consumer interests, keempat hak tersebutlah yang seharusnya didapat oleh konsumen sesuai kepentingan dan keselamatannya dalam menggunakan produk.
Pada tanggal 16 April 1985 Resolusi PBB No. 39 248 tahun 1985 tentang perlindungan konsumen muncul sebagai tongak awal perlindungan konsumen di
Indonesia. Melihat konsep berdirinya KONSUIL membuat penulis berniat untuk meneliti lembaga tersebut dengan judul
“IMPLEMENTASI UNDANG- UNDANG NO. 8 TAHUN 1999 TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN
OLEH KOMITE NASIONAL UNTUK KESELAMATAN INSTALASI LISTRIK KONSUIL PADA LISTRIK TEGANGAN RENDAH
”
1.2 IDENTIFIKASI MASALAH
Instalasi listrik merupakan hasil kerja dari kontraktor listrik, dimana setelah instalasi listrik tersebut selesai dipasang kemudian dilakukan pemeriksaan oleh
KONSUIL yang kemudian bila instalasi tersebut telah memenuhi standar yang telah ditetapkan oleh undang-undang maka dikeluarkanlah Sertifikat Laik Operasi
oleh KONSUIL yang kemudian di aliri listrik oleh PT.Pusat Listrik Negara. KONSUIL sebagai lembaga independen mempunyai tanggung jawab penuh
instalasi listrik yang telah mendapatkan Sertifikat Laik Operasi. Pelanggan listrik yang dalam hal ini merupakan konsumen tenaga listrik dalam menikmati pasokan
listrik terdapat ketimpangan yang menimbulkan masalah yaitu : 1.
Terjadi pemadaman listrik tanpa pemberitahuan yang dilakukan oleh PT.Pusat Listrik Negara Pemadaman listrik secara bergilir
2. Tidak stabilnya tegangan listrik yang berakibat dapat rusaknya peralatan
elektronik. 3.
Lembaga KONSUIL yang merupakan lembaga penjamin bahwa instalasi listrik layak dialiri listrik oleh PT. PLN menyebabkan biaya pemasangan
sambungan listrik baru menjadi bertambah mahal. Upaya perlindungan hukum tersebut menjadi tersendat dikarenakan dari
pihak konsumen sendiri kurang aktif dalam memperjuangkan hak-hak konsumen.
1.3 PEMBATASAN MASALAH
Melihat identifikasi masalah yang disebutkan diatas dapat dilihat betapa besar permasalahan yang terdapat dalam penelitian ini, namun peneliti mencoba
membatasi permasalahan diatas pada : Lembaga KONSUIL yang merupakan lembaga penjamin bahwa instalasi listrik layak dialiri listrik oleh PT. Perusahaan
Listrik Negara menyebabkan biaya pemasangan sambungan listrik baru menjadi bertambah mahal, sehingga KONSUIL mempunyai kewajiban untuk melakukan
perlindungan kepada pelanggan listrik tegangan rendah terhadap instalasi listrik yang tidak sesuai standar, sehingga tujuan hukum perlindungan konsumen
tercapai.
1.4 RUMUSAN MASALAH