26
BAB 3 KERANGKA PENELITIAN
1. Kerangka konsep Kerangka konsep penelitian ini menggunakan teori secara sistematis
dimana fokus penelitian ini adalah respon berduka pada pasien stroke yang terdiri dari lima fase, yaitu fase denial, anger, bargaining, depression, dan acceptance
Hidayat, 2009. Stroke dapat menyebabkan kelumpuhan atau kelemahan otot, masalah bicara dan bahasa, masalah memori dan penalaran, kesulitan menelan,
masalah penglihatan, penurunan kesadaran, dan berpotensi terhadap kematian Barry, 2008. Kondisi-kondisi inilah yang berpeluang menimbukan masalah
emosional psikologis yang ditunjukkan dengan terjadinya proses berduka pada pasien stroke. Dari uraian tersebut, kerangka konsep penelitian ini disusun untuk
mengidentifikasi respon berduka meliputi fase denial, anger, bargaining, depression, dan acceptance pada pasien stroke di RSUP Haji Adam Malik Medan.
Untuk itu dibuatlah kerangka konsep penelitian sebagai berikut :
Skema 3.1
Kerangka konseptual respon berduka pada pasien stroke di RSUP Haji Adam Malik Medan
Respon berduka: 1. Fase penyangkalan denial
2. Fase marah anger 3. Fase tawar-menawar bargaining
4. Fase depresi depression 5. Fase penerimaan acceptance
Pasien stroke
Universitas Sumatera Utara
2. Definisi operasional Tabel 3.1
Definisi operasional variable penelitian No
Variabel Definisi
Parameter Alat Ukur
1 Respon
berduka Respon
emosional normal individu
dalam merespon peristiwa
kehilangan yang terjadi, yang
terdiri dari : a. Menyangkal
Denial
b. Marah Anger
c. Tawar-menawar Bargaining
d. Depresi Depression
e. Penerimaan Acceptance
Kuesioner terdiri dari 25 pernyataan
dengan menggunakan
Skala Likert yang terdiri dari
pernyataan positif dan pernyataan
negatif. Untuk pernyataan positif
memiliki pilihan jawaban yaitu:
1 = Tidak pernah 2 = Kadang-
kadang 3 = Sering
4 = Selalu Untuk pernyataan
negatif memiliki pilihan jawaban
yaitu:
1 = Selalu 2 = Sering
3 = Kadang- kadang
4 = Tidak pernah
Universitas Sumatera Utara
28
BAB 4 METODOLOGI PENELITIAN