4.4.2 Hubungan Karakteristik, Pengetahuan dan Sikap dengan Tindakan Mengatasi Komplikasi Kehamilan
Hasil uji statistik berdasarkan variabel karakteristik, pengetahuan dan sikap bidan desa dalam melakukan tindakan mengatasi komplikasi kehamilan.
Tabel 4.13 Hubungan Umur Bidan Desa dengan Tindakan Mengatasi Komplikasi Kehamilan.
Umur Bidan Desa
Tindakan Bidan Mengatasi Komplikasi Kehamilan
Total P
Baik Kurang baik
f f
f ≤ 30 tahun
24 77,4
7 22,6
31 100,0
0,452 30 tahun
17 89,5
2 22,2
19 100,0
Total 41
82,0 9
18,0 50
100,0
Berdasarkan tabel di atas, diketahui bahwa dari 31 orang bidan desa dengan
umur ≤ 30 tahun sebanyak 24 orang 77,4 yang melakukan tindakan baik
mencegah komplikasi kehamilan dan 7 orang 22,6 yang melakukan tindakan kurang baik. Sedangkan dari 19 orang bidan desa yang dengan umur 30 tahun yang
melakukan tindakan baik 17 orang 89,5, dan yang melakukan tindakan kurang baik 2 orang 22,2
Berdasarkan tabel di atas hasil uji statistik dengan Chi Square menunjukkan tidak terdapat hubungan antara variabel umur dengan tindakan bidan desa dalam
mengatasi komplikasi kehamilan dengan taraf signifikan p = 0,452.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.14 Hubungan Lama Bertugas Bidan Desa dengan Tindakan Mengatasi Komplikasi Kehamilan.
Lama Bertugas Bidan Desa
Tindakan Bidan Mengatasi Komplikasi Kehamilan
Total P
Baik Kurang baik
f f
f 10 tahun
31 79,5
8 20,5
39 100,0
0,247 10 tahun
10 90,9
1 9,1
11 100,0
Total 29
82,0 9
18,0 50
100,0
Berdasarkan tabel di atas, diketahui bahwa dari 39 orang bidan desa dengan
lama bertugas ≤ 10 tahun sebanyak 31 orang 79,5 yang melakukan tindakan baik
mencegah komplikasi kehamilan dan 8 orang 20,5 yang melakukan tindakan kurang baik. Sedangkan dari 11 orang bidan desa yang dengan lama bekerja 10
tahun yang melakukan tindakan baik 10 orang 90,9, dan yang melakukan tindakan kurang baik 1 orang 9,1.
Berdasarkan tabel di atas hasil uji statistik dengan Chi Square menunjukkan
tidak terdapat hubungan antara variabel lama bertugas dengan tindakan bidan desa
dalam mengatasi komplikasi kehamilan dengan taraf signifikan p = 0,247.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.15 Hubungan Status Pernikahan Bidan Desa dengan Tindakan Mengatasi Komplikasi Kehamilan.
Status Pernikahan
Bidan Desa
Tindakan Bidan Mengatasi Komplikasi Kehamilan
Total P
Baik Kurang baik
f f
f Menikah
26 89,7
3 10,3
29 100,0
0,140 Belum menikah
15 71,4
6 28,6
21 100,0
Total 41
82,0 9
18,0 50
100,0
Berdasarkan tabel di atas, diketahui bahwa dari 29 orang bidan desa yang
sudah menikah sebanyak 26 orang 89,7 yang melakukan tindakan baik mencegah komplikasi kehamilan dan 3 orang 10,3 bidan desa yang melakukan tindakan
kurang baik. Sedangkan dari 21 orang bidan desa yang belum menikah melakukan tindakan baik 15 orang 71,4, dan yang melakukan tindakan kurang baik 6 orang
28,6.
Berdasarkan tabel di atas hasil uji statistik dengan Chi Square menunjukkan
tidak terdapat hubungan antara variabel status pernikahan dengan tindakan bidan desa
dalam mengatasi komplikasi kehamilan dengan taraf signifikan p = 0,140.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.16 Hubungan Pendidikan Bidan Desa dengan Tindakan Mengatasi Komplikasi Kehamilan.
