37
Riky Taufik Afif, 2013 Pengaruh  Kebiasaan  Belajar    Motivasi  Belajar  Terhadap  Prestasi  Belajar  Siswa  Pada  Mata
Pelajaran Seni Budaya Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Desain Penelitian
Dengan  tujuan  penelitian  yang  hendak  dicapai,  maka  suatu  penelitian sangat  memerlukan  suatu  metode  penelitian.  Sugiono  2009:3  mengemukakan
bahwa “Metode penelitian diartikan sebagai cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujua
n dan kegunaan tertentu”. Metode yang penulis gunakan adalah metode deskriptif verifikatif. Metode
deskriptif  verifikatif  menuru t  Ety  Rohaety  2007:13  “Penelitian  verifikatif
merupakan  penelitian  yang  bertujuan  untuk  menguji  hubungan  variabel  dari hipotesis-hipotesis yang disertai data empiri
s”. Penelitian verifikatif menekankan pada  pengujian  kebenaran  dari  sebuah  hipotesis  melalui  pengolahan  data
dilapangan.  Sedangkan  dari  segi  pendekatan,  penulis  memakai  pendekatan kuantitatif,  yaitu  pendekatan  yang  dalam  prosesnya  terdapat  pencatatan-
pencatatan  terhadap  data  yang  ada,  dan  analisis  data  secara  eksak  dengan perhitungan statistik.
3.2 Operasionalisasi Variabel
Variabel  penelitian  adalah  suatu  atribut  atau  sifat  atau  nilai  dari  orang, obyek  atau  kegiatan  yang  mempunyai  variasi  tertentu  yang  ditetapkan  oleh
peneliti  untuk  dipelajari  dan  kemudian  ditarik  kesimpulannya  Sugiyono, 2009:61
a. Variabel independen variabel bebas
Variabel  independen  variabel  bebas  adalah  variabel  yang  mempengaruhi variabel  terikat  atau  yang  menjadi  sebab  perubahannya  atau  timbulnya
variabel dependen terikat. Menurut Sugiono 2013:4: Variabel  independen:  variabel  ini  sering  disebut  sebagai  variabel
stimulus,  prediktor,  antecedent.  Dalam  bahasa  Indonesia  sering  disebut sebagai  variabel  yang  mempengaruhi  atau  yang  menjadi  sebab
perubahannya atau timbulnya variabel dependen terikat.
Riky Taufik Afif, 2013 Pengaruh  Kebiasaan  Belajar    Motivasi  Belajar  Terhadap  Prestasi  Belajar  Siswa  Pada  Mata
Pelajaran Seni Budaya Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Maka  dalam  penelitian  ini  yang  menjadi  variabel  bebas  adalah  kebiasaan belajar sebagai  X
1
dan motivasi belajar sebagai X
2 .
b. Variabel dependen variabel terikat
Variabel  dependen  variabel  terikat  adalah  variabel  yang  dipengaruhi  atau yang  menjadi  akibat  karena  adanya  variabel  bebas.  Menurut  Sugiono  2013:
4: Variabel  dependen  :  sering  disebut  sebagai  variabel  output,  criteria,
konsekuen.  Dalam  bahasa  Indonesia  sering  disebut  sebagai  variabel terikat.  Variabel  terikat  merupakan  variabel  yang  dipengaruhi  atau  yang
menjadi akibat, karena adanya variabel bebas.
Sesuai  dengan  pengertian  tersebut  maka  yang  menjadi  variabel  terikat adalah prestasi belajar siswa Y.
Operasionalisasi masing-masing variabel diuraikan pada tabel berikut:
Tabel 3.1 Operasionalisasi Variabel
Variabel Dimensi
Indikator Pengukuran
Skala Data
Kebiasaan Belajar  Siswa
X1 Dorongan
dalam diri
individu siswa pengaruh
internal Mengatur  waktu
belajar Tingkat keakuratan
dalam mengatur waktu belajar
Interval
Membaca dan
membuat catatan Tingkat intensitas
dalam membaca buku mata pelajaran buku
catatan seni rupa dan tingkat kebutuhan
dalam mencatat materi pelajaran
Interval
Mengulang materi
yang diajarkan
Tingkat intensitas dalam mengulangi
materi yang diajarkan Interval
Konsentrasi Tingkat intensitas
kemampuan konsentrasi dalam belajar
Interval
Memahami materi pelajaran
Tingkat intensitas dalam memahami
materi pelajaran Interval
Mengerjakan tugas
Tingkat intensitas dalam mengerjakan
tugas karya seni individu
Interval
Riky Taufik Afif, 2013 Pengaruh  Kebiasaan  Belajar    Motivasi  Belajar  Terhadap  Prestasi  Belajar  Siswa  Pada  Mata
Pelajaran Seni Budaya Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Variabel Dimensi
Indikator Pengukuran
Skala Data
Mempersiapkan diri  menghadapi
tes Tingkat intensitas
dalam mempersiapkan diri menghadapi tes
tulis dan praktek Interval
Belajar secara
kelompok Tingkat persetujuan
tentang berkarya secara kelompok mengerjakan
tugas kelompok Interval
Motivasi Belajar  Siswa
X2 Durasi kegiatan
Tingkat intensitas rentang lamanya belajar
pada mata pelajaran seni rupa
Interval
Frekuensi kegiatan
Tingkat intensitas tentang frekuensi
kegiatan belajar seni rupa dilakukan
Interval
Persistensi Tingkat persetujuan
tentang ketepatannya pada pelajaran seni
rupa Interval
Ketabahan, keuletan dan
kemampuannya dalam
menghadapi rintangan
Tingkat persetujuan tentang ketabahan,
keuletan dalam menghadapi nrintangan
dalam belajar seni rupa Interval
Devosi pengorbanan
kegiatan  belajar dilakukan
Tingkat persetujuan tentang pengorbanan
yang dilakukan dalam belajar seni rupa
Interval
Tingkatan aspirasinya
Tingkat persetujuan tentang rencana, cita-
cita yang hendak dicapai dalam belajar
seni rupa Interval
Tingkat kualifikasi
prestasi Tingkat persetujuan
tentang kepuasan atas prestasi yang dicapai
dalam pelajaran seni rupa
Interval
Arah sikapnya terhadap sasaran
kegiatan like or dislike, positif
Tingkat persetujuan tentang arah sikap
terhadap pelajaran seni rupa
Interval
Riky Taufik Afif, 2013 Pengaruh  Kebiasaan  Belajar    Motivasi  Belajar  Terhadap  Prestasi  Belajar  Siswa  Pada  Mata
Pelajaran Seni Budaya Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Variabel Dimensi
Indikator Pengukuran
Skala Data
atau negatif Prestasi
Belajar  Siswa Y
Nilai sumatif Nilai UAS siswa
pada mata pelajaran seni
budaya seni rupa Jumlah
nilai yang
diperoleh siswa dari nilai ujian  tulis    praktek
UAS seni rupa Interval
3.3 Populasi dan Sampel