Faktor-faktor Penyebab Financial Distress Alternatif Perbaikan Financial Distress

b. Kegagalan ofisial, tipe kegagalan bank ini disebabkan oleh ditetapkannya bank tersebut gagal kepada publik oleh badan yang berwenang mengawasi bank bank regulators. Hal ini dilakukan sehubungan dengan pengamatan yang telah dilakukan oleh lembaga pengawas bank.

b. Sumber-sumber Informasi Prediksi Gejala Financial Distress

Kebangkrutan yang terjadi sebenarnya dapat diprediksi dengan melihat beberapa indikator. Indikator-indikator tersebut, adalah Hanafi, 2003 : 264 : a. Analisis aliran kas untuk saat ini atau masa mendatang. b. Analisis strategi perusahaan, yaitu analisis yang memfokuskan pada persaingan dihadapi oleh perusahaan. c. Struktur biaya relatif terhadap persaingan. d. Kualitas manajemen. e. Kemampuan manajemen dalam mengendalikan biaya.

c. Faktor-faktor Penyebab Financial Distress

Faktor-faktor penyebab terjadinya financial distress dapat disebabkan atas dua faktor, yaitu faktor internal dan faktor eksternal. 1. Faktor Internal Faktor internal ini dapat berupa: kesulitan kas, besar jumlah hutang dan kerugian dari kegiatan operasional. a. Kesulitan arus kas, hal ini disebabkan dengan tidak seimbangnya terjadinya kesalahan pengelolaan arus kas cash flow oleh manajemen dalam pembiayaan operasional perusahaan sehingga arus kas berada pada kondisi deficit. b. Besarnya jumlah hutang, merupakan salah satu faktor penyebab terjadinya financial distress, maka dari pada itu banyak bank yang melakukan merger untuk menutupi jumlah hutang yang membengkak. Universitas Sumatera Utara c. Kerugian dalam kegiatan operasional perusahaan selama beberapa tahun. Merupakan salah satu faktor utama yang menyebabkan perusahaan mengalami financial distress. 2. Faktor Ekternal Faktor eksternal dalam financial distress kenaikan tingkat suku bunga, rendahnya simpanan nasabah, dan kenaikan angka kredit macet. a. Kenaikan tingkat suku bunga . Karena akan berakibat pada kenaikan perencanaan arus kas cash flow. b. Rendahnya simpanan nasabah. Hal ini dapat menyebabkan kondisi kesulitan keuangan pada perbankan, dimana masyarakat mulai berkurang minatnya untuk melakukan transaksi, karena hal manajemen atau sebagainya. c. Kenaikan angka kredit macet. Merupakan salah satu faktor eksternal yang mengakibatkan terjadinya financial distress.

d. Alternatif Perbaikan Financial Distress

Kesulitan keuangan yang terjadi sebenarnya dapat diperbaiki tergantung besar kecilnya permasalahan, sehingga pada akhirnya permasalahan tersebut akan dapat diatasi dengan sebaik-baiknya. Beberapa alternatif perbaikan kesulitan keuangan tersebut adalah Hanafi, 2000 : 262; 1. Pemecahan secara informal Pemecahan kesulitan keuangan dengan cara ini dilakukan apabila kesulitan keuangan belum terlalu parah dan hanya bersifat sementara, cara yang digunakan adalah; a. Perpanjangan Ekstention Pemecahan denga cara ini dilakukan dengan memperpanjang jatuh tempo hutang-hutang perusahaan. b. Komposisi Composition Universitas Sumatera Utara Pemecahan dengan cara ini dilakukan dengan mengurangi besaranya biaya-biaya tagihan perusahaan. 2. Pemecahan secara formal Pemecahan dengan cara ini dilakukan apabila kesulitan keuangan yang dihadapi oleh perusahaan sangat parah. Sedangkan di sisi lain kreditor ingin mempunyai jaminan keamanan atas dana yang mereka tanamkan. Cara yang digunakan adalah: a. Apabila nilai perusahaan diteruskan dari nilai perusahaan dilikuidasi, maka dilakukan upaya reorganisasi dengan merubah struktur modal selama ini menjadi struktur modal yang layak. b. Apabila nilai perusahaan diteruskan dari nilai perusahaan dilikuidasi, maka dilakukan upaya likuidasi atas aset-aset perusahaan.

e. Manfaat Informasi Prediksi Financial Distress