Fluida yang diaduk. Penetapan kapasitas tabung es krim. Effisiensi alat pembuat es krim Pembuatan es krim .1 Bahan pembuat es krim Tempat Dan Waktu Pengujian Uji fungsi .1 Prosedur Uji Fungsi

BAB III PERENCANAA DAN SPESIFIKASI MESIN PEMBUAT ES KRIM

3.1 Fluida yang diaduk.

Peninjauan pada fluida yang akan diaduk perlu dilakukan dalam perancangan alat pembuat es krim. Fluida yang diaduk adalah yang termasuk dalam klasifikasi cairan kental yang nantinya akan membeku akibat pendinginan.

3.2 Penetapan kapasitas tabung es krim.

Kapasitas dari tabung es krim ini direncanakan yaitu sekitar 4 kg berat adonan es krim untuk tiap satu tabung es krim, dengan diameter 22,86 cm dan tinggi 40 cm.

3.3 Effisiensi alat pembuat es krim

Effisiensi dapat dapat dihitung dari persamaan 2.1 : 9984 , 25 , 2496 , 25 . 0023 , 2270 , 0203 . = = + + = Hp η = 0,99 Universitas Sumatera Utara 3.4 Pembuatan es krim 3.4.1 Bahan pembuat es krim Bahan Jumlah Tepung kanji 7 Ons Tepung maizena 1 Bungkus Air dingin 0,8 Liter Air panas 2,5 liter Susu 1 Sachset Kelapa 5 Buah Sari manis ½ Bungkus secukupnya Gula 7 Ons Pewarna es 1 Botol kecil Santan kelapa ½ tabung adonan es krim Garam 5 sendok makan Garam kasar 4 genggam tangan Es batangan 1 ½ batang

3.4.2 Cara pembuatan es krim

1. Tepung kanji dicampur air dingin 0,8 liter, dicampur secara perlahan-lahan hingga merata dan dicampur dengan maizena. 2. Masukan air panas 2,5 liter lalu diaduk hingga merata 3. Garam, gula, sari manis, dan susu dimasukan kedalam adonan. 4. Masukan santan dan aduk sampai merata dan masukan air kelapa. 5. Masukan pewarna dan aduk sampai merata. Masukan kedalam alat pembuat es krim. Universitas Sumatera Utara

BAB IV PROSEDUR, HASIL DAN ANALISA PENGUJIAN ALAT

4.1 Tempat Dan Waktu Pengujian

Pengujian dilakukan ditempat pembuatan alat yaitu di bengkel las Jl. Grya Helvetia Medan 4.2 Uji fungsi 4.2.1 Prosedur Uji Fungsi Dalam uji fungsi, bagian utama yang akan diuji yaitu sistem transmisi yang telah dibuat. Cara pengujiannya adalah: 1 Memastikan baut pengikat puli dalam sistem transmisi terpasang dengan baik 2 Memastikan puli dan sabuk terpasang dengan baik untuk menghindari slip 3 Menghidupkan motor listrik 4 Mengamati kerja listrik, poros, puli, bantalan, sabuk V, roda gigi cacing, roda gigi kerucut dan melihat apakah semua komponen tersebut bekerja dengan baik 5 Amati dan lihat dengan teliti putaran puli-nya terjadi slip atau 7 Bila semua komponen bekerja dengan baik dan sistem transmisi bisa bekerja sehingga dapat mereduksi kecepatan 1420 rpm menjadi 60 rpm, sliding 6. Menghitung putaran akhir dari pemutar pada rangka atas sebelum dipasang tabung maupun setelah dipasang tabung Universitas Sumatera Utara berarti sistem transmisi alat pembuat es krim tersebut siap untuk berproduksi.

4.2.2 Hasil uji fungsi Tabel. 4.1 Hasil uji fungsi

Bagian transmisi Pemasangan Kinerja tanpa beban Baik Tidak Baik Tidak Puli 1 Ø 3” √ √ Puli 2 Ø 3” √ √ Sabuk 38” √ √ Roda gigi cacing √ √ Puli 3 Ø 4” √ √ Puli 4 Ø 3” √ √ Sabuk 27” √ √ Roda gigi kerucut 10 √ √ Roda gigi kerucut 16 √ √

4.2.3 Analisa uji fungsi

Dari tabel 4.1 diatas bahwa semua komponen transmisi terpasang dengan baik, baut pengikat puli dipastikan kuat mengikat puli dan sabuk dipastikan tidak kedor, maka alat ini siap untuk digunakan Universitas Sumatera Utara 4.3 Kinerja sistem transmisi 4.3.1 Prosedur Kinerja Sistem Transmisi