POLA PARKIR YANG TELAH BERLAKU POLA PARKIR YANG BERLAKU TELAH SESUAI UNTUK BERBAGAI MACAM KENDARAAN

4.4. ANALISA PERSEPSI RESPONDEN TERHADAP POLA PARKIR DI KORIDOR JALAN SETIABUDI

4.4.1. POLA PARKIR YANG TELAH BERLAKU

Diagram 4.7. Persepsi responden terhadap pola parkir yang telah berlaku Sumber : Olah data Berdasarkan Diagram 4.7. di atas, kebanyakan responden berpendapat bahwa pola parkir yang berlaku belum sesuai dengan kebutuhan jalan. Itu terlihat dari 24 responden yang menjawab TB Tidak Baik , 18 responden menjawab STB Sangat Tidak Baik, 4 responden yang menjawab C Cukup , dan 4 responden menjawab B Baik . Sebagaimana menurut Dirjen Perhubungan Darat 1996, jalan yang termasuk kategori arteri sekunder dapat memberlakukan on street parking, tetapi harus mengikuti aturan yang berlaku. Dimana kita lihat di daerah Shaffiyatul, bila sudah tiba waktu pulang sekolah, zona parkir yang tersedia sudah banyak dilanggar. Idealnya hanya 1 lapisan mobil yang bisa diberlakukan, tapi pada jam-jam tertentu, tepatnya sekitar pukul 07.00 - 08.00 dan sekitar pukul 16.00 - 17.00, zona on street parking di daerah sekitar Sekolah Shaffiyatul bisa mencapai 3 lapisan mobil. 4 4 24 18 5 10 15 20 25 30 Pola Parkir Yang Berlaku Telah Sesuai Dengan KeJutuhan Jalan 50 responden SB B C TB STB Universitas Sumatera Utara

4.4.2. POLA PARKIR YANG BERLAKU TELAH SESUAI UNTUK BERBAGAI MACAM KENDARAAN

Diagram 4.8. Persepsi responden mengenai pola parkir yang berlaku telah sesuai dengan berbagai macam kendaraan Sumber : Olah Data Berdasarkan Diagram 4.8. di atas, kebanyakan responden berpendapat bahwa tempat parkir yang tersedia sudah cukup memadai untuk berbagai macam kendaraan. Itu terlihat dari 25 responden yang mengatakan C Cukup , 11 orang yang mengatakan TB Tidak Baik , 8 orang yang menyatakan STB Sangat Tidak Baik , dan hanya 6 orang yang menyatakan B Baik . 6 25 11 8 5 10 15 20 25 30 Pola Parkir Yang Berlaku Telah Sesuai Untuk BerJagai Macam Kendaraan 50 responden SB B C TB STB Universitas Sumatera Utara

4.4.3. JARAK TEMPAT PARKIR DENGAN TEMPAT KEGIATAN