2. Perlindungan hukum terhadap pemegang hak atas tanah bilamana terdapat
penerbitan sertipikat
ganda dalam
kasus Putusan
Nomor: 82G2009PTUN.Smg.
3.5 Sumber Data Penelitian
Sumber data dalam penelitian adalah sumber subjek dari mana data dapat diperoleh. Sumber data yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah sumber
data primer dan sekunder, merupakan data-data yang diperoleh peneliti dari penelitian analisis, kepustakaan berdasarkan aturan-aturan yang berlaku mengenai
hal terkait dan juga dokumentasi., yang merupakan hasil penelitian dan hasil olahan orang lain yang sudah tersedia, buku-buku dan dokumentasi yang biasanya
disediakan dari berbagai sumber seperti perpustakaan maupun milik pribadi peneliti Suharsimi, 2010: 129.
3.5.1 Sumber Data Primer
Data primer diperoleh langsung dari sumber pertama, yakni perilaku warga masyarakat, melalui penelitian. Sumber data ini diperoleh peneliti melalui
observasi langsung atau pengamatan dengan cara melakukan wawancara terhadap informan. Informan merupakan orang yang menjadi sumber informasi untuk
pengumpulan data penelitian. Sumber data primer dalam penelitian ini diperoleh peneliti melalui
kegiatan wawancara langsung kepada petugas Kantor Pertanahan Kabupaten Sukoharjo sebanyak 4 orang yaitu Bambang Sri Raharjo selaku Kepala Sub
Pendaftaran Pertanahan, Siswandi selaku Kasubsi Sengketa dan konflik Pertanahan, Purwanto selaku Kepala Sub Seksi Perkara Pertanahan, Elly
Aguswati selaku Kepala Seksi, Konflik dan Perkara. Dari kegiatan tersebut akan diperoleh informasi utama yang dibutuhkan dalam penelitian yaitu faktor-faktor
apa saja yang menyebabkan diterbikatnya kepemilikan sertipikat ganda hak atas tanah oleh Kantor Pertanahan.
3.5.2 Sumber Data Sekunder
Data sekunder dapat diperoleh antara lain mencakup dokumen-dokumen resmi buku-buku, hasil-hasil penelitian yang berwujud laporan, buku harian dan
seterusnya. Dalam penelitian ini sumber data sekunder diperoleh dari bahan hukum primer, sekunder dan tersier.
1 Bahan-bahan primer
Penelitian ini menggunakan bahan-bahan hukum primer berupa peraturan perundang-undangan yang terdiri dari:
a. Kitab Undang-Undang Hukum Perdata
b. Undang-Undang No.5 Tahun 1960 tentang Pokok-Pokok Agraria UUPA
c. Undang-Undang No.4 Tahun 1996 tentang Hak Tanggungan Atas Tanah
d. Peraturan Pemerintah No.24 Tahun 1997 jo Peraturan Pemerintah No.10
Tahun 1961 tentang Pendaftaran Tanah e.
Peraturan Menteri Negara AgrariaKepala Badan Pertanahan Nasional No.3 Tahun1997 tentang Ketentuan Pelaksanaan Peraturan Pemerintah
No.24 Tahun 1997. 2
Bahan hukum sekunder Penelitian ini juga menggunakan bahan hukum sekunder berupa tulisan-
tulisan para ahli dibidang hukum dalam bentuk karya ilmiah, buku teks, hasil
penelitian, jurnal, majalah-majalah dan artikel-artikel yang berhubungan dengan masalah sertipikat ganda.
3 Data Tersier yaitu sumber atau bahan-bahan yang termuat dalam kamus-
kamus hukum, ensiklopedi, bibliografi, berbagai terbitan yang memuat indeks hukum dan semacamnya. Sumber data ini merupakan sumber data yang
memberikan petunjuk maupun penjelasan terhadap data primer dan sekunder.
3.6 Teknik Pengumpulan Data