Penulis menggunakan Virtual Box versi 3.1.6 r59338 untuk memvirtualisasikan sistem yang akan dibangun sebagai prototipe simulasi. Fase
pembangunan prototipe, dimaksudkan untuk memenuhi sejumlah tujuan : 1. Menjamin efektivitas fungsionalitas dari interkoneksi antar komponen
sistem 2. Memperkecil resiko kegagalan saat proses pembangunan dan
implementasi sistem pada lingkungan nyata. 3. Menjamin bahwa sistem sudah memenuhi kriteria spesifikasi
perancangan sistem dan sudah menjadi solusi dari rumusan permasalahan
4. Menjamin bahwa kesalahan yang terjadi pada saat proses perancangan, pembangunan dan implementasi tidak menganggu dan tidak
mempengaruhi lingkungan sistem nyata.
4.4.1 Simulasi Kinerja Server AAA
Pada tahapan simulasi bertujuan untuk melalukan ujicoba terhadap infrastruktur AAA Authentication, Autoritation, Accounting yang akan
digunakan oleh klien pada saat otentikasi. Selain itu, tahapan ini bertujuan untuk mengetahui
kinerja dari
server AAA
dalam menyelesaikan
setiap transaksikomunikasi.
Pada fase ini, penulis menggunakan aplikasi RADIUS JRADIUS Simulator yang dapat membangkitkan paket-paket atau pesan-pesan RADIUS
yang nantinya akan dikirimkan ke RADIUS server. Dari sisi server RADIUS,
pesan-pesan akan terlihat sama dengan pesan-pesan yang diterima dari perangkat yang sebenarnya, yaitu authenticator dalam hal ini adalah wireless access point.
Aplikasi JRADIUS Simulator akan menggantikan komponen supplicant dan authenticator dari sebuah infrastruktur AAA. JRADIUS Simulator
membangkitkan pesan-pesan RADIUS yang identik dengan pesan yang dikirim dalam komunikasi yang sebenarnya. Dengan menggunakan sistem ini maka
proses simulasi dapat mengirimkan pesanpaket otentikasi dalam jumlah yang banyak dalam satu waktu. Hal ini bertujuan untuk mengetahui batas kemampuan
server RADIUS dan bagaimana kondisi server RADIUS pada saat beban puncak. Hal ini juga nantinya dapat menjadi parameter yang perlu dipertimbangkan pada
saat proses upgrade jaringan. Berikut screenshoot dari setting dan konfigurasi JRADIUS Simulator,
Simulator ini dijalankan pada komputer selain server RADIUS.
Gambar 4.18 Setting JRADIUS alamat IP Server RADIUS, shared secret, dan authentication protocol
Berikut parameter yang akan disetting untuk melakukan simulasi ini, 1. Transport : protokol yang diset adalah UDP. Karena protokol yang
berjalan pada RADIUS adalah protokol UDP. 2. RADIUS server : memasukkan alamat IP RADIUS server yang akan di
lihat performanya. Dalam testing simulasi ini alamat IP yang dimasukkan adalah 192.168.1.10 yang merupakan alamat IP server RADIUS pada
tahap simulasi. 3. Shared Secret : merupakan kunci yang digunakan untuk komunikasi antara
server RADIUS dengan Access Point. Shared secret yang diinput adalah ”testing123”.
4. Auth port dan acct port : merupakan port otentikasi dan pendaftaran akun pengguna. port yang digunakan adalah 1812 dan 1813.
5. Send Time out : merupakan waktu tunggu yang digunakan untuk mengirim ulang paket request ke server RADIUS. Secara default field ini di set
dengan nilai 10 second. 6. Send retries : jika paket request yang dikirimkan selama waktu yang
disetting tidak direspon maka jRADIUS simulator akan mengirim ulang paket tersebut.
7. Requester Threads : merupakan jumlah request per thread 8. Request per thread : merupakan jumlah paket yang akan dikirim dalam
satu thread 9. Simulation type : setting dengan jenis Auth only
10. Authentication Protocol: merupakan jenis protokol otentikasi yang akan digunakan. Setting dengan jenis tipe otentikasi PEAP
11. Verify Standard : none
Gambar 4.19 Setting Atribut Username dan Password 12. Kemudian setting pada tab attributes, masukkan parameter berupa
username kemudian centang access req dan input nilai attribute value “sqltest”
13. Lalu masukkan attribute user-password, kemudian centang access req dan input attribute value
”testpwd” Selanjutnya melakukan simulasi dengan menekan tombol start. Pada
tahapan simulasi ini terlihat jumlah paket request otentikasi yang dapat di-handle oleh server RADIUS sebanyak 62,86 request second.
Gambar 4.20 Hasil Simulasi Jradius Simulator
4.5 Implementasi