72
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis data dalam penelitian ini, persentase partisipasi politik tertinggi paling aktif PNS sebesar 20, Wiraswasta
6,67, dan Petani nol sama sekali. Maka dapat disimpulkan bahwa penduduk di Siborongborong yang melakukan partisipasi politik, menunjukkan adanya
perbedaan tingkat partisipasi politik masyarakat yang dipengaruhi latar belakang pekerjaan. Dimana PNS mempunyai partisipasi politik yang lebih
dominan tinggi dibandingkan dengan dua profesi yang lainnya, hal ini
dikarenakan :
1. Ruang lingkup pekerjaan yang yang berhubungan langsung dengan
pemerintahan. 2.
Intensitas pertemuan dengan orang-orang dari partai politik di lingkungan kerja yang cukup sering, sehingga memaksa PNS
tersebut harus mengikuti perkembangan politik untuk dapat berurusan dengan orang-orang tersebut.
3. Tingkat pendidikan.
Dalam arti jika diambil kesimpulan secara keseluruhan partisipasi politik di Kecamatan Siborongborong Kabupaten Tapanuli Utara yang paling
banyak atau yang paling aktif dilakukan oleh responden yang mempunyai pekerjaan sebagai Pegawai Negeri Sipil.
B. Saran
Dalam penelitian ini, peneliti mengharapkan kiranya : 1.
Diharapkan agar PNS dapat tetap menjaga kenetralannya dalam mengikuti dan berperan dalam perpolitikan di Indonesia.
2. Diharapkan kepada Kepala Lurah agar lebih sering mengadakan kegiatan
sosial politik untuk mensosialisasikan tentang partisipasi politik karena memiliki banyak manfaat untuk masyarakat mengenal politik lebih baik.
3. Diharapkan kepada pemerintah agar dapat menjaga kepercayaan
masyarakat Indonesia untuk menghindari penyimpangan politik yang tidak sesuai dengan UUD 1945.
DAFTAR PUSTAKA
Asshiddiqie, Jimly. 2009. Komentar Atas Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
. Jakarta: Penerbit Sinar Grafika.
Bertens, K. 2004. Etika. Jakarta: Penerbit Gramedia Utama. Budiardjo, Miriam. 2008. Dasar-Dasar Ilmu Politik. Jakarta: Penerbit Gramedia
Pustaka Utama.
Bungin, Burhan. 2008. Metodologi Penelitian Kuantitatif. Jakarta: Penerbit
Predana Media Group.
Damsar. 2010. Pengantar Sosiologi Politik. Jakarta: Penerbit Kencana Predana
Media Group.
Hermawan, Eman. 2001. Politik Membela Yang Benar. Yogyakarta: Penerbit
Grada Bangsa.
Huda, Ni’matul. 2005. Hukum Tata Negara Indonesia. Jakarta: Penerbit PT
RajaGrafindo Persada.
Husin, Suady. 2009. Ilmu Kewarganegaraan. Medan: FIS UNIMED. Husni, Lalu. 2003. Pengantar Hukum Ketenagakerjaan Indonesia. Jakarta:
Penerbit RajaGrafindo Persada.
Irtanto. 2008. Dinamika Politik Lokal Era Otonomi Daerah. Yogyakarta:
Penerbit Pustaka Pelajar.
Maran, Rafael, dkk. 2001. Pengantar Sosiologi Politik. Jakarta: Penerbit Rineka
Cipta.
Mas’oed, Mohtar dan MacAndreas, Colin. 2008. Perbandingan Sistem Politik.
Yogyakarta: Penerbit Gadjah Mada University Press.
Muhtaj, El Majda. 2009. Dimensi-Dimensi HAM Mengurai Hak Politik, Ekonomi, Sosial, dan Budaya
. Jakarta: Penerbit PT RajaGrafindo Persada.
Nazir, Mohammad. 2007. Metode Penelitian. Jakarta: Penerbit Ghalia Indonesia. Sitepu, Antonius. 2012. Teori-Teori Politik. Yogyakarta: Penerbit Graha Ilmu.