1
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Biologi merupakan satu cabang sains yang mempelajari fenomena makhluk hidup. Pembelajaran biologi sangat erat kaitannya dengan fenomena
alam yang terjadi di sekitar siswa. Seorang siswa dapat menemukan sebuah konsep dari mempelajari lingkungan yang ada di sekitar. Siswa akan lebih banyak
memperoleh nilai-nilai pendidikan bila mereka menemukan konsep-konsep tentang alam sekitarnya melalui kegiatan proses keilmuan. Hal ini menimbulkan
konsekuensi bagi pola pembelajarannya Mulyani et al. 2008. Objek biologi adalah fenomena nyata, sehingga cara-cara eksploratif
adalah cara yang tepat untuk mempelajarinya Djohar, dalam Christijanti Marianti 2006. Salah satu cara untuk mempelajari biologi dan fenomenanya
adalah dengan pendekatan jelajah alam sekitar. Pendekatan jelajah alam sekitar adalah pendekatan pembelajaran yang memanfaatkan lingkungan alam sekitar
kehidupan peserta didik, baik lingkungan fisik, sosial, teknologi maupun budaya sebagai objek belajar biologi yang fenomenanya dipelajari melalui kerja ilmiah
Marianti dan Kartijono 2005. SMA N 1 Prembun terletak di Jl. Wadaslintang No. 12, Desa Sidogede,
Kecamatan Prembun, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah.Pada akhir tahun 2013, SMA N 1 Prembun telah ditetapkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup sebagai
sekolah Adiwiyata Nasional, yakni sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan yang sehat, bersih serta lingkungan yang indah. Pada awal tahun 2014
SMA N 1 Prembun juga menjadi Nominasi Green School Award UNNES 2014, salah satu alasan nominasi green school dijatuhkan kepada sekolah tersebut
karena SMA N 1 Prembun mempunyai lingkungan yang hijau. Sekolah ini juga mempunyai rumah hijau atau sering disebut green house. Di SMA N 1 Prembun
mempunyai 2 green
house, yang berfungsi untuk membudidayakan tanaman hias.SMA Negeri 1 Prembun mempunyai lingkungan sekolah yang cukup luas yaitu 17.974 m2 terdiri
dari lapangan rumput hijau, kebun sekolah, taman sekolah, persawahan, kolam ikan, kandang burung, taman baca yang rindang dan sungai kecil. Sekolah
tersebut mempunyai lapangan rumput yang hijau letaknya di tengah-tengah halaman sekolah, selain itu terdapat kebun sekolah yang ditanami berbagai macam
tanaman dan pohon yang menghasilkan buah-buahan. Di samping kebun sekolah terdapat sungai kecil yang ditumbuhi tanaman kangkung dan bayam. Di dekat
lapangan sekolah yakni tepat berada di depan kelas XII terdapat taman sekolah yang asri yang ditanami tanaman hias dan pohon peneduh. Di samping taman
sekolah ini terdapat kolam ikan yang luas dan ditumbuhi tanaman teratai di sepanjang kolam, lalu di sebelah kolam ikan ada kandang burung yang menambah
keindahan pemandangan di lingkungan sekolah, sedangkan di belakang sekolah terdapat area persawahan. Berikut keadaan lingkungan di SMA N 1 Prembun
dapat dilihat pada gambar 1-8.
Gambar 1. Lapangan rumput hijau Gambar 2. Kebun sekolah
Gambar 3. Taman sekolah Gambar 4. Kolam ikan
Gambar 5. Kandang burung Gambar 6. Taman baca
Gambar 7. Sungai kecil Gambar 8. Green house
Materi ekosistem merupakan materi yang mempelajari fenomena alam yang ada di lingkungan sekitar. Oleh sebab itu, dengan keadaan lingkungan SMA
1 Prembun yang mendukung dapat membantu siswa dalam mempelajari materi secara jelas dan lebih mudah karena siswa melakukan pengamatan secara
langsung. Hal ini sesuai pendapat Zandvliet 2007, yang menyatakan bahwa dalam mempelajari lingkungan sebaiknya dilakukan di lingkungan langsung
karena dapat meningkatkan lebih banyak aspek positif dibanding mempelajari lingkungan yang dilakukan di dalam kelas. Siswa termotivasi belajar karena siswa
berhadapan langsung dengan alam sekitar dan berada dalam kondisi yang menyenangkan Priyono et al 2008.
Keadaan lingkungan sekolah serta fasilitas sarana dan prasarana yang memadai di SMA N 1 Prembun yang mendukung ini, belum dimanfaatkan secara
optimal untuk proses pembelajaran terutama materi ekosistem. Menurut hasil wawancara dengan guru biologi SMA N 1 Prembun, pembelajaran dengan
memanfaatkan lingkungan sekolah hanya bersifat untuk refreshing atau menghilangkan kejenuhan. Kenyataannya selama ini hanya taman baca yang
dimanfaatkan dalam pembelajaran biologi ketika murid-murid merasa jenuh dengan pembelajaran di dalam kelas. Oleh karena itu, diperlukan metode
pembelajaran untuk memafaatkan lingkungan sekolah secara optimal dan dapat meningkatkan aktifitas siswa di SMA N 1 Prembun.
Penerapan pendekatan jelajah alam sekitar pada pembelajaran materi ekosistem diharapkan mampu untuk membantu siswa untuk memahami dan
mengingat materi ekosistem dengan mudah.
1.2 Rumusan Masalah