6 Analisis Data Konversi ransum

DAFTAR PUSTAKA Abidin, Z.Y.S. 2002. Penggemukan Sapi Potong. Agromedia Pustaka. Jakarta Aksi Agraris Kanisius. 1991. Petunjuk Beternak Sapi Potong dan Kerja. Kanisius. Yogyakarta Anggorodi, R. 1994. Ilmu Makanan Ternak Umum. PT Gramedia Pustaka Utama. Jakarta Aryogi, Sumadi, dan W. Hardjosubroto. 2005. Performa Sapi Silangan Peranakan Ongole di dataran rendah studi kasus di Kecamatan Kota Anyar Kabupaten Probolinggo Jawa Timur. Skripsi. Fakultas Peternakan Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Yogyakarta Badan Pusat Statistik. 2015. Perkiraan Penduduk Beberapa Negara Juta 2000- 2013. http:www.bps.go.id. Diakses pada 23 Januari 2015 Bayer. 1984. Book for Farmers. Leverkusen. Germany Darmono. 1993. Tatalaksana Usaha Sapi Kereman. Kanisius Yogyakarta Devendra, C dan M. Burns. 1994. Produksi Kambing di Daerah Tropis. Institut Pertanian Bogor Press. Bogor Djanah, D. 1985. Makanan Ternak Herbivora. Yasaguna. Jakarta Ensminger, M.L. 1990. Feed and Nutrition. 2nd Edition. The Ensminger Publ. Co. California Ewing, S.A., D.C.J.R Lay, and E.V. Borell. 1999. Farm animal well being stress physiology animal behavior and environmental design. Prentice- Hall. Inc. New Jersey Fikar, S dan Ruhyadi. 2010. Beternak dan Bisnis Sapi Potong. Agromedia Pustaka. Jakarta Selatan Frandson, R.D. 1992. Anatomi dan Fisiologi Ternak. Edisi 4. Terjemahan B. Srigandono dan Koen Praseno. Gajah Mada University Press. Yogyakarta Forrest, J.C., E.D. Aberle, H. B. Hedrick, M.D. Judge, and R.A. Merkel. 1975. Principles of Meat Science. W. H. Freeman and Company. San Francisco Habeb, A., M. Alnaimy, I.F. Marai, and T.H. Kamal. 1992. Heat Stress. Clive Phillips and David Piggins Ed. Farm Animal and the Environment. Cambridge University Press. New York. Pp125–127 Hafez, E.S.E. 1968. Adaptation of Domestic Animals. Lea and Febiger. Philadelphia Haryanti, N.W. 2009. Kualitas pakan dan kecukupan nutrisi Sapi Simental di Peternakan Mitra Tani Andini, Kelurahan Gunung Pati, Kota Semarang. Tugas Akhir. Fakultas Peternakan. Universitas Diponogoro Hattu, G.H.C. 1988. Daya tahan panas Sapi Bali di Besipae, Kabupaten Timor Tengah Selatan. Laporan Penelitian. Fakultas Peternakan. Undana Kupang. Nusa Tenggara Timur Heath, E., and S. Olusanya. 1985. Anatomy and Physiology of Tropical Livestock. Longman Scientific and Technical. England Hume, I.D. 1982. Digestion and Protein Microbalism. In a Course Manual in Nutrition and Growth. Australian Universities. Australian Vice Choncellors Committee. Sidney Ganong, W.F. 2002. Fisiologi Kedokteran. Kedokteran EGC. Jakarta Isnaini, W. 2006. Fisiologi Hewan. Kanisius. Yogyakarta Iswoyo dan Widiyaningrum. 2008. Pengaruh jarak waktu pemberian pakan konsentrat dan hijauan terhadap produktivitas Kambing Peranakan Etawa lepas sapih. Jurnal Ilmiah Ilmu Peternakan. Universitas Semarang. 11 2: 70-74 Jackson GG, and Cockeroft P.D. 2002. Clinical examination of farm animal. Oxford. Blackwell Sci. 103: 121-123 Kartadisastra, H.R. 1997. Penyediaan dan Pengelolaan Pakan Ternak Ruminansia. Kanisius. Yogyakarta Kelly, C.F., T.E. Bond, and N.R. Ittner. 1984. Water cooling for livestock in hot climates. Agr. Pp 36: 173-175 Kearl, L.C. 1982. Nutrient Requirements of Ruminants in Developing Countries NRC. Utah State University. Logan Utah Lubis, D.A. 1992. Ilmu Makanan Ternak. Pembangunan. Jakarta