Tindakan Lanjutan Roosevelt Roosevelt Corollary atas Doktrin Monroe
27
benua Amerika Western Hemisphere. Pada tahun 1895, pada saat terjadinya konflik antara Venezuela dengan Inggris, Sekretaris Negara Amerika Serikat, Richard Olney,
melibatkan kembali doktrin Monroe. Olney memberitahu Inggris bahwa Amerika Serikat “berdaulat di benua ini [Amerika].” Kata-katanya tersebut membuat gusar
pemerintah dan rakyat di banyak negara Amerika Latin. 4. Perang Spanyol vs. Amerika Serikat
Selang tiga tahun kemudian, Amerika Serikat terlibat perang melawan Spanyol yang membuat Amerika Serikat semakin dalam menanamkan pengaruhnya terhadap Amerika
Latin. Pada tahun 1898, Cuba dan Puerto Rico masih menjadi koloni Spanyol. Tetapi di Cuba terjadi pemberontakan menuntut kemerdekaan. Wartawan di Amerika Serikat
mengangkat opini publik agar bersimpati terhadap Cuba. Kemudian Amerika Serikat mengirimkan kapal perangnya USS Maine ke Cuba. Ketika kapal itu mengalami
kerusakan akibat ledakan yang misterius, rakyat Amerika Serikat pun menyatakan perang terhadap Spanyol.
Pada bulan April 1898, Amerika Serikat mengakui kemerdekaan Cuba, dan Spanyol menyatakan perang. Selama perang Amerika Serikat vs. Spanyol, Amerika
Serikat dalam waktu relatif singkat memenangkan perang di perairan Karibia dan Pasifik. Pada bulan Desember Spanyol setuju untuk meneken perjanjian perdamaian yang
memberi Amerika Serikat hak kontrol atas Puerto Rico sebagaimana atas Filipina dan Guam. Amerika Serikat kemudian memerintah Puerto Rico dengan mengangkat gubernur
berkebangsaan Amerika dan didampingi suatu Dewan Eksekutif yang ditunjuk oleh Amerika Serikat.
Sekalipun Cuba merdeka pada tahun 1898, ketika menyusun rancangan konstitusi tahun 1900, Amerika Serikat memaksanya menambahkan suatu dokumen yang dikenal
dengan Amandemen Senator Orville Hitchcock Platt Platt Amendment. Amandemen tersebut memberi Amerika Serikat hak untuk mencampuri urusan dalam negeri Cuba
dengan maksud melindungi harta benda dan warga Amerika Serikat yang ada di Cuba. Hal itu tentunya membatasi hak Cuba untuk meminta bantuan kekuatan asing yang lain,
dan sekaligus berarti tidak bisa mencegah Amerika Serikat membangun pangkalan angkatan laut di Cuba.
Banyak bangsa-bangsa Amerika Latin yang memandang cemas terhadap ekspansi Amerika Serikat ke kawasan Karibia itu. Mereka khawatir bahwa Amerika Serikat
mempunyai ambisi-ambisi imperialisme yang akan bisa mengancam kemerdekaan mereka.