Distribusi Responden Tentang Prosedur Administrasi Yang Melakukan Pemeriksaan Kesehatan Pasien

5.2.4. Distribusi Responden Tentang Prosedur Administrasi

Salah satu kriteria suatu pelayanan kesehatan dikatakan memuaskan apabila prosedur administrasi pelayanan kesehatan tersebut tidak berbelit-belit Hasil pengamatan peneliti selama melakukan penelitian, peneliti melihat prosedur administrasi pelayanan kesehatan di Puskesmas Batu VI tergolong sangat mudah. Pasien hanya menunjukkan kartu Jamkesmas kepada petugas untuk diambil datanya oleh petugas administrasi puskesmas, lalu menunggu untuk di panggil ke ruang periksa untuk diperiksa oleh dokter, kemudian menunggu lagi sebentar untuk mendapatkan obat secara gratis. Keseluruhan proses hanya berlangsung selama 10-15 menit, tergantung pada banyaknya pasien yang berobat. Responden juga menyatakan jika proses administrasi Jamkesmas di Puskesmas Batu VI tergolong mudah. Berdasarkan hasil kuesioner yang disebar peneliti, didapati bahwa sebanyak 94 orang atau 100 responden menyatakan bahwa prosedur administrasi untuk berobat di Puskesmas Batu VI mudah, sedangkan yang menjawab agak sulit ataupun menjawab berbelit-belit tidak ada.

5.2.5. Yang Melakukan Pemeriksaan Kesehatan Pasien

Dari hasil kuesioner tentang pemeriksaan kesehatan di Puskesmas Batu VI, diketahui sebanyak 94 orang responden menjawab bahwa yang melakukan pemeriksaan kepada responden ketika berobat selalu ditangani oleh dokter dan dibantu oleh petugas kesehatan lain seperti perawat dan bidan. Hal ini dikarenakan dokter adalah sebuah profesi yang sudah memiliki kode etik profesinya sendiri dan untuk menjadi seorang dokter, seseorang harus terlebih Universitas Sumatera Utara dahulu harus mengucapkan sumpah profesi. Oleh karena itu, di Puskesmas Batu VI yang berhak memeriksa dan mengeluarkan resep obat untuk pasien hanya dokter. Sedangkan perawat ataupun bidan, hanya sebatas membantu dokter saat melakukan pemeriksaan. Tabel 5.14 Sikap Dokter atau Petugas Kesehatan Lain Dalam Melayani Pasien Jamkesmas No Jawaban Frekuensi Persentase 1 2 Ramah Kurang ramah 91 3 96,80 3,20 Jumlah 94 100 Sumber : Data Primer, Kuesioner 2010 Kepuasan pasien yang mengacu pada penerapan standar dan kode etik profesi yang mengacu kepada hubungan dokter dan petugas kesehatan lain dengan pasien Azwar, 1995, dimana hubungan yang baik antar kedua belah pihak tersebut sangat diperlukan. Contoh yang dapat kita lihat dari hubungan tersebut adalah bagaimana sikap dokter atau petugas kesehatan lain dalam menangani keluhan pasien. Salah satu unsur lain dalam dimensi kepuasan pasien yang mengacu pada penerapan standard dan kode etik profesi adalah kenyamanan pelayanan Azwar, 1995. Kenyamanan pelayanan maksudnya tidak hanya menyangkut fasilitas yang disediakan, tetapi yang terpenting adalah menyangkut sikap serta tindakan para pelaksana ketika menyelenggarakan pelayanan kesehatan. Pada saat melakukan penelitian, peneliti melakukan observasi ketika dokter dan petugas kesehatan yang bertugas di Puskesmas Batu VI melakukan Universitas Sumatera Utara pelayanan kepada pasien peserta Jamkesmas, dimana peneliti melihat secara langsung bagaimana sikap dokter atau petugas kesehatan kepada pasien memperlakukan pasien dengan ramah dan peduli. Hal ini terlihat juga dari jawaban responden yang menilai sikap dokter atau petugas kesehatan adalah baik. Berdasarkan Tabel 5.14, diketahui bahwa sebanyak 91 orang atau 96,80 menyatakan bahwa sikap dokter dan petugas kesehatan lain adalah ramah, sementara yang menyatakan kurang ramah hanya 3 orang atau 3,20 saja. Tabel 5. 15 Penilaian Responden Terhadap Kesigapan Dokter atau Perawat No Jawaban Frekuensi Presentase 1 2 Sigap Kurang Sigap 91 3 96,8 3,2 Jumlah 94 100 Sumber : Data Primer, Kuesioner 2010 Salah satu kriteria pelayanan kesehatan itu dikatakan memuaskan apabila dapat memberikan pelayanan yang baik dan salah satu contohnya dapat dilihat dari kesigapan dokter atau perawat dalam melayani pasien. Berdasarkan Tabel 15, penilaian responden yang menyatakan dokter dan perawat di Puskesmas Batu VI sigap, adalah sebanyak 91 orang atau sebesar 96,8 , sedangkan yang menyatakan kurang sigap hanya berjumlah 3 orang atau 3,2 saja. Menurut responden yang mendapat pelayanan di Puskesmas Batu VI, dokter dan perawat sangat sigap dan tanggap apabila mereka memerlukan bantuan. Universitas Sumatera Utara

5.2.6. Kepedulian Dokter Saat Menangani Keluhan Pasien