2 Mempersiapkan draf wilayah pembinaan Mitra Binaan dan meneruskan ke
Kaur Perencanaan dan Pembinaan 3
Menetapkan draf pembinaan terhadap Mitra Binaan dan meneruskan ke Kepala Bagian
Tugas Pokok : 1
Mengerjakan draf RKAP, RKA, RKU dengan cara melakukan koordinasi antar urusan dan bagian terkait agar RKAP, RKA, RKU dibuat sesuai dengan
pedoman yang ditetapkan perusahaan
2 Mengerjakan jadwal pelaksanaan pembinaan terhadap Mitra Binaan dengan
cara mengadakan pelatihan, pemagangan, pameran agar SDM Mitra Binaan meningkat
3 Melaksanakan Monitoring kepada Mitra Binaan dengan menyusun beberapa
draf pertanyaan agar dapat diketahui kendala yang dihadapi Mitra Binaan agar diketahui solusinya
E. Kinerja Usaha
Kinerja usaha PT Perkebunan Nusantara III meliputi: 1
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Sebagai wujud tanggung jawab sosial perusahaan corporate social
responsibility yang juga merupakan salah satu bentuk implementasi prinsip-prinsip Good Corporate Governance GCG, PT Perkebunan Nusantara III juga
mengembangkan program yang bersifat sosial guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat dilingkungan sekitar Kebun. Program ini mencakup:
a Program Kemitraan dan Bina Lingkungan
Program Kemitraan dan Bina Lingkungan bertujuan memberdayakan dan mengembangkan potensi ekonomi, kondisi sosial masyarakat dan
lingkungan sekitarnya dengan memanfaatkan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan. Total dana yang disalurkan untuk kemitraan selama tahun 2008
Universitas Sumatera Utara
adalah Rp.10.8750.000.000 dan Rp.20.639.109.655 untuk bina lingkungan. Dana yang telah disalurkan untuk bina lingkungan adalah berupa: Bantuan
pendidikan dan atau pelatihan 37.50, sarana ibadah 30.17, sarana kesehatan 17.97dan prasarana umum 14.36.
b Program Sosial Lainnya
Selain program diatas, perusahaan juga mengembangkan program sosial lainnya berupa pelayanan kesehatan terhadap karyawan dan masyarakat
sekitar di rumah sakit perusahaan, polibun dan rumah sakit rujukan diluar perusahaan untuk karyawan yang membutuhkan penanganan khusus dan
pengembangan rumah ibadah di KebunUnit 2
Kebijakan Lingkungan Disamping program tanggung jawab sosial diatas, sebagai Badan Usaha Milik
Negara BUMN berbasis perkebunan memiliki komoditi tanaman kelapa sawit, karet, industri hilir dan sarana penunjang rumah sakit, Perseroan menempuh
kebijakan yang berwawasan lingkungan dimana perlindungan lingkungan adalah sebagai bagian dari setiap langkah kegiatan perusahaan. Kebijakan lingkungan ini
meliputi penggunaan sumber daya alam secara efektif dan efisien, pencegahan pencemaran lingkungan, pengolahan limbah pabrik dan limbah klinis rumah sakit
secara optimal, pemanfaatan limbah kegiatan pabrik dan tanaman secara optimal, pemeliharaan estetika, pemenuhan peraturan perundangan dan persyaratan
lingkungan yang berlaku. Kebijakan lingkungan Perseroan ini didukung dengan inisiatif penerapan Sistem Manajemen Lingkungan ISO 14001.
Universitas Sumatera Utara
Kebijakan lingkungan ini mencakup ketentuan mengenai pengendalian limbah padat, pengelolaan limbah B3, penggunaan pupuk dan bahan kimia tanaman,
pengelolaan dan penggunaan BBM dan pelumas, penggunaan bahan kimia pengolahan, pengelolaan dan pengendalian air limbah, pengelolaan dan penggunaan
air, pengelolaan barangbahan produk, engelolaan limbah klinis. Perseroan juga mewajibkan para rekanan agar barang dan bahan yang dipasok
adalah barang dan bahan yang ramah lingkungan serta pengadaan barang dan jasa sesuai dengan prosedur dan instruksi kerja. Audit sistem manajemen lingkungan
SML untuk tahun 2008 juga telah dilaksanakan diseluruh PTPN III dan telah ditindak lanjuti.
3 Keselamatan dan Kesehatan Kerja K3
Implementasi prosedur pemeliharaan keselamatan dan kesehatan kerja telah dilaksanakan dengan baik dan setiap terjadinya kecelakaan kerja dibuat laporan. Pada
setiap kerja yang berpotensi menimbulkan bahaya, penyakit dan kecelakaan kerja telah dipasang rambu-rambu serta tanda peringatan. Dan pekerja yang melakukan
kegitan yang berpotensi menimbulkan bahaya , penyakit dan kecelakaan kerja telah menggunakan alat pelindung diri sesuai prosedur. Setiap periode tertentu telah
dilakukan pengujian dan pemeriksaan hyperkes dan keselamatan kerja. Kinerja Program Kemitraan
Realisasi terhadap Anggaran Mitra Binaan
Universitas Sumatera Utara
Realisasi penyaluran dana kemitraan bulan Januari sd September tahun 2008 berjumlah Rp. 7.890.000.000 bila dibandingkan dengan anggaran sebesar Rp.
