Peringkat Dalam Sumo TINJAUAN UMUM TENTANG SUMO

27 biaya-biaya dalam membuat yang baru tsuna, tambang kapal Yokozuna putih dikalungkan di pinggang selama dohyo-iri. Bonus setelah turnamen untuk Sanyaku dari: Yokozuna ¥400.000 400.000 yen, Ozeki ¥300.000, Sekiwake ¥100.000, Komusubi ¥100.000. Juga ada uang untuk masing-masing pemenang kejuaraan Yusho sebagai berikut: Makuuchi ¥950.000 950.000 yen, Juryo ¥750.00, Makushita ¥550.000, Sandanme ¥200.000, Jonidan ¥200.000, Jonokuchi ¥150.000.

2.3. Peringkat Dalam Sumo

Sumo mempunyai sistem peringkat yang sangat terinci berdasarkan prestasi dalam pertandingan. Sistem peringkat dalam sumo sudah digunakan beratus-ratus tahun sejak zaman Edo. Peringkat rikishi bisa naik atau bisa turun bergantung pada hasil pertandingan yang diikuti. Banzuke adalah nama untuk daftar peringkat rikishi sumo yang diterbitkan 2 minggu sebelum turnamen sumo dibuka. Rikishi Rikishi profesional berjumlah 700 orang yang peringkatnya disusun menyerupai piramid. Rikishi yang peringkatnya paling rendah ada di dasar piramid sedangkan rikishi yang yang peringkatnya paling tinggi ada di puncak piramid. Pada dasarnya ada 6 peringkat dalam sumo, yaitu : 1. Makuuchi 幕内 atau makunouchi 幕の内 42 rikishi 2. Jūryō 十両 28 rikishi 3. Makushita 幕下 120 rikishi 4. Sandanme 三段目 200 rikishi 5. Jonidan 序二段 230 rikishi Universitas Sumatera Utara 28 6. Jonokuchi 序ノ口 80 rikishi Makuuchi 幕内 terbagi lagi atas 5 tingkatan dari yang tertinggi : 1. Yokozuna 横綱 2. ozeki 大関 3. Sekiwake 関脇 4. komusubi 小結 5. Maegashira 前頭 Rikishi sumo yang baru direkrut terdaftar dalam peringkat paling bawah Jonokuchi dan dapat naik peringkat secara perlahan-lahan ke peringkat Makuuchi bila berprestasi. Rikishi pada tingkatan makunouchi dan juryo diberi gelar kehormatan yang disebut sekitori dan menerima gaji. Rikishi peringkat bawah dianggap sebagai rikishi magang dan hanya menerima uang saku sekadarnya sebagai imbalan melakukan berbagai macam pekerjaan di pusat latihan. Rikishi sumo baru yang diambil dari juara turnamen antar universitas ada kalanya mendapat perlakuan istimewa dan dimasukkan ke dalam peringkat Makushita dan bukan peringkat Jonokuchi. Peringkat Makuuchi yang merupakan peringkat teratas dibagi-bagi lagi menjadi berbagai golongan rikishi. Mayoritas rikishi berada dalam golongan Maegashira dan diberi peringkat berdasarkan nomor urut 1 sampai 16 atau 17. Setiap peringkat dibagi menjadi dua kubu: kubu Timur dan kubu Barat. Kubu Timur dianggap lebih prestisius dari kubu Barat, sehingga kedudukan rikishi berperingkat Maegashira-2-Timur berada di atas rikishi berperingkat Maegashira-2-Barat. Di atas kelas Maegashira terdapat kelompok para juara atau pemegang gelar yang disebut golongan sanyaku yang secara berturut-turut disebut komusubi, sekiwake, ozeki, hingga peringkat paling atas yang disebut yokozuna. Universitas Sumatera Utara 29 Yokozuna adalah gelar yang diberikan kepada rikishi sumo profesional rikishi yang telah mencapai peringkat teratas dalam olahraga sumo. Istilah yokozuna berasal dari tambang tsuna berukuran lebar yoko yang dililitkan di pinggang rikishi bergelar yokozuna. Tambang yang dililitkan di pinggang Yokozuna menyerupai tambang shimenawa yang dipasang pada torii dan berbagai tempat atau benda yang dianggap suci menurut kepercayaan Shinto. Berat tambang yang dililitkan di pinggang Yokuzuna bisa mencapai 20 kilogram yang dikenakan sewaktu mengikuti upacara memasuki ring dohyōiri tapi dilepas sewaktu bertanding. Yokozuna juara agung adalah rikishi dalam tingkatan ozeki yang memenangkan Grand Tournaments 2 kali berturut-turut. Dalam setiap pertandingan, penampilannya haruslah konsisten sehingga dianggap pantas untuk dipromosikan menjadi yokozuna menurut kritikus sumo yang tergabung dalam sumo kyokai The