Pembungaan mangga di Kecamatan Bangun Purba Tipe Iklim E2

tidak normal juga akan berpengaruh terhadap kondisi air tanah, sehingga tanaman terkadang kekurangan air kondisi cekaman air. Menurut Mugnisjah dan Setiawan 1995 bahwa cekaman air yang diikuti oleh hujan sering merangsang pembungaan tanaman tahunan tropika. Mangga merupakan salah satu tanaman tahunan tropika.

2. Pembungaan mangga di Kecamatan Bangun Purba Tipe Iklim E2

Daerah yang menjadi lokasi penelitian pembungaan Mangga di Kecamatan Bangun Purba adalah adalah desa Mabar. Sebagian besar tanaman ini dibudidayakan di pekarangan rumah dengan varietas yang berbeda-beda. Adapun varietas-varietas tersebut antara lain adalah Mangga Golek, Mangga Madu, dan Mangga Udang Berdasarkan penuturan responden umumnya tanaman mangga di daerah ini berbunga pada bulan Februari-Maret, dan Mei-Juni, terkadang ada juga beberapa jenis tanaman yang berbunga diluar musimnya, seperti tanaman Mangga yang ditanam dekat dengan cahaya lampu dan berada di tempat terbuka Penghalang datangnya sinar matahari relatif kecil umumnya lebih cepat berbunga dibanding yang lainnya. Walaupun demikian, tanaman tersebut akan lebih banyak bunganya pada bulan-bulan kering. Hasil uji statistik terhadap data wawancara pada tahun 2007 dan 2008 diperoleh hasil yang “nyata” pembungaan mangga dipengaruhi oleh periode hujan, dan sesuai dengan waktumusim yang disampaikan oleh responden. Secara umum tanaman mangga berbunga pada musim kemarau atau bulan-bulan kering, dan ada juga yang berbunga pada musim hujan atau bulan-bulan basah. Universitas Sumatera Utara Pembungaan tanaman diluar musim berbunga diakibatkan oleh sifat tanaman yang biannual bearing, yang mana tanaman ini sangat responsif terhadap perubahan iklim mikro. Sehingga terkadang kita jumpai tanaman mangga yang tumbuh di dekat cahaya lampu akan berbunga lebih cepat dan tidak tergantung kepada musim kemarau maupun musim hujan. Situasi ini juga menunjukkan bahwa Mangga termasuk tanaman berhari panjang yang mana menurut Ashari 2004 tanaman berhari panjang yaitu tanaman yang mau berbunga apabila periode gelap kurang dibawah dari periode kritisnya. Dari kondisi ini dapat kita lihat bahwa lama ada cahaya juga merangsang pembungaan Mangga. Pembungaan tanaman durian menurut responden di Kabupaten Deli Serdang Tanaman durian di Kabupaten Deli Serdang banyak dibudidayakan di kebun-kebun masyarakat. Tanaman ini berbunga pada periode bulan-bulan kering yang diikuti oleh bulan basah, tanaman durian di tipe iklim D1 dan E2 lebih cepat berbunga dibandingkan di tipe iklim A. Kondisi ini mungkin disebabkan oleh wilayah tipe iklim A Kecamatan Sibolangit memiliki curah hujan yang tinggi dan suhu yang rendah karena berada di dataran yang lebih tinggi dibandingkan dengan wilayah dengan tipe iklim D1 dan E2. Daerah yang menjadi lokasi penelitian Durian di kabupaten Deli Serdang adalah desa Suka Maju Kecamatan Sibolangit tipe iklim A, desa Batu Masagi Kecamatan Bangun Purba tipe iklim D1, desa Bekukul Kecamatan Namorambe tipe iklim E2. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada penjelasan pembungaan tanaman durian pada tiap tipe iklim dibawah ini: Universitas Sumatera Utara Tabel 7 Hasil perhitungan uji Cohran terhadap data pembungaan Durian yang disampaikan responden Tahun Durian Tipe Iklim A Tipe Iklim D1 Tipe Iklim E2 2007 43,075 34,571 39,160 2008 30,738 43,075 35,673 Keterangan : berarti Nyata, tn berarti tidak nyata Berdasarkan data yang disampaikan oleh responden, secara umum “nyata“ pembungaan durian dipengaruhi oleh periode hujan, durian berbunga pada waktumusim yang disampaikan oleh responden data dapat dilihat pada tabel 6. Untuk lebih jelasnya, pembungaan tanaman durian di daerah ini akan kita bahas per tipe iklim.

1. Pembungaan tanaman durian di Kecamatan Sibolangit Tipe Iklim A