7.900.000.000 berarti dibawah anggaran sebesar Rp. 10.000.000 0,1. Total dana yang disalurkan sejak digulirkan Program Kemitraan berjumlah Rp.
51.480.319.238,- Tabel 2.1
Realisasi Anggaran Mirta Binaan tahun 2008
Bentuk Usaha
Anggaran Triw. III 2008 Realisasi Triw. III 2008
tase Mitra
Binaan Rp.
Mitra Binaan
Rp.
Perorangan 250
7,500,000 253
7,615,000 102
Perusahaan 4
200,000 7
225,000 113
Koperasi 4
200,000 1
50,000 25
Jumlah 258
7,900,000 261
7,890,000 100
Sumber : Pedoman Pelaksanaan PKBL PTPN III Realisasi Penyaluran Dana per Provinsi
Tabel 2.2 Realisasi Penyaluran Dana per Provinsi sd Triwulan III tahun 2008
Wilayah Provinsi
sd Tahun 2007 Realisasi Triw. III 2008
sd Triw. III 2008 Mitra
Binaan Rp.
MB Rp.
MB Rp.
Sumatera Utara 2018
42,291,318 261
7,890,000 2279
50,181,318 Sumatera Barat
16 170,000
- -
16 170,000
NAD 47
1,129,001 -
- 47
1,129,001
Jumlah 2081
43,590,319 261
7,890,000 2342
51,480,319
Sumber :laporan Penyaluran Dana Kemitraan Triwulan 1 tahun 2008 PTPN III Saldo pinjaman Mitra Binaan di NAD per 30 November 2005sebesar
Rp.31.713.710 telah dialihkan pengelolaannya ke PTPN 1 pada bulan Desember 2005.
Universitas Sumatera Utara
Piutang Pinjaman Mitra Binaan Jumlah piutang pinjaman Mitra Binaan per 31 Maret 2008 adalah sebesar RP.
18.548.656.280,- jumlah tersebut merupakan besarnya pokok pinjaman yang belum dilunasi oleh Mitra Binaan tidak termasuk bunga pinjaman.
Tabel 2.3 Jumlah Piutang Pinjaman Mitra Binaan Per 31 Maret 2008
Keterangan Triwulan I 2008
Rp 31122007
Rp Piutang Tagihan
Lancar 6.981.576.552
7.258.374 Kurang Lancar
581.071.710 641.491.785
Macet 8.977.286.942
18.548.656.280 9.178.108.777
19.551.272.311 Piutang Bermasalah
1.042.679.s315 1.042.679.315
Sumber : Laporan Penyaluran Dana Kemitraan Triwulan 1 Tahun 2008
Universitas Sumatera Utara
BAB III PEMBAHASAN
A Pemberian Kredit Pada PKBL PTPN III Persero Medan
Usaha kecil yang dapat ikut serta dalam Program Kemitraan adalah sebagai berikut:
1 Memiliki kekayaan bersih maksimal Rp. 200.000.000,- dua ratus juta
rupiah tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha. 2
Memiliki hasil penjualan tahunan maksimal Rp. 1.000.000.000,- satu milyar rupiah
3 Milik Warga Negara Indonesia
4 Berdiri sendiri, bukan merupakan anak perusahaan atau cabang
perusahaan yang dimiliki, dikuasai, atau berafiliasi baik secara langsung ataupun tidak langsung dengan Usaha Menengah atau Besar
5 Membentuk usaha perorangan, badan usaha yang tidak berbadan hukum
atau badan usaha yang berbadan hukum termasuk koperasi. 6
Telah melakukan kegiatan usaha minimal 1 satu tahun serta mempunyai potensi dan prospek untuk dikembangkan.
7 Usaha Kecil yang belum memiliki kemampuan akses perbankan.
Universitas Sumatera Utara
8 Usaha Kecil yang tidak memiliki kaitan usaha maupun yang memiliki
kaitan usaha dengan BUMN Pembina, namun diupayakan ke arah terwujudnya keterkaitan usaha.
1. Dana Program Kemitraan yang disalurkan berupa: 1.1. Pinjaman untuk modal Kerja atau pembelian barang-barang modal Aktiva Tetap
produktif seperti: mesin dan alat bantu produksi, dan lain sebagaimana yang dapat meningkatkan produksi dan penjualan produk Mitra Binaan.
