PENERAPAN PERILAKU KERJA PRESTATIF

E. PENERAPAN PERILAKU KERJA PRESTATIF

1. Kerja Ikhlas Kerja ikhlas adalah bekerja dengan bersungguh-sungguh dan menghasilkan sesuatu yang baik, dengan dilandasi hati yang tulus dan tanpa pamrih.

2. Kerja Mawas Terhadap Emosi Kerja mawas terhadap emosi adalah bekerja dengan baik dan tidak terpengaruh oleh perasaan atau kemarahan yang sedang melanda jiwa. Mampu membedakan masalah pribadi dengan masalah yang sedang dihadapi dalam usahanya. Dapat menyikapi segala permasalahan dengan kepala dingin, berfikir rasional, serta mengutamakan logika.

3. Kerja Cerdas Bekerja cerdas adalah bekerja dengan pandai dan jeli dalam memperhitungkan resiko serta mampu melihat peluang yang ada, sehingga dapat mencapai keuntungan yang diharapkan. Bekerja cerdas pada dasarnya adalah bekerja dengan cara terbaik, efektif, dan efisien untuk memperoleh hasil yang optimal.

4. Kerja Keras Dalam melakukan suatu pekerjaan, diperlukan etos kerja tinggi untuk dapat mencapai sasaran yang diinginkan, dengan memanfaatkan waktu, jarak, serta 4. Kerja Keras Dalam melakukan suatu pekerjaan, diperlukan etos kerja tinggi untuk dapat mencapai sasaran yang diinginkan, dengan memanfaatkan waktu, jarak, serta

5. Kerja Tuntas Kerja tuntas adalah pengorganisasian bagian-bagian usaha secara terpadu dari awal hingga akhir untuk mencapai target yang selesai dengan maksimal. Pekerjaan yang dimulai harus diawali dengan baik dan dikerjakan hingga tuntas sehingga mendapatkan hasil yang baik pula.

Perilaku kerja prestatif perlu diterapkan dan dibiasakan dalam kehidupan sehari-hari, baik di dalam lingkungan keluarga, sekolah, maupun masyarakat. Hal tersebut bertujuan agar perilaku kerja prestatif dapat melekat dalam diri seseorang sejak dini. Perilaku kerja prestatif tidak hanya diterapkan dalam lingkup usaha saja, namun juga dalam kebiasaan sehari-hari dan harus dilaksanakan secara berkesinambungan.

Beberapa contoh perilaku yang mencerminkan kerja prestatif dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut:

1. Lingkungan Keluarga

a. Disiplin dalam menjalankan kewajiban, seperti: ibadah, belajar, dan membantu orang tua.

b. Mengisi waktu luang untuk kegiatan yang produktif, kreatif, dan inovatif.

c. Bertanggung jawab terhadap pekerjaan yang diberikan keluarga dan dikerjakan dengan sebaik-baiknya.

d. Rajin menabung dan berhemat demi masa depan.

e. Membantu usaha keluarga atau berusaha mencapai kemandirian dengan menciptakan usaha sendiri.

2. Lingkungan Sekolah Penerapan kerja prestatif di lingkungan sekolah dapat dilakukan dalam kegiatan belajar mengajar di kelas, organisasi sekolah (OSIS), maupun di unit-unit usaha yang ada di sekolah, seperti: koperasi siswa, pertokoan, kantin, dll. Beberapa bentuk penerapan kerja prestatif tersebut antara lain:

a. Belajar maksimal untuk meraih prestasi yang gemilang.

b. Bekerja sama dengan seluruh warga sekolah untuk mengharumkan nama sekolah dengan prestasi yang membanggakan di berbagai kejuaraan.

c. Aktif dalam kegiatan ekstrakurikuler dan keorganisasian.

d. Turut mengembangkan koperasi sekolah dan mensukseskan berbagai kegiatan yang ada di sekolah.

3. Lingkungan Masyarakat

Perilaku kerja prestatif juga harus diterapkan di lingkungan masyarakat sebagai sarana pembelajaran untuk menempa diri dalam bersosialisasi. Perilaku ini dapat diterapkan dalam organisasi kemasyarakatan (karang taruna, organisasi keolahragaan, lembaga swadaya masyarakat, koperasi, dan lain-lain). Beberapa bentuk penerapan kerja prestatif tersebut antara lain: Perilaku kerja prestatif juga harus diterapkan di lingkungan masyarakat sebagai sarana pembelajaran untuk menempa diri dalam bersosialisasi. Perilaku ini dapat diterapkan dalam organisasi kemasyarakatan (karang taruna, organisasi keolahragaan, lembaga swadaya masyarakat, koperasi, dan lain-lain). Beberapa bentuk penerapan kerja prestatif tersebut antara lain:

b. Memajukan dan mengembangkan usaha yang dapat memberdayakan lingkungan sekitar.

c. Melakukan pengolahan limbah rumah tangga sehingga menjadi barang yang bermanfaat bagi masyarakat luas.

d. Menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan sekitar.

F. TUGAS 1. Tugas Individu 2. Tugas Kelompok

G. EVALUASI 1. Soal Pilihan Ganda 2. Soal Isian 3. Soal Uraian