Pendidikan Bidan Desa
Tindakan Bidan Mengatasi Komplikasi Kehamilan
Total P
Baik Kurang baik
f f
f D I
15 51,7
14 48,3
29 100,0
0,127 D III
14 66,7
7 33,3
21 100,0
Total 41
82,0 9
18,0 50
100,0
Berdasarkan tabel di atas, diketahui bahwa dari 29 orang bidan desa dengan
tingkat pendidikan D I sebanyak 15 orang 51,7 bidan desa yang melakukan tindakan baik mencegah komplikasi kehamilan dan 14 orang 48,3 yang
melakukan tindakan kurang baik. Sedangkan dari 21 orang bidan desa yang dengan tingkat pendidikan D III yang melakukan tindakan baik 14 orang 66,7, dan yang
melakukan tindakan kurang baik 7 orang 33,3
Berdasarkan tabel di atas uji statistik dengan Chi Square menunjukkan tidak
terdapat hubungan antara variabel pendidikan dengan tindakan bidan desa dalam
mengatasi komplikasi kehamilan dengan taraf signifikan p = 0,127.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.17 Hubungan Pengetahuan Bidan Desa Dengan Tindakan Mengatasi Komplikasi Kehamilan.
Pengetahuan Bidan Desa
Tindakan Bidan Mengatasi Komplikasi Kehamilan
Total P
Baik Kurang baik
f f
f Baik
20 71,4
8 28,6
28 100,0
0,060 Kurang baik
21 95,5
1 4,5
22 100,0
Total 41
82,0 9
18,0 50
100,0
Berdasarkan tabel di atas, diketahui bahwa dari 28 orang bidan desa yang
memiliki pengetahuan baik, diantaranya 20 orang 71,4 bidan desa yang melakukan tindakan baik mencegah komplikasi kehamilan dan 8 orang 28,6 yang
melakukan tindakan kurang baik. Sedangkan dari 22 orang bidan desa yang memiliki pengetahuan kurang baik yang melakukan tindakan baik 21 orang 95,5, dan yang
melakukan tindakan kurang baik 1 orang 4,5 Berdasarkan tabel di atas hasil uji statistik dengan Chi Square menunjukkan
tidak terdapat hubungan antara variabel pengetahuan dengan tindakan bidan desa dalam mengatasi komplikasi kehamilan dengan taraf signifikan p = 0,060.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.18 Hubungan Sikap Bidan Desa dengan Tindakan Mengatasi Komplikasi Kehamilan.
Sikap Bidan
desa Tindakan bidan Mengatasi
Komplikasi kehamilan Total
P Baik
Kurang baik
f f
f Baik
25 73,5
9 26,5
34 100,0
0,043 Kurang baik
16 100,0
0,0 16
100,0
Total 41
82,0 9
18,0 50
100,0
Berdasarkan tabel di atas, diketahui bahwa 34 orang bidan desa yang memiliki
sikap baik, diantaranya 25 orang 73,5 bidan desa yang melakukan tindakan baik mencegah komplikasi kehamilan dan 9 orang 33,3 yang melakukan tindakan
kurang baik. Sedangkan dari 16 orang bidan desa yang memiliki sikap kurang baik yang melakukan tindakan baik 16 orang 100,0.
Berdasarkan tabel di atas hasil uji statistik dengan Chi Square menunjukkan
bahwa terdapat hubungan antara variabel sikap dengan tindakan bidan desa dalam
mengatasi komplikasi kehamilan dengan taraf signifikan p = 0,043.
Universitas Sumatera Utara
BAB V PEMBAHASAN
5.1 Karakteristik, Pengetahuan dan Sikap Bidan Desa dengan Tindakan
Mencegah Komplikasi Kehamilan
Berdasarkan hasil uji statistik dapat diketahui hubungan karakteristik umur, lama kerja, status pernikahan, pendidikan dengan tindakan bidan dalam mencegah
komplikasi kehamilan.
5.1.1 Hubungan Umur dengan Tindakan Bidan Desa dalam Mencegah Komplikasi Kehamilan
Hasil analisis menunjukan tidak ada hubungan bermakna antara umur dengan tindakan bidan desa dalam mencegah komplikasi kehamilan. Menurut Herawaty
2004, menyatakan bahwa tidak ada hubungan umur dengan penampilan kerja dan itu sesuai untuk semua jenis pekerjaan baik profesional maupun non profesional.
Berbeda dengan pendapat Martoyo 1982, menyatakan bahwa mereka yang usia lebih dari 30 tahun lebih bertanggung jawab, lebih tertib, lebih teliti, lebih
bermoral dan lebih berbakti daripada yang berusia muda.
5.1.2 Hubungan Lama Bertugas dengan Tindakan Bidan Desa dalam Mencegah Komplikasi Kehamilan.
Hasil analisis menunjukan tidak ada hubungan bermakna antara lama bertugas dengan tindakan bidan desa dalam mencegah komplikasi kehamilan. Pada penelitian
yang pernah dilakukan oleh Halim 2003 menyatakan bahwa masa kerja tidak berhubungan secara bermakna terhadap tindakan bidan desa dalam kegiatan
Universitas Sumatera Utara