Tujuan umum Tujuan Penelitian
                                                                                Tabel 2.1 Kebutuhan Zat Gizi Ibu Hamil yang Dihitung Berdasarkan Persentase
Peningkatan Asupan Gizi di atas Kebutuhan Wanita Tidak Hamil
Zat Gizi Kalori
Protein Vitamin D
Vitamin E Vitamin K
VitominC Thiamin
Riboflavin Niacin
Vitamin B
6
Folate Vitamin B
12
Kalsium Foslor
Magnesium Besi
Seng Yodium
Selenium 14
68 100
25 8
17 36
23 13
27 122
10 50
50 14
100 25
17 18
Sumber: Arisman, 2009
2.1.2 Protein 2.1.2.1 Pengertian Protein
Protein  berasal  dari  kata  yunani  yaitu  proteos,  yang  berarti  yang  utama atau  yang  didahulukan.  Kata  ini  diperkenal  oleh  ahli  kimia  Belanda,  Gerardus
Mulder 1802-1880. Ia berpendapat bahwa protein adalah zat yang paling penting dalam setiap organisme. Protein adalah komponen dasar sel dan dibutuhkan untuk
pertumbuhan, penggantian dan perbaikan sel. Ellya, 2010
Protein merupakan komponen utama dalam semua sel hidup, protein yang berarti pertama atau utama yang merupakan mikromoleko yang paling melimpah
dalam sel hidup. Fungsinya terutama sebagai unsur pembentuk struktur sel, dapat pula sebagai protein aktif, seperti misalnya enzim.   Enzim
yaitu zat
yang bertanggung  jawab  mengendalikan  proses  yang  menjaga  tubuh  manusia,  terdiri
dari  protein,  hormon,  hemoglobin,  dan  antibodi  juga  sebagian  atau keseluruhannya terdiri dari protein. Protein terdiri dari campuran senyawa organik
yang  di  kenal  sebagai  asam  amino.  Asam  amnino  adalah  organisme  sederhana bersel  satu,  dan  diperkirakan  mempunyai  5.000  senyawa  organik,  dimana  3.000
diantaranya berupa protein. Tubuh manusia sendiri mempunyai 5.000.000 macam protein yang satu dengan yang lainnya berbeda. Susunan yang berbeda dari asam
amino  yang  penting  bagi  pertumbuhan  dan  metabolisme  tubuh  manusia.  Tubuh mampu memproduksi sebagian besar asam amino yang diperlukan, namun terdapa
lebih kurang sembilan asam amino yang harus di sediakan oleh makanan. Ellya,
2010 Asam  amino  ini  dikenal  dengan  sebagai  asam  amino  esensial.  Makanan
dari  binatang  atau  protein  hewani  seperti  danging,  ikan,  telur,  produk  susu menyediakan asam-asam amino esensial ini disebut protein komplit. Protein yang
berasal  dari  tumbuhan  atau  protein  nabai  seperti  kacang-kacangan,  polong- polongan,  biji-bijian  dikenal  dengan  protein  inkomplit  karena  kurang
mengandung asam amino esensial tertentu, namun mungkin saja di dapatkan asam amino  dengan  mengkombinasikan  beberapa  makanan  nabati  untuk  diet  seorang
vegetarian.  Kita  meperoleh  protein  dari  makanan  yang  berasal  dari  hewan  dan tumbuhan.  Protein  yang  berasal  dari  hewan  disebut  protein  hewani  sedangkan