Bidang Redaksional Media Cetak

pejabat senior pada manajemen perusahaan. Imlementasi dan intepretasinya dilakukan oleh pemimpin redaksi beserta stafnya. 47 Pemimpin redaksilah yang bertanggung jawab menentukan visi dan misi koran, kebijana dan aturan yang diterapkan pada redaksi serta membuat garis besar perencanaan tiap penerbitan. Setelah diberikan garis besarnya, barulah redaktur pelaksana dan stafnya menjalankan tugasnya untuk membuat artikel atau berita. Pemimpin redaksi juga dituntut untuk bekerja sama dengan penerbit dan kelompok bidang usaha bagian iklan, pemasaran serta sirkulasi dalam hal perencanaan dana sera jumlah sirkulasi yang ditetapkan. 48 Organisasi redaksional koran mencakup pembentukan, pembagian tugas serta pengelompokan sumber daya yang terdapat dalam jajaran staf redaksi. Dibantu oleh redaktur pelaksana managing editor, pemimpin redaksi mengarahkan para staf redaksi sesuai dengan deskripsi dengan tugas yang telah dibuat. 49 Pada jajaran redaksi, pemimpin redaksi selaku pemegang jabatan pemimpin utama di majalah berperan sebagai manajer yang mengatur staf bagian kreatif, selain mengatur isi koran. Berapa pun besarnya ukuran perusahaan, pemimpin redaksi bertanggung jawab atas komunikasi dan hubungan sesama staf, selain perencanaan humas serta pengawasan redaksional. Karena itu, pembagian kerja yang sistematus mutlak diperlukan. Jumlah personel yang memadai meski memiliki kemampuan yang 47 N.I. Erlyanti. Ekonomi Jilid III, h. 4 48 Ibid, h. 5 49 Ibid, h. 45 dapat diandalkan, tidak banyak berarti jika tidak diberi pembagian tugas dan disertai pengorganisasian serta mekanisme yang mendukung kelancaran kerja. 50 Beberapa koran, umumnya koran dengan penerbitan besar, memiliki jabatan redaktur eksekutif executive editor. Jabatan redaktur eksklrusif berada dalam hirarki yang sejajar dengan redaktur pelaksana. Redaktur eksekutif bertanggung jawab langsung pada pemimpin redaksi dan bertugas mengurus hal-hal yang berkaitan dengan redaksional dan administrasional, seperti perencanaan dana, penjadwalan dan mengevaluasi tugas para editor atau redaktur. 51

B. Industri Media Massa 1. Media Massa

Media Massa Mass Media adalah chanel, mediamedium, saluran, sarana, atau alat yang dipergunakan dalam proses komunikasi massa, yakni komunikasi yang diarahkan kepada orang banyak channel of mass communication. 52 Media massa adalah sarana untuk memeberikan informasi kepada masyarakat baik berupa pendidikan, hiburan, politik, social, budaya dalam media cetak, elektronik, maupun media on line. Media massa juga merupakan media yang sangat efektif dan efisien dalam memberikan informasi kepada masyarakat. 50 Hersinta, Tesis: Perbandingan Manajemen Redaksi dan Iklan pada Majalah Non Waralaba dan Waralaba “Studi Kasus pada Majalah Femina dan Cosmopolitan Indonesia ,” Depok: Uneversitas Indonesia, 2002, h. 45 51 Ibid, h. 46 52 Denis McQuail, Mass Communication Theory Teori Komunikasi Massa, Jakarta: Erlangga, 1987, h. 23 Media adalah alat sarana komunikasi seperti Koran majalah, radio dan televisi, film, poster dan spanduk. Sementara media massa ialah sarana dan saluran resmi sebagai alat komunikasi untuk menyebarkan berita dan pesan kepada masyarakat luas. 53 Media massa adalah suatu istilah yang mulai diperhunakan pada tahun 1920-an untuk mengistilahkan jenis media yang secara khusus didesain untuk mencapai masyarakat yang sangat luas. 54 Media merupakan industri yang berubah dan berkembang yang menciptakan lapangan kerja, barang dan jasa serta menghidupkan industri lain yang terkait. Media juga merupakan industri tersendiri yang memiliki peraturan dan norma-norma yang menghubungkan institusi tersebut dengan masyarakat dan institusi sosial lainnya. Di lain pihak, institusi media diatur oleh masyarakat. 55

2. Macam-macam Media Massa a Media Cetak

Koran dari bahasa Belanda: Krant, dari bahasa Perancis courant atau surat kabar adalah suatu penerbitan yang ringan dan mudah dibuang, biasanya dicetak pada kertas berbiaya rendah yang disebut kertas koran, yang berisi berita-berita terkini dalam berbagai topik. Topiknya bisa berupa even politik, kriminalitas, olahraga, tajuk rencana, cuaca. Surat kabar juga biasa berisi kartun, TTS dan hiburan lainnya. Ada juga surat kabar yang dikembangkan untuk bidang-bidang 53 Departemaen Pendidikan Nasional, Kamus Besar Bahasa Indonesia, h.657 54 www.wikipedia.com “pengaruh media massa pada budaya,” diakses pada 07 Juni 2010 dari http:id.wikipedia.orgwikimedia massa 55 Mc Quail,Teori Ekonomi Massa, h. 3