Jenis-jenis Cooperative Learning Model Cooperative Learning
dasarnya menekankan pentingnya siswa membangun sendiri pengetahuan mereka lewat keterlibatan aktif proses belajar mengajar. Proses belajar
mengajar lebih diwarnai student centered daripada teacher centered. Sebagian besar waktu proses belajar mengajar berlangsung dengan berbasis
pada aktivitas siswa.
b. Pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh siswa diharapkan bukan hasil
mengingat seperangkat fakta-fakta, tetapi hasil dari menemukan sendiri inquiry.
c. Pengetahuan yang dimiliki seseorang, selalu bermula dari
“bertanya” questioning dari bertanya siswa dapat menggali informasi, mengkonfirmasikan apa yang sudah diketahui dan mengarahkan perhatian
pada aspek yang belum diketahui. Di dalam metode pembelajaran snowball throwing, strategi memperoleh dan pendalaman pengetahuan lebih
diutamakan dibandingkan seberapa banyak siswa memperoleh dan mengingat pengetahuan tersebut.