17 membaca buku yang ia pinjam. Buku tersebut dapat diperpanjang masa
peminjamannya dan kemudian dikembalikan lagi ke meja sirkulasi. 2.
Membaca di tempat Bagi pengguna yang memiliki waktu luang cenderung membaca di ruang
baca perpustakaan. Pengguna dapat memilih beberapa buku untuk dibaca dan menghabiskan waktunya di perpustakaan. Pada perpustakaan yang
memiliki ruang baca yang nyaman, akan menambah pengguna yang akan membaca buku di perpustakaan tanpa
3. Mencatat informasi dari buku
Terkadang pengguna hanya melakukan pencatatan informasi yang ia dapat dari koleksi. Dengan cara seperti ini, pengguna mendapatkan informasi
ringkas tentang berbagai masalah dari beberapa buku berbeda.
4. Memperbanyak menggunakan jasafoto copy
Dengan memanfaatkan fasilitas mesin foto copy, pengguna dapat memiliki sendiri informasi – informasi yang ia inginkan. Cara seperti ini biasanya
dilakukan oleh pengguna yang memiliki waktu terbatas untuk ke perpustakaan. Sedangkan perpustakaan sering menyediakan layanan foto
copy untuk koleksi yang tidak bisa di pinjam oleh pengguna seperti koleksi referensi. Bagi perpustakaan dan pengguna terkadang seringkali
melanggar hak cipta dengan cara seperti ini.
Cara-cara yang ditempuh oleh pengguna tersebut dapat dilakukan untuk memanfaatkan koleksi dalam format tercetak khususnya buku.
2.3.1 Tujuan Pemanfaatan Koleksi Perpustakaan
Tujuan disediakannya koleksi di perpustakaan adalah untuk memenuhi kebutuhan informasi pengguna perpustakaan. Pemanfaatan koleksi perpustakaan
adalah kegiatan atau aktivitas pengguna dalam membutuhkan informasi dengan memanfaatkan segala jenis koleksi yang sesuai dengan kebutuhannya. Informasi
yang telah didapatkan berguna untuk kebutuhan informasi bagi setiap para pengguna perpustakaan.
Agar perpustakaan dapat memberikan pelayanan terbaik bagi pengguna perpustakaan, maka perpustakaan harus berusaha menyediakan berbagai informasi
dalam jenis apapun untuk mempermudah pengguna, baik informasi tercetak maupun informasi elektronik guna mendorong pencapaian tujuan, visi dan misi
perpustakaan yaitu mendukung, memperlancar serta mempertinggi kualitas pelaksanaan program kegiatan perguruan tinggi maupun suatu lembaga yang
menyediakan perpustakaan bagi pegawainya melalui pelayanan informasi.
Universitas Sumatera Utara
18
2.3.2 Frekuensi Pemanfaatan Koleksi Perpustakaan
Pengguna perpustakaan memiliki frekuensi pemanfaatan koleksi perpustakaan yang berbeda-beda. Hal ini tergantung pada kebutuhan informasi
yang dibutuhkan, waktu dan kesempatan yang mereka miliki. Oleh karena itu, frekuensi pemanfaatan koleksi merupakan indikator untuk mengetahui sejauh
mana pengguna memanfaatkan koleksi di perpustakaan. Ketersediaan koleksi pada perpustakaan perguruan tinggi juga
mempengaruhi tingkat kunjungan pengguna ke sebuah perpustakaan tergantung bagaimana perpustakaan mampu memberikan informasi yang relevan kepada
penggunanya. Semakin baik perpustakaan dalam memenuhi kebutuhan informasi bagi penggunanya maka semakin sering pengguna akan mengunjungi
perpustakaan untuk memenuhi kebuthan informasi yang dibutuhkannya. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia 2005, 245 menyebutkan bahwa
frekuensi mengandung arti yaitu “kekerapan”. Frekuensi pemanfaatan koleksi berarti memiliki makna kekerapan penggunaan koleksi oleh pengguna dalam
memenuhi kebutuhan informasinya. Semakin sering suatu koleksi perpustakaan digunakan, hal itu menandakan bahwa informasi yang tersedia dalam koleksi
tersebut benar-benar bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan informasi pengguna.
2.3.3 Teknik evaluasi pemanfaatan koleksi