Motivasi Perempuan Dalam Pemakaian Kosmetik

dengan hanya memakai kosmetik saja, namun dengan memakai produk perawatan wajah membutuhkan biaya yang cukup besar.

C. Motivasi Perempuan Dalam Pemakaian Kosmetik

Motivasi perempuan keturuan Arab memakai kosmetik meliputi motivasi intrinsik dan motivasi ekstrinsik. Perlu diketahui sebelumnya bahwa kecantikan perempuan terdiri dari 2 hal yaitu outer beauty kecantikan dari luar dan inner beauty kecantikan dari dalam. Outer beauty pada perempuan keturunan Arab dalam pemakaian kosmetik terdiri 2 hal yaitu pertama, motivasi intrinsik, yang dimaksud dengan motivasi intrinsik adalah dorongan yang berasal dari individu yang berbentuk keinginan yang kuat unutk bekerja. Pada penelitian ini motivasi intrinsik perempuan keturunan Arab dalam pemakaian kosmetik antara lain memakai kosmetik untuk perawatan wajah guna melindungi kulit dari polusi udara ketika beraktifitas di luar rumah. Memakai kosmetik untuk penunjang penampilan agar lebih lebih percaya diri, serta memakai kosmetik karena tuntutan dalam pekerjaan yang berhubungan dengan klien sehingga menuntut mereka untuk tampil lebih. Kedua, motivasi ekstrinsik, yang dimaksud motivasi ekstrinsik adalah dorongan yang berasal dari luar individu di mana berasal dari lingkungan sosial. Mengenai faktor ekstrinsik perempuan keturunan Arab memakai kosmetik sebagian ada yang mengatakan bahwa mereka memakai kosmetik karena terpengaruh oleh media informasi. Adapula yang mengatakan terpengaruh dari lingkungan sosial yaitu teman pergaulan dan teman bekerja. Inner beauty atau kecantikan dari dalam perempuan keturunan Arab agar lebih tampak ditampilkan dengan adanya kepedulian terhadap orang lain. Ada yang mengatakan bahwa agar inner beauty lebih tampak dengan menampilkan citra diri dan karakter yang baik serta adapula dengan memberikan senyuman kepada orang lain. Memberikan senyuman kepada orang lain diharapkan ada kecenderungan mereka termasuk orang yang ramah. Dalam penelitian ini, peneliti berusaha menginterpretasikan tindakan perempuan keturunan Arab dalam pemakaian kosmetik, dalam artian mencoba memahami motivasi yang kemudian mendorong perempuan keturunan Arab untuk melakukan tindakan tersebut. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa motivasi perempuan keturunan Arab dalam pemakaian kosmetik adalah berupa motivasi intrinsik dan motivasi ekstrinsik. Motivasi merupakan keinginan, hasrat, dan tenaga yang menggerakan individu untuk melakukan suatu tindakan, keinginan, kebutuhan, dan tujuan tidak terlepas dari motivasi dari dalam diri seseorang. Keinginan dan hasrat seseorang yang menggerakan tindakan untuk berusaha dalam memenuhi kebutuhan seseorang itulah yang namanya motivasi. Dalam hal ini, Parsons menjelaskan bahwa seseorang melakukan suatu tindakan berdasar atas orientasi motivasional dan orientasi nilai. Orientasi motivasional menunjuk pada keinginan individu yang bertindak untuk memperbesar kepuasan dan mengurangi kekecewaan. Sedangkan orientasi nilai menunjuk pada standar- standar normatif yang mengendalikan pilihan-pilihan indvidu alat dan tujuan dan prioritas sehubungan dengan adanya kebutuhan-kebutuhan dan tujuan- tujuan yang berbeda.Parsons dalam Johnson, 1996:114 Berdasarkan data di atas, ternyata para perempuan keturunan Arab dalam pemakaian kosmetik karena adanya suatu motivasi dari diri sendiri maupun karena adanya dorongan dari lingkungan sekitar yaitu berupa pengaruh dari teman pergaulan, teman bekerja, serta media informasi.

D. Pola Perilaku Perempuan Dalam Pemakaian Kosmetik