Teknik Analisis Data Uji Stasioneritas

Maturity Y yang akan diperoleh investor pada obligasi jika disimpan hingga jatuh tempo. YTM = x 100

3.7. Teknik Analisis Data

Penelitian ini menggunakan metode regresi linier berganda dengan data panel untuk menganalisis besarnya pengaruh variabel-variabel independen terhadap dependen. Variabel tersebut ditransformasikan ke dalam bentuk fungsi dan selanjutnya dibuat dalam bentuk persamaan regresi yang paling tepat digunakan antara lain: 1. Ordinary Least Square OLS Data cross section dan time series digabungkan dalam bentuk pool data. Kemudian data tersebut diregresikan dengan metode OLS. Penggunaan estimasi dengan metode ini tidak realistis. 2. Fixed Effect Model FEM Model ini memiliki intercept persamaan yang tidak konstan atau perbedaan pada setiap individu data cross section. Sementara itu, slope koefisien dari regresi tidak berbeda pada setiap individu dan waktu. Keunggulan metode ini dapat membedakan efek individual dan efek waktu dan FEM tidak perlu mengasumsikan bahwa komponen error tidak berkorelasi dengan variabel bebas. Universitas Sumatera Utara 3. Random Effect Model REM Pada model ini, perbedaan antar individu terdapat error term dari persamaan. Model ini memperhitungkan bahwa error term mungkin berkolerasi sepanjang time series dan cross section. Keunggulan dari metode ini mempunyai parameter yang lebih sedikit,sehingga model yang dibentuk akan memiliki derajat kebebasan degree of freedom yang lebih banyak dibandingkan dengan model FEM. Dengan demikian model Random Effect merupakan model yang dipilih dalam penelitian ini, alasannya karena keunggulan dari model ini adalah model ini mampu menghilangkan masalah heterokedasitas tidak homogennya data dalam penelitian.

3.8. Uji Stasioneritas

Uji stasioneritas adalah pengujian yang dilakukan untuk menguji suatu data apakah memiliki rata-rata dan varian dari data runtun waktu tersebut mengalami perubahan sepanjang waktu. Apabila terjadi perubahan terhadap nilai rata-rata dan varian dari data runtun waktu tersebut maka data tidak stasioner atau disebut random walk. Untuk mendeteksi data stasioner dapat ditulis dengan model sebagai berikut: ∆Y t = δY t-1 + µ t Dimana δ = ρ-1 dan tanda ∆ menunjukkan simbola perbedaan pertama. Kemudian melakukan pengujian hipotesis: H : δ = 0 H 1 : δ ≠ 0 Universitas Sumatera Utara Jika H ditolak,berarti data yang dianalisis memiliki akar unit. Hal ini dapat disimpulkan data tidak stasioner. Pengujian dengan menggunakan metode Dickey dan Fuller digunakan uji-t terhadap hipotesisnya yang mengikuti statistik τ tau. Kemudian dikembangkan lebih lanjut oleh McKinnon. Jika hasil out put yang diperoleh ADF statistik lebih kecil dari nilai kritisnya pada tingkat signifikansi tertentu,maka data tidak stasioner.

3.9. Uji Hausman

Dokumen yang terkait

Pengaruh Corporate Governance Terhadap Rating Dan Yield Sukuk Korporasi (Studi Kasus Pada Sukuk Korporasi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2011-2015)

5 33 151

Analisis Pengaruh Tingkat Susku Bunga Sbi, Rating Obligasi, Likuiditas Dan Maturitas Terhadap Imbal Hasilsampai Jatuh Tempo (Yield To Maturity) Obligasikorporasi Yang Terdaftar Di Bei

1 4 92

PENGARUH PERINGKAT OBLIGASI , MATURITY, LIKUIDITAS DAN SUKU BUNGA SBI TERHADAP YIELD TO MATURITY OBLIGASI PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 4 105

Analisis Pengaruh Tingkat Susku Bunga Sbi, Rating Obligasi, Likuiditas Dan Maturitas Terhadap Imbal Hasilsampai Jatuh Tempo (Yield To Maturity) Obligasikorporasi Yang Terdaftar Di Bei

0 0 8

Analisis Pengaruh Tingkat Susku Bunga Sbi, Rating Obligasi, Likuiditas Dan Maturitas Terhadap Imbal Hasilsampai Jatuh Tempo (Yield To Maturity) Obligasikorporasi Yang Terdaftar Di Bei

0 0 2

Analisis Pengaruh Tingkat Susku Bunga Sbi, Rating Obligasi, Likuiditas Dan Maturitas Terhadap Imbal Hasilsampai Jatuh Tempo (Yield To Maturity) Obligasikorporasi Yang Terdaftar Di Bei

0 0 7

Analisis Pengaruh Tingkat Susku Bunga Sbi, Rating Obligasi, Likuiditas Dan Maturitas Terhadap Imbal Hasilsampai Jatuh Tempo (Yield To Maturity) Obligasikorporasi Yang Terdaftar Di Bei

0 0 29

Analisis Pengaruh Tingkat Susku Bunga Sbi, Rating Obligasi, Likuiditas Dan Maturitas Terhadap Imbal Hasilsampai Jatuh Tempo (Yield To Maturity) Obligasikorporasi Yang Terdaftar Di Bei

1 11 3

Analisis Pengaruh Tingkat Susku Bunga Sbi, Rating Obligasi, Likuiditas Dan Maturitas Terhadap Imbal Hasilsampai Jatuh Tempo (Yield To Maturity) Obligasikorporasi Yang Terdaftar Di Bei

0 0 6

PENGARUH LIKUIDITAS, MATURITAS DAN PERINGKAT OBLIGASI TERHADAP YIELD OBLIGASI KORPORASI DI BURSA EFEK INDONESIA - Perbanas Institutional Repository

0 0 12