Japan Sumo Association. Posisi yokozuna ini unik karena setelah 300 tahun hanya 68 rikishi saja yang mendapatkan gelar ini. Gelar yokozuna tidak bisa dicabut meskipun pada saat turnamen pemegang gelar yokozuna ini tampil buruk. Kalau penampilan tetap buruk selama beberapa turnamen dia hanya dianggap ingin mengundurkan diri. Sebelum era Meiji, gelar Yokozuna diberikan kepada rikishi berperingkat Ozeki sekarang peringkat nomor dua dari atas yang melakukan pertandingan sumo di depan Shogun. Pemberian gelar Yokozuna dulunya lebih disebabkan pengaruh yang dimiliki pejabat yang menjadi sponsor dan bukan karena kemampuan atau kehebatan rikishi. Pada masa itu, banyak rikishi bergelar Yokozuna yang menurut standar sumo zaman sekarang cuma menyandang gelar Universitas Sumatera Utara 30 yang sekadar nama saja. Di zaman dulu, pemberian gelar Yokozuna merupakan hak turun temurun yang dimiliki keluarga yang menjadi sponsor rikishi. Yokozuna juga bukan merupakan peringkat tersendiri, melainkan hanya sebutan untuk rikishi berperingkat Ozeki yang diberi keistimewaan untuk melakukan upacara memasuki ring secara terpisah. Ōzeki adalah gelar dan peringkat yang disandang oleh rikishi sumo. Peringkat ozeki berada setingkat di bawah peringkat teratas Yokozuna dan biasanya peringkat ini dipenuhi rikishi-rikishi yang menjadi pernah juara dalam berbagai turnamen. Sebelum ada peringkat Yokozuna, ozeki dulunya merupakan peringkat tertinggi yang bisa dicapai rikishi sumo. Sekitori 関 取 adalah sebutan untuk rikishi profesional yang dalam banzuke ranking rikishi telah mencapai peringkat jūryō atau peringkat di atasnya. Sebaliknya, rikishi yang berada di peringkat makushita dan peringkat di bawahnya disebut Toriteki. Rikishi peringkat sekitori berhak bertanding setiap hari dalam turnamen yang berlangsung selama 15 hari. Sekitori berhak memakai keshōmawashi sewaktu mengikuti upacara dohyōiri, dan menata rambut dengan model ōichō sewaktu bertanding dan tampil dalam kesempatan resmi. Dibandingkan rikishi makushita yang hanya diizinkan memakai mawashi berbahan katun, sekitori berhak menggunakan mawashi dari kain sutra. Mawashi yang dikenakan sekitori juga memakai hiasan mawashi bernama sagari yang dikanji agar kaku. Hiasan sagari pada mawashi yang dikenakan rikishi peringkat makuuchi dan di bawahnya terlihat berumbai-rumbai karena tidak dibuat kaku. Universitas Sumatera Utara 31 Dalam kehidupan sehari-hari, nama rikishi peringkat sekitori disebut dengan tambahan gelar seki, misalnya Takamisakari-zeki. Rikishi sekitori juga mendapat gaji bulanan, setiap turnamen menerima bonus uang yang disebut rikishi hōshōkin berdasarkan prestasi. Berlainan dengan rikishi peringkat makushita dan di bawahnya yang tinggal ruangan besar dengan sesama rikishi, sekitori memiliki kamar pribadi. Rikishi yang berhasil mencapai peringkat sekiwake berhak mendapat fasilitas seperti komusubi dan gaji yang lebih tinggi dari maegashira. Rikishi sekiwake boleh mendampingi ketua Asosiasi Sumo Jepang sewaktu membuka dan menutup turnamen yang diadakan 6 kali dalam setahun. Rikishi sekiwake merupakan wakil asosiasi sumo dalam acara resmi kalau rikishi peringkat ozeki atau yokozuna sedang berhalangan hadir. Walaupun sepanjang karirnya seorang rikishi sumo hanya berhasil menduduki peringkat sekiwake, rikishi peringkat sekiwake yang sudah pensiun terus berhak menyandang gelar mantan sekiwake di depan nama rikishi tersebut sewaktu masih berjaya. Peringkat sekiwake selalu harus diisi dengan dua orang rikishi yang bisa dinaikkan jumlahnya menjadi 3 atau 4 rikishi sesuai dengan kebutuhan. Walaupun jarang terjadi, rikishi komusubi yang beruntung bisa saja dinaikkan menjadi sekiwake untuk mengisi peringkat sekiwake yang selalu harus diisi dengan dua orang rikishi.

2.4. Sistem Heya