Jenis Penilaian Bentuk Penilaian : uraian Instrumen Jakarta. Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional. Faktor Hujan

Penutup 1. Guru bersama siswa menyimpulkan materi yang telah dibahas. refleksi 2. Siswa mengerjakan soal latihan evaluasi yang diberikan guru. 3. Guru memberikan penguatan baik verbal maupun non verbal kepada kelompok yang berhasil memperoleh nilai yang tinggi 4. Guru memotivasi siswa untuk lebih aktif dan giat belajar. 5. Guru dan siswa berdoa dan salam. 5 menit

I. Penilaian

1.Teknik Penilaian a.Tes b Non Tes

2.Prosedur Penilaian

a. Tes awal : - b. Tes dalam proses : Lembar kerja siswa c. Tes akhir : Tes evaluasi

3. Jenis Penilaian

a. Penilaian proses: diskusi b. Produk: produk dan evaluasi hasil belajar

4. Bentuk Penilaian : uraian

5. Instrumen

a. Lembar soal evaluasi individu terlampir

J. Sumber dan Media

1. Sumber : a. Wisudawati.Asih widi dan Eka Sulistyowati.2014.Metodologi Pembelajaran IPA.Jakarta:bumiAksara b. BSE IPA kelas IV a Rositawaty, S dan Aris M. 2008. Senang Belajar Ilmu Pengetahuan Alam

4. Jakarta. Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.

b Sulistyanto, Heri dan Edy W. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD dan MI kelas IV. Jakarta. Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional. c Devi, Poppy K dan Sri A. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD dan MI. Jakarta. Pusat Perbukuan Depertemen Penidikan Nasional. 2. Media : video perubahan lingkungan fisik Semarang, Mei 2016 Mengetahui, Bahan Ajar Kompetensi Dasar 10.3 Mendeskripsikan berbagai penyebab lingkungan fisik angin, hujan, cahaya matahari, dan gelombang air laut. Indikator 10.3.1 Menyelidiki faktor penyebab perubahan fisik dilingkungan sekitar. 10.3.2 Menganalisis faktor penyebab perubahan fisik dilingkungan sekitar. 10.3.3 Membuat produk yang berkaitan dengan faktor-faktor yang dapat menyebabkan perubahan lingkungan fisik miniatur hujan. Faktor Penyebab Perubahan Lingkungan Fisik coba perhatikan video berikut ini Ayo siapkan pertanyaan-pertanyaan yang ingin kalian ketahui setelah melihat videoa tersebut. Berdasarkan apa yang telah kalian lihat pada video, ada beberapa faktor yang mempengaruhi perubahan lingkungan fisik seperti berikut ini:

1. Faktor Hujan

Turunnya hujan sangat menyenangkan para petani. Karena dengan hujan petani dapat mengairi kebun dan sawahnya. Dapatkah kamu bayangkan apabila hujan turun dengan lebat dan terus menerus? Ya, hujan yang besar dapat menimbulkan banjir yang sangat merugikan bagi makhluk hidup. Rumah- rumah terendam, sawah yang tidak bisa dipanen karena terendam banjir, jalanan yang macet dan lain lain. Selain itu banjir dapat merusak lapisan tanah. Tanah yang gundul tidak akan mampu menahan aliran air, sehingga terjadilah erosi atau pengikisan tanah. Tanah yang terkikis terbawa oleh aliran air dan diendapkan pada suatu tempat, peristiwa itu dinamakan sedimentasi. Daerah pinggiran sungai yang tidak ditumbuhi tanaman lebih mudah terkikis oleh arus sungai. Pengikisan oleh air sungai tetap terjadi meskipun pinggiran sungai ditanami tumbuhan. Hanya pengikisan yang terjadi lebih sedikit. Di daerah pegunungan yang gundul kadang-kadang terjadi bencana banjir akibat hujan yang deras di puncak gunung. Di gunung yang gundul air hujan dapat mengikis lapisan tanah di permukaan bahkan menyeret batu-batu, tanah, dan pohon-pohon dari atas bukit. Banjir yang membawa material tersebut disebut banjir bandang. Airnya biasanya berwarna cokelat karena mengandung lumpur. Hujan yang terus-menerus dapat pula menimbulkan longsor yang meruntuhkan tanah dari daerah yang tinggi sehingga menutupi daerah yang ada di bawahnya. Longsor sering kali terjadi sampai mengubur rumah-rumah dengan penduduknya dan menutupi jalan raya. Dari kejadian ini terlihat bahwa perubahan lingkungan fisik bumi dapat mengakibatkan berbagai bencana di permukaan bumi.

2. Faktor Angin