Mekanisme Pendaftaran Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak Dengan Sistem

menyampaikan data dan informasi perpajakan yang diperoleh kepada Kepala Seksi Pemeriksaan untuk ditindaklanjuti sesuai dengan ketentuan di bidang Pemeriksaan.

3. Mekanisme Pendaftaran Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak Dengan Sistem

E-Registration. Dengan adanya perkembangan teknologi informasi dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada Wajib Pajak danatau Pengusaha Kena Pajak untuk mendaftarkan dirimelaporkan kegiatan usahanya melalui jaringan sistem informasi yang tergabung secara online dengan Direktorat Jenderal Pajak, ditetapkan peraturan Direktorat Jenderal Pajak Nomor 20PJ2013 tentang Tata Cara Pendaftaran NPWP danatau Pengusaha Kena Pajak dan Perubahan Data Pajak danatau Pengusaha Kena Pajak dengan sistem E-Registration. 3.1 Bagi Pengusaha Kena Pajak a. Membuka situs Direktorat Jenderal Pajak dengan alamat http:www.pajak.go.id . b. Memelih menu sistem e-Registration. c. Membuat account dengan melakukan login pada sistem e-Registration. d. Login ke sistem e-Registration dengan mengisi username dan password yang telah dibuat. Universitas Sumatera Utara e. Memilih meni “permohonan pendaftaran NPWP danatau Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak”. f. Memilih jenis pajak yang sesuai Orang Pribadi, Badan atau Bendahara. g. Mengisi formulir permohonan pada layar komputer dengan lengkap dan benar. h. Memilih tombol “daftar” untuk mengirim Formulir Permohonan Pendaftaran NPWP danatau Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak. i. Mencetak formilir pendaftaran yang sudah diisi secra lengkap dan Surat Keterangan Terdaftar Sementara SKTS melalui aplikasi e-Registration. j. Menerima Surat Keterangan Terdaftar SKT, Surat Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak SPPKP dari Kantor Pelayanan Pajak Pratama dimana wajib pajak terdaftar. PKP dapat menggunakan SKTS untuk melakukan pembayaran, pemotongan dan pemungutan pajak oleh pihak lain serta tidak dapat dipergunakan untuk melakukan kegiatan diluar bidang perpajakan. 3.2 Petugas Pendaftaran Wajib Pajak pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama tempat Wajib Pajak terdaftar. a. Memantau informasi permohonan Wajib Pajak pada sistem e-Registration. b. Menerima, memproses dan melakukan filtering atas isian Formulir Permohonan Pendaftaran NPWP danatau Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak yang disampaikan melalui sistem e-Registration. Universitas Sumatera Utara c. Menerbitkan Surat Keterangan Terdaftar dan Surat Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak paling lama 1 satu hari kerja sejak informasi pendaftaran pengukuhan PKP diisi secara lengkap. d. Menyampaikan SKT dan SPPKP kepada Wajib Pajak. e. Setalah menerbitkan SKT dan SPPKP, Kepala Kantor dalam jangka waktu paling lama 1 satu tahun menugaskan petugas konfirmasi lapangan untuk melakukan konfirmasi lapangan dengan prioritas sesuai tingkat resiko Wajib Pajak dalam rangka membuktikan kebenaran pengisian formulir permohonan yang disampaikan wajib pajak. f. Dalam hal konfirmasi lapangan menunjukkan bahwa data yang disampaikan oleh PKP terdaftar tidak benar, KPP Pratama menerbitkan Surat Pencabutan SKT danatau Surat Pencabutan SPPKP secara jabatan untuk disampaikan kepada PKP.

4. Mekanisme Pencabutan Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak PKP