Pengertian Modal SIMPULAN DAN SARAN

2.3 Pengertian Modal

Modal merupakan salah satu faktor produksi dalam perusahaan. Seperti dikutip dari Bambang Riyanto 1998 : 9 mengatakan : modal merupakan kolektivitas dari barang-barang modal terdapat pada neraca sebelah debet, sedangkan yang dimaksud dengan barang-barang modal adalah semua barang yang ada didalam rumah tangga perusahaan dalam fungsi produktifnya untuk membentuk pendapatan. Dan yang dimaksud dengan kekayaan adalah daya beli yang terdapat dalam barang- barang modal dan terletak dalam neraca sebelah kredit. J Keown 2001 : 48 mengatakan : modal perusahaan merupakan selisih antara jumlah aktiva-aktiva dan jumlah hutang-hutang. Modal ini berasal dari dua sumber yaitu penyetoran modal para pemiliknya dan keuntungan perusahaan yang tidak dibagikan. Macam-macam modal menurut Bambang Riyanto 1995:227 terbagi menjadi : 1. modal sendiri, yaitu modal yang berasal dari pemilik perusahaan; 2. modal asing, yaitu modal yang berasal dari luar perusahaan. Selain itu, modal dikelompokkan dalam dua jenis, yakni hutang dan ekuitas modal sendiri. Hutang mempunyai keunggulan berupa Brigham and Gapenski, 1997: 767-768 : 1. bunga mengurangi pajak sehingga biaya hutang rendah; 2. kreditur memperoleh return terbatas sehingga pemegang saham tidak perlu berbagi keuntungan ketika kondisi bisnis sedang maju; 3. kreditur tidak memiliki hak suara sehingga pemegang saham dapat mengendalikan perusahaan dengan penyertaan dana yang kecil. Meskipun demikian, hutang juga mempunyai kelemahan, yaitu 1. hutang biasanya berjangka waktu tertentu untuk dilunasi tepat waktu; 2. rasio hutang yang tinggi akan meningkatkan risiko yang selanjutnya akan meningkatkan biaya modal; 3. bila perusahaan dalam kondisi sulit dan labanya tidak dapat memenuhi beban bunga maka tidak tertutup kemungkinan dilakukan tindakan likuidasi. Bauran hutang dan ekuitas untuk pendanaan perusahaan merupakan bahasan utama dari keputusan struktur modal Capital Structure Decision. Bauran modal yang efisien dapat menekan biaya modal cost of capital, yang dapat meningkatkan nilai perusahaan. Perusahaan yang hanya menggunakan ekuitas disebut “unlevered firm”, sedangkan yang menggunakan bauran ekuitas dan berbagai macam hutang disebut “levered firm”.

2.4. Struktur Modal

Dokumen yang terkait

Pengaruh Profitabilitas, Likuiditas, dan Modal Kerja terhadap Struktur Modal pada Perusahaan Manufaktur meliputi Sektor Aneka Industri dan Sektor Industri Barang Konsumsi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

7 78 83

PENGARUH PROFITABILITAS, UKURAN PERUSAHAAN, TANGGUNG JAWAB SOSIAL DAN STRUKTUR MODAL TERHADAP NILAI PERUSAHAAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR SEKTOR INDUSTRI BARANG KONSUMSI YANG TERDAFTAR DI BEI PERIODE 2010-2014

1 7 108

PENGARUH STRUKTUR MODAL, PROFITABILITAS, UKURAN PERUSAHAAN DAN LIKUIDITAS TERHADAP NILAI PERUSAHAAN Pengaruh Struktur Modal, Profitabilitas, Ukuran Perusahaan, dan Likuiditas Terhadap Nilai Perusahaan (Studi Pada Perusahaan perbankan yang Terdaftar di BEI

1 10 17

PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, UKURAN PERUSAHAAN STRUKTUR ASET DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN TERHADAP STRUKTUR MODAL PADA PERUSAHAAN INDUSTRI BARANG KONSUMSI YANG TERDAFTAR DI BEI.

2 13 15

PENGARUH STRUKTUR AKTIVA, UKURAN PERUSAHAAN, PROFITABILITAS, LIKUIDITAS DAN RISIKO BISNIS TERHADAP STRUKTUR MODAL PADA PERUSAHAAN INDUSTRI BARANG KONSUMSI YANG TERDAFTAR DI BEI.

0 3 26

Pengaruh Struktur Modal dan Profitabilitas Perusahaan Terhadap Kelengkapan Pengungkapan Wajib Laporan Keuangan pada Sektor Manufaktur Sub-Sektor Indrustri Barang Konsumsi di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2015.

3 12 31

Pengaruh Efisiensi Modal Kerja, Likuiditas, dan Solvabilitas terhadap Profitabilitas Perusahaan (Studi pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Barang Konsumsi yang Terdaftar di BEI Periode 2012 - 2014).

2 12 28

PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN MODAL KERJA TERHADAP STRUKTUR MODAL PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR MELIPUTI SEKTOR ANEKA INDUSTRI DAN SEKTOR INDUSTRI BARANG KONSUMSI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

0 4 11

PENGARUH LIKUIDITAS, STRUKTUR MODAL DAN PROFITABILITAS TERHADAP NILAI PERUSAHAAN PADA SUB SEKTOR KONSTRUKSI DAN BANGUNAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA -

1 38 23

PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, STRUKTUR AKTIVA, PROFITABILITAS DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN TERHADAP STRUKTUR MODAL (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Barang Konsumsi yang Terdaftar di BEI Periode 2011-2015)

0 0 17