Proses Terbentuknya Reputasi Reputasi

22 tinggi atau lebih rendah pada produk-produk dan layanan atau untuk mengimplementasikan program-program yang inovatif. Sebagai hasilnya, entitas tak berwujud dari reputasi tak disangka lagi merupakan sebuah sumber dari keuntungan yang kompetitif. Perusahaan dengan reputasi yang kuat dan positif dapat menarik bakat-bakat terbaik, dan juga konsumen dan mitra bisnis yang loyal, yang semuanya memberikan kontribusi positif terhadap pertumbuhan dan kesuksesan komersial Argenti, 2010:96. Definisi reputasi menurut Gaotsi dan Wilson 2001, “evaluasi semua stakeholder tehadap organisasi sepanjang waktu yang didasarkan atas pengalaman stakeholder tersebut dengan organisasi.” Ada 5 faktor yang mempengaruhi organisasi, yaitu keberadaan being, tindakan doing, berkomunikasi communicating, mendengarkan listening dan melihat seeing. Organisasi perlu melakukan tindakan yang terencana dengan baik untuk membangun kesan di mata stakeholder-nya, maka kepercayaan terhadap organisasi bisa terjaga http:yashinta1988.blogspot.com. Menurut Akh. Muwafik 2010: 85 Reputasi adalah suatu nilai yang diberikan kepada individu, instansi atau Negara. Reputasi tidak bisa diperoleh dalam waktu singkat karena harus dibangun bertahun-tahun untuk menghasilakan sesuatu yang bisa dinilai oleh publik. Reputasi juga baru dan sustanible apabila konsistennya perkataan dan perbuatan.

b. Proses Terbentuknya Reputasi

Menurut Charles J. Fombrun, 1996: 36, dalam Muwafik, 2010: 89 ada dua hal penting yang perlu dilewati untuk mencapai reputasi organisasi, yaitu: 23 1. Identitas organisasi 2. Citra organisasi Reputasi diawali dari identitas organisasi sebagai starting point atau titik pertama yang tercermin dalam : 1. Nama perusahaan logo 2. Penampilan fisik sarana prasarana: interior, seragam, karyawan, alat transportasi, lingkungan. 3. Materimedia komunikasi: brosur, leaflet, iklan, laporan tahunan, pemberitaan media, majalah, newslatter, materi presentasi, audio-visual, dan lainnya. 4. Non fisik: sejarah perusahaan, nilai, dan filosofi. 5. Pola interaksi: dalam berhubungan dengan masyarakat, pengalaman pelanggan dan masyarakat dalam hubungan personal dengan pimpinan dan karyawan perusahaan. 6. Pola pelayanan, gaya kerja dan komunikasi baik internal maupun interaksi dengan pihak luar. Reputasi mempresentasikan ”jaringan” reaksi afektif atau emosional baik itu reaksi baik atau buruk, kuat atau lemah dari konsumen,investor, karyawan dan publik terhadap nama perusahaan Frombun, 1996: 37. Sebagaimana dijelaskan dalam gambar berikut: 24 Names Self-Presentations Customer Image Community Image Investor Image Employee Image Corporate Reputation Corporate Identity Gambar 1: Proses Terbentuknya Reputasi Oleh Charles J. Fombrun, 1993: 37 dalam Muwafik, 2010: 90. Identitas suatu perusahaan dapat dibentuk melalui presentasi diri suatu perusahaan yang dapat dijabarkan dalam bentuk logo, moto, dan visi misi perusahaan. Presentasi diri tersebut akan dipersepsi oleh stakholder ataupun masyarakat menjadi kesan yang membentuk keseluruhan citra perusahaan, yaitu citra karyawan, citra konsumen, citra pemegang saham, dan citra komunitas yang dibangun oleh perusahaan. Dari keseluruhan citra yang dibentuk dengan tindakan atau perilaku perusahaan, bila identitas perusahaan sama dengan yang dicitrakan oleh perusahaan maka akan membentuk reputasi perusahaan yang baik di mata publik, stakholder, maupun masyarakat. 25

c. Empat Sisi Reputasi

Dokumen yang terkait

Implementasi Program Corporate Social Responsibiliti (CSR) Oleh PT. Sorikmas Mining Di Desa Banua Rakyat

1 65 217

Implementasi Strategi PT. Telekomunikasi Indonesia,Tbk pada Program Kemitraan dan Bina Lingkungan dalam Mengembangkan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

16 156 130

Dampak Program Corporate Social Responsibility PT. Telkom tbk Terhadap Akses Mata Pencaharian Masyarakat Peri - Urban Di Desa Sampali, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang

0 41 151

Pengaruh Implementasi Program Corporate Social Responsibility Beasiswa dan Citra Perusahaan(Studi Kasus Pengaruh Implementasi Program Corporate Social Responsibility Beasiswa Djarum Terhadap Peningkatan Citra Positif Perusahaan PT Djarum pada Mahasiswa US

4 66 121

Program Corporate Social Responsibilty (CSR) Dan Citra Perusahaan (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Program Corporate Social Responsibility (CSR) “Satu untuk Sepuluh” Terhadap Citra AQUA di Kalangan Mahasiswa Universitas Sumatera Utara)

5 38 137

Pelaksanaan Corporate Social Responsibility (Csr) Pt. Perkebunan Nusantara Iiidalam Pemberdayaan Umkm Kabupaten Asahan (Studi Pada Program Kemitraan Pt. Perkebunan Nusantara Iiidistrik Asahan)

4 63 140

IMPLEMENTASI PROGRAM CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) PT. TELKOM KANDATEL MALANG

0 4 2

STRATEGI KOMUNIKASI PT. TELKOM DALAM MEMASARKAN PRODUK SPEEDY (Studi pada PT. Telkom Kandatel Malang)

0 6 56

IMPLEMENTASI CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) PADA PROGRAM KEMITRAAN DAN BINA LINGKUNGAN PT. PERKEBUNAN NUSANTARA VII DI DESA SINAR BANTEN

0 13 121

TRI WAHYUNINGRUM D16

2 12 73