Desain Penelitian Metode dan Desain Penelitian

kegiatan belajar mengajar di kelas, yang diharapkan kegiatan tersebut mampu memperbaiki dan meningkatkan kualitas proses belajar mengajar.

2. Desain Penelitian

Prosedur penelitian yang akan dilakukan dalam penelitian itindakan kelas ini adalah berbentuk siklus yang akan dilaksanakan dalam 3 siklus. Setiap siklus akan dilaksanakan dalam satu pertemuan pembelajaran yang terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Pada akhir pertemuan, diharapkan akan tercapai tujuan pembelajaran yang ingin dicapai, yaitu meningkatkan kemampuan gerak dasar siswa dalam melakukan guling depan. Dalam penelitian tindakan kelas ini, penulis menggunakan Model Spiral Kemmis dan Taggart 1988, yaitu model siklus yang dilakukan secara ulang dan berkelanjutan.Untuk lebih jelas, penulis sajikan gambar model siklus sebagai berikut. RENCANA OBSERVASI R E F L E K S I T IN D A K A N PERBAIKAN RENCANA OBSERVASI R E F L E K S I T IN D A K A N OBSERVASI R E F L E K S I T IN D A K A N PERBAIKAN RENCANA Gambar 3.2 Model Spiral Kemmis Taggart Wiriaatmadja, 2005 : 66 Model siklus tersebut meliputi langkah-langkah kegiatan sebagai berikut: Secara mendetail Kemmis dan Taggart Wiriatamadja, 2005 : 66, menjelaskan tahap-tahap penelitian tindakan yang dilakukannya. Permasalahan penelitian difokuskan kepada strategi bertanya kepada siswa dalam pembelajaran sains. Keputusan ini timbul dari pengamatan tahap awal yang menunjukkan bahwa siswa belajar sains dengan cara menghafal bukan dalam proses inkuiri. Dalam diskusi dipikirkan cara untuk mendorong inkuiri siswa, apakah dengan mengubah kurikulum atau mengubah cara bertanya kepada siswa? Akhirnya diputuskan untuk menyusun strategi bertanya. Maka dirancanglah strategi bertanya untuk mendorong siswa menjawab pertanyaannya sendiri. Semua kegiatan ini dilakukan pada tahap perencanaan plan. Pada kotak tindakan act, mulai diajukan pertnyaan-pertanyaan kepada siswa untuk mendorong mereka mengatakan apa yang mereka pahami, dan apa yang mereka minati. Pada kotak pengamatan observe, pertanyaan- pertanyaan dan jawaban-jawaban siswa dicatat atau direkam untuk melihat apa yang sedang terjadi. Pengamat juga membuat catatan dalam buku hariannya. Sementara dalam kotak refleksi reflect, ternyata kontrol kelas yang terlalu ketat menyebabkan tanya jawab kurang lancar dilaksanakan sehingga tidak mencapai hasil yang baik, dan perlu diperbaiki. Pada siklus berikutnya, perencanaan direvisi dengan modifikasi dalam bentuk mengurangi pernyataan-pernyataan yang bersifat mengontrol siswa, agar strategi bertanya dapat berlangsung dengan baik. Pada tahap tindakan siklus kedua hal itu dilakukan. Pelaksanaannya dicatat dan direkam untuk melihat pengaruhnya terhadap perilaku siswa.

D. Prosedur Penelitian

Dokumen yang terkait

PENERAPAN PEMBELAJARAN PASSING BERVARIASI UNTUK MENINGKATKAN CHEST PASS PERMAINAN BOLA TANGAN PADA SISWA KELAS V SDN PANYINGKIRAN II KECAMATAN SUMEDANG UTARA KABUPATEN SUMEDANG.

0 8 63

PENERAPAN PERMAINAN JALAN KALAJENGKING UNTUK MENINGKATKAN KEKUATAN OTOT LENGAN DALAM PEMBELAJARAN KEBUGARAN JASMANI (Penelitian Tindakan Kelas Pada Siswa Kelas V SDN Nagrak I Kecamatan Buahdua Kabupaten Sumedang).

0 0 43

MENINGKATKAN KELINCAHAN DALAMKEBUGARANJASMANI MELALUI PERMAINAN AMBIL BENDERA DAN MODELTEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) (Penelitian Tindakan Kelas pada Siswa Kelas V SDN Mandalaherang II Kecamatan Cimalaka Kabupaten Sumedang).

0 0 53

MENINGKATKAN KEKUATAN OTOT TUNGKAI MELALUI PERMAINAN MENDAYUNG PADA PEMBELAJARAN KEBUGARAN JASMANI DI KELAS V SDN PAMULIHAN KECAMATAN SITURAJA KABUPATEN SUMEDANG.

0 0 33

MENINGKATKAN KELINCAHAN MELALUI PERMAINAN TRADISIONAL KUCING-KUCINGAN PADA SISWA KELAS IV SDN CIKARAMAS I KECAMATAN TANJUNGMEDAR KABUPATEN SUMEDANG.

1 5 40

MENINGKATKAN GERAK DASAR BOUNCE PASS DALAM PERMAINAN BOLA BASKET MELALUI MEDIA SASARAN PADA SISWA KELAS V ( SDN Tegalkalong 1 Kecamatan Sumedang Utara Kabupaten Sumedang).

0 1 39

MENINGKATKAN GERAK DASAR RENANG GAYA BEBAS MELALUI PERMAINAN BERPASANGAN PADA SISWA KELAS IV SDN PADASUKA II KEC. SUMEDANG UTARA KAB. SUMEDANG.

1 5 39

PENERAPAN TEKNIK PERMAINAN SCRAMBLE UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA TENTANG MENGARTIKAN SIMBOL-SIMBOL PADA PETA KABUPATEN SUMEDANG DALAM PEMBELAJARAN IPS DI KELAS IV SDN TEGALKALONG II KECAMATAN SUMEDANG UTARA KABUPATEN SUMEDANG.

0 1 47

MENINGKATKAN KELINCAHAN DALAM PERMAINAN BOLABASKET MELALUI PEMBELAJARAN PERMAINAN TRADISIONAL KUCING JUKUT RIUT ( Penelitian Tindakan Kelas V SDN Sukawening Sumedang).

0 1 41

PENERAPAN PERMAINAN BENTENGAN DALAM UPAYA MENINGKATKAN KELINCAHAN PADA KEBUGARAN JASMANI (PTK Pada Kelas V SDN Balerante 2 Kecamatan Palimanan Kabupaten Cirebon).

4 14 64