54
2.3. Kerangka Pikir
Gambar 5 : Faktor Yang Mempengaruhi Penghimpunan Dana Masyarakat Pada Bank Syariah Di Indonesia
Analisis Beberapa
Tingkat Suku Bunga
Konvensional X1
Nisbah Bagi Hasil
X2
Jumlah Kantor Bank
X3 Daya
Saing Produk Bank Syariah
Keuntungan Nasabah
Transaksi masyarakat di
bank syariah
Nilai Mata Uang Rupiah
Y Penghimpunan
Dana Bank Syariah
X4 Kurs
Valuta asing
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
55
Sumber : Peneliti
Tingkat Suku Bunga Konvensional, yaitu besar kecilnya tingkat suku bunga sebuah bank akan berpengaruh pada tingkat suku bunga simpanan bank
konvensional yang akan mempengaruhi minat masyarakat untuk menyimpan uangnya di bank syariah yang tidak menganut sistem bunga. Semakin rendah
tingkat suku bunga bank konvensional, maka akan meningkatkan minat masyarakat dalam memilih dan menggunakan produk yang ada dibank
syariah.Siswanto,2002 :106-111 Nisbah bagi hasil, merupakan keuntungan yang didapat oleh nasabah
sebagai bentuk konpensasi atas dana yang dikelolah oleh bank. Keuntungan sesuai dengan nisbah yang telah disepakati. Apabila nisbah bagi hasil di bank syariah
meningkat, maka minat nasabah untuk menabung juga meningkat. Hal ini disebabkan karena keinginan masyarakat untuk memperoleh keuntungan dari bagi
hasil tersebut, sehingga menyebabkan dana yang dihimpun dibank syariah juga
meningkat Muhammad, 2002:106
Jumlah kantor bank syariah, merupakan penjumlahan dari kantor bank syariah yang ada di Indonesia. Makin banyaknya jumlah kantor bank maka
kesempatan masyarakat untuk menabung semakin banyak dan meningkat. Dengan adanya kondisi yang seperti ini maka akan semakin membuka kesempatan bagi
masyarakat yang ingin memenuhi kebutuhannya di bidang perbankan. Dalam hal ini adalah menabung dan menyimpan dananya pada lembaga perbankan, tanpa
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
56
adanya alasan yang disebabkan lokasi bank yang jauh dari tempat tinggal, sehingga mereka malas dan enggan untuk menabung uangnya di bank karena
tidak memiliki waktu luang. Latumaerissa, 1999 : 150
Kurs valuta asing dalam periode tertentu dapat saja tetap nilainya, tetapi pada umumnya kurs mata uang sering mengalami fluktuasi bahkan ada kalanya
mengalami gejolak yang besar. Nilai tukar USS terhadap rupiah mempunyai hubungan yang berbanding lurus yaitu searah, apabila kurs valas turun terhadap
nilai tukar rupiah maka mengakibatkan nilai mata uang rupiah yang dihimpun
oleh bank syariah akan meningkat. Aprilia,2006:46
2.4. Hipotesis