantara atau menggunakan lembaga lain yang bukan pengelolanya, tetapi dapat dimanfaatkan dalam suatu penelitian tertentu Bungin, 2004 : 122. Data sekunder dalam penelitian ini adalah buku-buku yang terkait dengan judul penelitian, data jumlah masyarakat Surabaya dan data-data yang ada pada website internet.

3.4 Metode Analisa Data

Data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini, kemudian di masukkan kedalam tabulasi data yang selanjutnya dimasukkan dalam table frekuensi. Berdasarkan table frekuensi tersebut, data kemudian dianalisis secara deskriptif, sehingga didapatkan suatu hasil penelitian yang sesuai dengan tujuan analisis. Dalam mengkode, menganalisis dan menginterpretasikan data yaitu memberi uraian-uraian yang jelas dari kuesioner dengan menghubungkan hasil temuan yang ada di lapangan. Adapun rumus yang digunakan adalah sebagai berikut : F P = N Keterangan : P : Prosentase responden F : Frekuensi responden N : Jumlah populasi Dengan rumus tersebut, maka akan diperoleh prosentase yang diinginkan dengan kategori tertentu, hasil perhitungan selanjutnya akan disajikan dalam tabel agar mudah dibaca dan diinterpretasikan.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

4.1.1 Gambaran Umum

Surabaya Kota Surabaya adalah ibukota Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Surabaya merupakan kota terbesar kedua di Indonesia setelah Jakarta. Surabaya terletak di tepi Pantai Utara Provinsi Jawa Timur. Wilayahnya berbatasan dengan Selat Madura di utara dan di timur, Kabupaten Sidoarjo di selatan, serta Kabupaten Gresik di barat. Kota Surabaya terdiri atas 31 kecamatan. Berikut adalah daftar kecamatan di Surabaya yang dibagi dalam lima wilayah: Tabel 4.1 Daftar Kecamatan di Surabaya Surabaya Barat Surabaya Pusat Surabaya Utara Surabaya Timur Surabaya Selatan Benowo Pakal Asemworo Sukomanunggal Tandes Sambikerep Lakarsantri Tegalsari Simokerto Genteng Bubutan Bulak Kenjeran Semampir Pabean Cantikan Krembangan Gubeng Gununganyar Sukolilo Tambaksari Mulyorejo Rungkut Tenggilis Mejoyo Wonokromo Wonocolo Wiyung Karangpilang Jambangan Gayungan Dukuh Pakis Sawahan Sumber : BPS, 2009