Ketentuan Bagi Investor Asing Yang Melakukan Penanaman Modal Batasan Kepemilikan Saham Bagi Investor Asing dalam Pasar Modal Indonesia

b Pemegang saham yang bersangkutan baik langsung maupun tidak langsung dengan iktikad buruk memanfaatkan perseroan semata-mata untuk kepentingan pribadi; c Pemegang saham yang bersangkutan terlibat dalam pebuatan melawan hukum yang dilakukan oleh perseroan; atau d Pemegang saham yang bersangkutan baik secara langsung maupun tidak langsung melawan hukum menggunakan kekayaan perseroan, yang mengakibatkan kekayaan perseroan menjadi tidak cukup untuk melunasi utang perseroan. 43 Rapat Umum Pemegang Saham RUPS adalah organ Perseroan Terbatas yang memegang kekuasaan tertinggi dalam perseroan dan memegang segala wewenang yang tidak diserahkan kepada Direksi atau Komisaris Pasal 1 ayat 3 UU Perseroan Terbatas. Modal memegang peranan kunci bagi berlangsungnya operasi perusahaan, terlebih bagi perusahaan yang baru didirikan. Modal awal dapat digunakan untuk berbagai kebutuhan awal operasi perusahaan. Modal awal dapat digunakan untuk berbagai kebutuhan awal operasi perusahaan. Ketika pertama kali didirikan, modal perusahaan merupakan setoran para pendiri awal perusahaan. 44

C. Ketentuan Bagi Investor Asing Yang Melakukan Penanaman Modal

43 Undang-undang Republik Indonesia No. 1 Tahun 1995 Pasal 3 tentang Perseroan Terbatas 44 Tjipttono Darmadji, Op.cit, hal 67 Universitas Sumatera Utara Penanaman modal adalah segala bentuk kegiatan menanam modal, baik oleh penanam modal dalam megeri maupun penanaman modal asing untuk melakukan usaha di wilayah Republik Indonesia. 45 Penanaman modal asing wajib dalam bentuk perseroan terbatas berdasarkan hukum Indonesia dan berkedudukan di dalam wilayah Republik Indonesia, kecuali di tentukan lain oleh undang- undang. 46 Investor asing diperbolehkan melakukan akses ke pasar modal Indonesia sejak dikeluarkannya paket kebijakan pada Era Deregulasi Tahun 1987 sd 1990 yaitu dengan Keputusan Menteri Keuangan Nomor 1055KMK.0131989 tentang Pembelian Saham Oleh Pemodal Asing Melalui Pasar Modal, pemerintah membuka kesempatan kepada invetor asing untuk berpartisipasi di pasar modal Indonesia dalam pemilikan saham-saham perusahaan dengan maksimum 49 di Pasar Perdana, maupun 49 saham yang tercatat di Bursa Efek dan Bursa Paralel. 47

D. Batasan Kepemilikan Saham Bagi Investor Asing dalam Pasar Modal Indonesia

Kepemilikan saham bagi investor asing awalnya diatur dalam surat Keputusan Menteri Keuangan No. 1055KMK.0131989 tentang Pembelian Saham Oleh Pemodal Asing Melalui Pasar Modal yang memberi kesempatan kepada investor asing untuk memiliki saham-saham perusahaan sampai dengan 45 Undang-undang No. 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal Pasal 1 angka 1 46 Ibid, Pasal 5 ayat 2 47 M Paulus Situmorang, Op. cit, hal. 19 Universitas Sumatera Utara maksimum 49 baik di Pasar Perdana maupun yang tercatat di Bursa Efek dan Bursa Paralel. Namun seiring dengan perkembangan keadaan perekonomian global didorong kemajuan informasi serta dikeluarkannya Undang-undang Nomor 8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal maka dipandang perlu mengeluarkan ketentuan pembatasan kepemilikan saham oleh investor asing yang nyata-nyata menghambat minat investor untuk melakukan investasi pada pasar modal Indonesia dikeluarkanlah Keputusan Menteri Keuangan Nomor 455KMK.011997 yang mencabut Keputusan Menteri Keuangan Nomor 1055KMK.0131989 tentang Pembelian Saham Oleh Pemodal Asing melalui Pasar Modal. Dikeluarkannya keputusan ini membuat investor asing dapat memiliki saham-saham perusahan sampai dengan 100. Saat ini, investor dapat melakukan transaksi di hampir semua bursa di dunia. Sehingga dalam suatu bursa dikenal investor yang terdiri atas institusi maupun individu, sebagai investor lokal domestik maupun investor asing. Pengertian investor asing di Indonesia tertuang dalam Surat Keputusan Menteri Keuangan Nomor : 646KMK.0101995 tanggal 30 Desember 1995 mengenai Kepemilikan Saham oleh Pemodal Asing adalah sebagai berikut, “Pemodal asing adalah orang perseorangan yang merupakan warga negara asing atau badan hukum asing” Yang di dalam Keputusan Menteri Keuangan No. 646KMK.0101995 dalam Pasal 2 tidak membedakan pemodalinvestor asing dan dalam negeri dalam kepemilikan saham atau unit penyertaan Reksa Dana. Universitas Sumatera Utara

BAB III KEDUDUKAN DAN PERKEMBANGAN INVESTOR ASING DALAM

PASAR MODAL A. Pengertian dan Karakteristik Pasar Modal Pasar uang money market dan pasar modal capital market keduanya merupakan bagian dari pasar keuangan financial market yang merupakan sarana pengerahkan dana atau tempat yang mempertemukan pihak yang kelebihan dana dan pihak yang mengalami kekurangan dana dan terbentuk untuk memudahkan pertukaran uang antara penabung dan peminjam. Selanjutnya terminologi mengenai pasar modal sebagai terjemahan dari capital market, menurut Ensiklopedia Ekonomi Keuangan dan Perdagangan Abdurrahman, A, 1911:169 berarti suatu tempat atau sistem bagaimana dipenuhinya kebutuhan-kebutuhan dan untuk capital suatu perusahaan, merupakan pasar tempat orang membeli dan menjual surat efek yang baru dikeluarkan. 48 U Tun Wai dan Hugh T. Patrick dalam sebuah makalah IMF menyebutkan 3 pengertian tentang pasar modal sebagai berikut : I. Definisi yang luas Pasar modal adalah kebutuhan sistem keuangan yang terorganisasi termasuk bank-bank komersial dan semua perantara di bidang keuangan 48 Ibid, hal. 2 Universitas Sumatera Utara