1.2. Pinjaman khusus a.
Untuk membiayai kebutuhan dana pelaksanaan kegiatan usaha Mitra Binaan yang bersifat jangka pendek dengan waktu maksimal 1 tahun dengan nilai
pinjaman yang cukup material dalam rangka memenuhi pesanan dari rekanan Mitra Binaan.
b. Perjanjian pinjaman dilaksanakan antara 3 pihak yaitu; PTPN 3, Mitra Binaan
dan rekanan usaha Mitra Binaan dengan komisi yang ditetapkan oleh PTPN 3 1.3. Tingkat bunga pinjaman dikenakan kepada Mitra Binaan bersifat regresif
proporsional yaitu semakin besar jumlah pinjaman maka semakin besar pula tingkat bunga yang dikenakan dengan batasan sebagai berikut:
Tabel 3.1 Tingkat Bunga Pinjaman yang dikenakan kepada Mitra Binaan
No Jumlah Pinjaman yang diberikan
Tingkat Bunga
1 sd 10.000.000,-
6 2
Rp 10.000.000 sd Rp 30.000.000 8
3 Rp 30.000.000 sd Rp 50.000.000
10 4
diatas Rp 50.000.000,- 12
Sumber : Pedoman Pelaksanaan PKBL PTPN III 21
Universitas Sumatera Utara
.1.4. Penetapan bungan pinjaman dihitung dengan sistem bunga efektif atau dapat juga dihitung dengan system flat atau system bagi hasil sepanjang nilainya setara
dengan bunga efektif. 1.5. Jangka waktu atau masa pembinaan untuk Mitra Binaan adalah selama 36 bulan
atau dapat dilakukan terus menerus atau sampai Mitra Binaan tersebut menjadi tangguh, mandiri, Bankable sepanjang tetap memenuhi ketentuan dan persyaratan.
2. Hibah 1.1. Pengertian Hibah
Pembinaan Mitra Binaan untuk meningkatkan usahanya, terutama di bidang, proses produksi, pemasaran hasil produksi, keuanganpembukuan serta manajemen
sederhana dan sebagainya, Bagian Kemitraan dan Bina Lingkungan dapat melaksanakan berbagai pelatihan, pemagangan, pemasaran, promosi, dan hal-hal lain
yang menyangkut peningkatan produktivitas Mitra Binaan serta pengkajianpenelitian dengan biaya dari dana kemitraan yang tidak dikembalikan namun berupa hibah.
1.2. Hibah dalam Bentuk : a.
Bantuan pendidikan dan pelatihan serta pemagangan Mitra Binaan dalam rangka :
- Meningkatkan keterampilan manajerial dan teknik
produksipengolahan. -
Meningkatkan pengendalian mutu produksi -
Meningkatkan pemenuhan standardisasi teknologi -
Meningkatkan rancang bangun dan rekayasa
Universitas Sumatera Utara
b. Bantuan pemasaran produksi Mitra Binaan dalam bentuk :
- Membantu penjualan produk Mitra Binaan
- Membantu mempromosikan produk Mitra Binaan melalui kegiatan
pameran maupun penyediaan ruang pamer showroom 1.3. Bantuan pendidikan, pelatihan dan pemagangan untuk Mitra Binaan dapat
dilakukan sendiri oleh PTPN III atau menyediakan tenaga penyuluh yang berasal dari Lembaga PendidikanPelatihan Swasta Profesional maupun Perguruan Tinggi.
B.Mekanisme Penyaluran Dana Program Kemitraan pada PKBL PTPN III Persero Medan
Setiap Usaha Kecil dan Koperasi UKK yang mengajukan permohonan untuk menjadi Mitra Binaan MB mengirimkan proposal kepada Kebun.Unit sesuai
dengan wilayah kerjanya masing-masing. 1.
Permohonan proposal harus dilengkapi dengan persyaratan administrasi yang tdd:
Nama dan alamat unit usaha Calon Mitra Binaan CMB Nama dan alamat PemilikPengurus unit usaha
Surat Keterangan Kepala Desa tentang keberadaan dan domosili Usaha Koperasi dan KUD yang bersangkutan.
Surat Izin Tempat Usaha SITU, jika ada Surat Izin Usaha Perdagangan SIUP, jika ada
Nomor Pokok Wajib Pajak NPWP jika ada Tanda Daftar Usaha Perdagangan TDUP jika ada
Universitas Sumatera Utara
Tanda Daftr Industri , jika ada Akta Pendirian Usaha, jika ada
Surat Keterangan dari Kantor Dinas Kesehatan jika produk usaha ini berbentuk makanan
Photo Copy rekeningtabungan di Bank Susunan Pengurus khusus untuk Kopersai
Bidang usaha Photo lokasi usaha
Pas Photo CMB 4x6 suamiistri Photo Chopy Kartu Keluarga CMB
Photo Copy KTP suamiistri Photo Copy jaminan yang diagunkan
Pas Photo Ketua, Sekretaris dan Bendahara khusus Koperasi KUD 2.
Permohonan proposal harus berisikan : Penjelasan singkat tentang kegiatan usaha yang bersangkutan
Penjelasan singkat tentang pembiayaan dan keuangan dari usaha yang bersangkutan
Penjelasan singkat tentang hasil usaha serta penyerapan tenaga kerja di unit usahanya
Penjelasan singkat tentang jumlah anggota khusus KoperasiKUD Besarnya pinjaman yang diinginkan serta rencana penggunaan.
Universitas Sumatera Utara
C. Prosedur Kontrak Penyaluran Dana Kemitraan